Kecerdasan interpersonal adalah sebuah bentuk kemampuan dari dalam diri individu untuk memahami serta membedakan suasana hati, motivasi, kehendak serta perasaan orang lain di sekitarnya. Memiliki intuisi yang peka terhadap berbagai ekspresi wajah, gerakan tubuh, serta suara orang lain bahkan mampu memberikan respon positif yang efektif dalam berkomunikasi. (Baca juga: Tipe Kepribadian Manusia)
Kemampuan ini juga dapat masuk ke dalam orang lain hingga mengerti dunia dari orang lain. Sehingga kebanyakan orang-orang dengan kemampuan seperti ini sangat mudah dalam memimpin sebuah kelompok. Nah kali ini akan dibahas lebih lanjut mengenai kecerdasan interpersonal. (baca juga: Teori Cinta Sternberg)
Pengertian Kecerdasan Interpersonal
Berikut ini beberapa pengertian kecerdasan interpersonal menutur beberapa ahli:
1. Menurut Lwin (2008)
Menurut Lwin, kecerdasan interpersonal merupakan kemampuan dalam memahami serta memperkirakan perasaan, suasana hati, serta keinginan orang lain di sekitar anda dan dapat merespon nya dengan layak. (baca juga: Teori Nativisme)
2. Menurut Prasetyo dan Andriani (2009)
Kecerdasan interpersonal merupakan kapasitas seseorang untuk memahami maksud, keinginan serta motivasi dari orang lain. (baca juga: Konsep Diri dalam Psikologi)
3. Menurut Safaria (2005)
Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan serta ketrampilan seseorang untuk menciptakan hubungan sosial sehingga kedua belah pihak yang berada didalam situasi benar-benar saling menguntungkan satu sama lainnya.
Individu yang memiliki tingkat kecerdasan interpersonal yang tinggi biasanya akan mampu menjalin suatu komunikasi efektif dengan orang-orang lainnya, memiliki empati, dapat mengembangkan hubungan harmonis dengan orang lain disekitarnya, serta mampu dalam memahami sifat, suasana hati, motif, serta temperamen orang-orang lainnya. (baca juga: Kepribadian Ambivert)
Kecerdasan interpersonal adalah suatu kemampuan yang dimiliki individu untuk mengamati serta memahami maksud dan perasaan orang lain. Jenis kecerdasan ini juga mampu untuk masuk ke diri orang lain, memahami pandangan dan sikap orang lain. (baca juga: Kecerdasan Emosional Dalam Psikologi)
Biasanya banyak dari mereka yang memiliki kecerdasan seperti ini memiliki kemampuan sebagai pemimpin dalam sebuah kelompok. Kecerdasan interpersonal juga diartikan sebagai sesuatu hal yang terjadi pada dua pribadi, terlihat proses yang timbul sebagai akibat dari hasil interaksi individu dengan individu lainnya. (baca juga: Persepsi Dalam Psikologi)
Kecerdasan interpersonal juga seringkali disebut dengan kecerdasan sosial, tak hanya memiliki kemampuan dalam menjalin hubungan yang baik dengan orang lain namun juga mampu untuk memimpin dan mengorganisir dalam sebuah ruang lingkup. (baca juga: Psikologi Komparatif)
Dimensi Kecerdasan Interpersonal
Menurut Anderson, yang tercantum dalam kutipan oleh Safaria (2005,24), terdapat tiga tingkat dimensi kecerdasan interpersonal, antara lain adalah:
1. Social Sensitivity
Social sensitivity atau yang dikenal dengan senstivitas sosial, merupakan kemampuan seseorang dalam merasakan dan mengamati berbagai macam reaksi pada individu yang kemudian ditunjukkan baik dalam bentuk verbal ataupun non verbal. Ada beberapa indikator di dalam sensitivitas sosial, yaitu:
- Sikap empati
- Sikap prososial (baca juga: Psikologi Anak)
2. Social Insight
Merupakan kemampuan dalam memahami serta mencari solusi dari permasalahan yang efektif di dalam interaksi sosial. Sehingga masalah-masalah yang ada tidak akan menghambat hubungan sosial yang sudah terbentuk sebelumnya. (baca juga: Psikologi Industri dan Organisasi)
Pondasi dasar dalam sosial insight adalah berkembanganya kesadaran individu secara baik. Kesadaran diri inilah yang akan membuat seseorang lebih mampu untuk memahami dirinya sendiri mulai dari internal hingga eksternal. Ada beberapa indikator di dalam sosial insight, yaitu:
- Kesadaran diri. (Baca juga : Perilaku Abnormal)
- Terampil dalam memecahkan masalah.
