Masih banyak orang yang masih dalam kebingungan akan jati diri atau kepribadiannya. Selain mereka bingung akan jati diri maka manusia harus dihadapi yaitu minat dan juga bakat yang kita miliki. Pasalnya, bakat bisa mendukung segala hal yang bisa anda lakukan ataupun anda kerjakan.
Baca:
- Tahap Perkembangan Kepribadian
- Tipe Kepribadian Melankolis
- Tipe Kepribadian MBTI
- 4 Karakter Manusia
- Karakter Phlegmatis
Bakat adalah keahlian atau kelebihan yang dimiliki oleh seseorang yang berasal dari keturunan ataupun berasal dari lahir. Bakat sendiri dipercaya sebagai hal yang paling disenangi oleh manusia karena bisa membantu manusia. Meskipun, jika tidak di asah atau dipergunakan dengan baik maka akan kesulitan untuk memanfaatkannya. Berikut ini cara mengetahui bakat diri sendiri :
1). Temukan Hal yang Disuka
Menemukan hal yang disukai saja cukup sulit. Seringkali kita menyukai beberapa hal secara sekaligus dan juga dilakukan dalam waktu bersamaan. Sulit mengetahui apa yang disukai dan juga yang diprioritaskan untuk kita. Sehingga coba temukan hal yang paling anda sukai dan ingin anda lakukan setiap saat. Dengan begitu anda mungkin bisa mengenal bakat yang dimiliki lebih cepat.
Baca juga: Cara Mencintai Diri Sendiri – Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri
2). Cari Hal yang Bisa Dikerjakan
Hal yang bisa anda kerjakan merupakan hint atau clue atau tanda dari bakat yang mungkin anda miliki. Sebagai contoh anda sangat pandai membetulkan ponsel yang mengalami kerusakan. Nah dengan pekerjaan ini anda bisa mengetahui bakat anda yang mungkin berkaitan dengan teknis. Hal yang bisa dikerjakan juga seringkali menjadi hal yang sesuai dengan bakat tanpa disadari oleh masing-masing individu. (Baca: Pengertian Bakat Menurut Para Ahli)
3). Tanyakan Nilai pada Orang Lain
Berapa nilai yang anda miliki atau bisa anda hasilkan ? jika dilihat dari psikologi agak berbeda, dimana anda membutuhkan cermin hidup alias pandangan orang lain. Tanyakan para orang lain berapa jauh usaha yang sudah anda lakukan, apakah menurut mereka anda maksimal dalam mengerjakan segala sesuatu, apakah sudah sesuai ataupun sudah bagus hasilnya atau belum. Dengan begitu anda juga tidak menghabiskan waktu dengan sia-sia saja.
Baca:
- Teori Psikologi Sastra
- Psikologi Agama
- Psikologi Faal
- Ciri-ciri Kepribadian Ganda
- Cara Menghilangkan Rasa Minder
4). Apa hal yang Sering Dibicarakan
Menurut psikologi jika anda mengatakan berulang-ulang maka hal tersebut merupakan hal yang disukai. Apa yang sering anda bicarakan merupakan ciri dari hal yang anda bisa atau anda sukai. Sudah jelas bukan anda tidak mungkin membicarakan hal yang tidak bisa anda lakukan secara terus menerus ataupun dalam frekuensi yang sangat sering.
Baca:
- Psikologi Diagnostik
- Psikologi Remaja
- Teori Psikologi Perkembangan
- Pengertian Empati Menurut Para Ahli
- Pengertian Bakat Menurut Para Ahli
- Depresi dalam Psikologi
5). Amati Hobi
Mengamati hobi anda mungkin bisa membantu untuk menemukan apa sebenarnya bakat anda. Selain menemukan bakat dengan hobi, manusia menggunakan hobi untuk mengisi waktu luang serta mengasah hal yang ternyata mereka bisa lakukan dibandingkan orang lain. Sebagai contoh anda memiliki hobi fotografi yang nyatanya hal tersebut merupakan bakat terpendam anda sebagai seorang ahli foto.
Baca juga: Macam Macam Gaya Belajar – Psikologi Industri dan Organisasi
6). Cari Pengalaman
Mencari pengalaman bisa menjadi hal yang membantu anda dalam menemukan bakat yang dimiliki. Terkadang kita tidak pernah tahu apakah hal yang kita lakukan merupakan salah satu dari bakat kita atau bukan. Kegiatan sangatlah luas, hal yang kita senangi mungkin sesuatu yang belum pernah kita coba lakukan atau pikirkan. Alasan inilah yang menyebabkan anda bisa mencari pengalaman sebanyak-banyaknya untuk tahu seperti apa sih pengalaman baru dan hal baru serta apakah mereka termasuk kedalam bakat anda yang ternyata terpendam.
baca juga: Cara Menjaga Hubungan Jarak Jauh – Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk
7). Ikuti Tes Bakat
Cara ini mungkin cara paling mudah dan juga cepat yang dilakukan oleh anak pada masa sekarang ini. Sejak kecil mereka sudah mengikuti tes minat dan juga bakat untuk membantu mengarahkan mereka ke jalan yang sesuai dengan bakat serta minat mereka. Dengan mengikuti tes akan membantu anda memperjelas apa sih sebenarnya bakat utama anda tanpa perlu susah payah. Presentase keberhasilan tes ini berbeda-beda. Ada yang berhasil namun ada juga yang harus menerima kegagalan dan tidak sesuai.