- Paham situasi sosial serta etika sosial.
Baca juga:
3. Social Communication
Kemampuan seseorang dalam berkomunikasi yang baik, entah itu dalam bentuk verbal ataupun non verbal. Kemampuan berkomunikasi ini mencakup dalam ketrampilan berbicara, menulis, public speaking, hingga mendengarkan dengan efektif. (baca juga: Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik)
Yang perlu anda ingat adalah, ketiga dimensi ini merupakan kesatuan yang utuh dan saling melengkapi satu sama lainnya. (baca juga: Psikologi Forensik)
Karakteristik Kecerdasan Interpersonal
Berikut ini beberapa karakteristik seseorang yang memiliki kecerdasan interpersonal yang tinggi , antara lain adalah:
- Dapat mengembangkan serta menciptakan hubungan sosial yang baru dengan efektif.
- Mampu berempati dengan orang lainnya, atau dapat dikatakan memiliki kemampuan memahami orang lain secara utuh. (baca juga: Psikologi Olahraga)
- Memiliki kemampuan dalam mempertahankan hubungan sosial nya dengan cara yang efektif, sehingga hubungan sosial yang dibinanya tak akan pernah musnah digerus oleh waktu bahkan senantiasa untuk berkembang semakin mendalam. (baca juga: Kepribadian Ganda)
- Dapat menyadari komunikasi, baik secara verbal ataupun non verbal dari orang-orang lainnya. Dapat dikatakan bahwa, orang-orang dengan kecerdasan interpersonal tinggi memiliki sifat sensitif terhadap perubahan sosial serta tuntutan-tuntutan yang ada. (baca juga: Teori Belajar Dalam Psikologi)
- Dapat memecahkan masalah-masalah yang ada pada hubungan sosialnya, tentunya dengan pendekatan win-win solution. Selain itu, juga dapat mencegah terjadi nya masalah pada hubungan sosialnya. (baca juga: Kode Etik Psikologi)
- Memiliki ketrampilan komunikasi yang baik, dalam hal ini mencakup pada ketrampilan berbicara, mendengarkan, serta menulis secara efektif. Selain itu, mereka yang memiliki kecerdasan interpersonal juga akan memberikan penampilan fisik yang memang sesuai dengan tuntutan dalam lingkungannya. (baca juga: Psikologi Pendidikan)
Cara Mengembangkan Kecerdasan Interpersonal
Bila melihat dari penjelasan-penjelasan sebelumnya, kecerdasan interpersonal merupakan hal penting bagi seseorang. Banyak keuntungan yang bisa anda dapatkan dengan memiliki kecerdasan interpersonal, seperti:
- Menjadi orang yang dewasa secara sosial serta mudah dalam menyesuaikan diri.
- Berhasil dalam pekerjaan. (baca juga: Psikologi Abnormal)
- Mewujudkan kesejahteraan, baik dari segi fisik amupun emosional. (baca juga: Hakikat Manusia dalam Prespektif Psikologi)
Banyak cara yang dapat anda lakukan untuk mengembangkan kecerdasan interpersonal, anda bisa mengikuti cara-cara dibawah ini:
- Melatih diri sendiri untuk dapat berkomnukasi dengan orang lain secara efektif.
- Belajar untuk dapat bekerja sama dengan orang lain. (baca juga: Psikologi Keluarga)
- Belajar dalam memahami orang lain, baik itu perasaan, pikiran serta maksud orang lain.
- Mengembangkan karakter-karakter yang sangat mendukung dalam menjalin hubungan baik dengan orang lain, misal nya saja rendah hati, berpikir positif, ramah, dan masih banyak lainnya. (baca juga: Psikologi Agama)
Demikian penjelasan mengenai kecerdasan interpersonal. Tentunya kecerdasan interpersonal dalam setiap diri manusia perlu dikembangkan sehingga dapat memberikan manfaat yang positif dalam kehidupan. Semoga informasi diatas cukup membantu anda.
Artikel Psikologi Bermanfaat Lainnya
- Teori Psikologi Kepribadian
- Teori Psikososial Erikson
- Psikologi Cinta
- Psikologi Konseling
- Antropologi
- Psikologi Faal
- Psikologi Eksperimen
- Psikologi Keluarga
- Psikologi Kognitif