Baca:
- Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini
- Ciri-Ciri Anak Hiperaktif
- Tahap Perkembangan Kepribadian
- Gangguan Mental Pada Anak
- Penyebab Kenakalan Anak
8). Cari Poin Plus Diri Anda
Percaya diri itu penting dan juga perlu. Sebab mereka yang memiliki kepercayaan diri akan mudah dan pintar dalam menilai diri mereka sendiri. Tak hanya pintar, mereka bisa mengetahui apa saja yang mereka bisa kerjakan dan apa kelebihan yang bisa ditemukan. Nilai plus apa yang anda miliki dan tidak orang lain miliki. Dengan mengetahui kelebihan ini anda sangat dekat dengan mengenal bakat dalam diri sendiri. (Baca: Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri)
9). Latih Hal yang Disukai
Bakat tidak akan pernah menjadi sebuah bakat jika hanya didiamkan saja. Maksudnya adalah ketika anda sadar akan bakat yang sudah anda miliki namun pada akhirnya anda hanya diam saja dan tidak mencoba memanfaatkannya atau melatihnya menjadi lebih baik lagi. Rasanya agak tidak mungkin untuk bisa menemukan bakat dalam diri anda dan mengelolanya menjadi suatu hal yang membawa diri anda pada sebuah prestasi. Hal ini seringkali dilakukan masyarakat Indonesia. Cobalah latih hal apa yang menurut anda menjadi poin lebih dan juga hal yang dianggap disukai.
baca juga: Cara Menjadi Pribadi yang Menyenangkan – Cara Mengenali Potensi Diri
10). Ketahui Hal yang Dibenci
Ketahui apa saja hal yang anda benci atau tidak disukai. Banyak orang yang membenti suatu hal karena mereka tidak bisa melakukanya dan faktanya ketika anda tidak bisa melakukan suatu hal, maka hal tersebut bukanlah bakat yang anda miliki. Jika dinamakan bakat maka hal tersebut bersifat unggul dan lebih dominan bisa dilakukan oleh anda, bukan hal yang tanggung ataupun setengah-setengah.
baca juga: Hambatan Perkembangan Anak – Tahap Perkembangan Emosi Anak
11). Dengarkan Kritik
Mendengarkan kritik merupakan hal yang bisa anda lakukan hal pertama. Dimana mendengarkan kritik bisa membantu anda dalam menemukan bakat yang dimiliki. Sebagai contoh anda senang melukis serta memasak, namun kritikan orang lain menyebutkan bahwa anda sangat pandai merajut.
baca juga: Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini – Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik
Tentu saja hal ini membantu memisahkan hal yang anda inginkan dan hal yang anda bisa. Banyak yang bilang gajah dipelupuk mata tidak tampak, semut diseberang lautan. Dengan peribahasa ini menjelaskan bahwa cukup sulit menilai diri sendiri bahkan kepribadian diri kita sejak lahir.
Baca:
- Fakta Kepribadian Anak Bungsu
- Big Five Personality
- Kepribadian Ambivert
- Kepribadian Ganda
- Hakikat Manusia dalam Prespektif Psikologi
12). Bandingkan Dengan Orang Lain
Dibandingkan dengan orang lain memang tidaklah enak namun bagaimana dengan membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Anda bisa menggunakan hal ini untuk motivasi, dimana membandingkan bisa membantu anda mencari sisi negatif maupun sisi positif yang ada dalam diri anda.
Baca juga: Teori-Teori Motivasi – Teori Belajar Humanistik
13). Lihat Kemampuan Orang Lain
Tak jarang beberapa orang sirik dan iri dengan orang lain dan akhirnya menghasilkan sesuatu yang membuat dirinya sadar bahwa hal tersebut adalah bakat. Melihat kemampuan orang lain seringkali membuat kita terinspirasi atau merasa terkagum-kagum. Selanjutnya anda berusaha mengikuti dan sadar bahwa hal tersebut juga adalah dunia anda alias bakat yang dimiliki secara terpendam. Maka tak ada salahnya bukan melihat kemampuan yang dimiliki orang lain.
baca juga: Konsep Diri Dalam Psikologi – Kecerdasan Emosional dalam Psikologi
14). Sering Lakukan Hal Baru
Melakukan hal baru sama halnya dengan mencari pengalaman baru. Sering melakukan hal yang baru membantu anda mengenal kegiatan dan hal yang sebelumnya mungkin tidak pernah terduga dan juga tidak pernah anda lihat. Misalnya anda tidak suka berenang, namun anda mencoba melakukannya dan mengejutkannya anda pandai berenang dengan beberapa kali latihan. Berarti anda memiliki kemungkinan bakat perenang, meskipun and amasih harus melihat presentase bakat yang dimiliki oleh diri anda.
baca juga:
- Cara Menghilangkan Rasa Minder
- Cara Membahagiakan Diri Sendiri
- Cara Menghilangkan Sifat Egois
- Cara Membentuk Karakter Anak Usia Dini
- Teori Belajar dalam Psikologi
15). Jangan Pernah Menyerah
Terakhir adalah jangan pernah menyerah, hal wajar jika menemukan minat dan bakat dengan waktu yang bertahun-tahun lamanya. Bahkan tak jarang ketika mereka sudah menjadi bapak ataupun ibu dan juga menjadi orang yang berpengalaman. Jangan pernah menyerah untuk mengetahui apa saja kelebihan serta kelemahan yang sudah anda miliki dan juga bakat apa yang terpendam pada diri anda.
baca juga: Teori Belajar Kognitif – Teori Psikologi Kepribadian
Demikian beberapa cara mengetahui bakat diri sendiri agar mampu membantu menemukan passion anda dalam hidup, sehingga anda mampu memiliki kehidupan yang bahagia dengan menjalani passion yang anda miliki juga sukai.