Rasa takut atau kecemasan berlebihan yang dipicu oleh suatu benda atau kejadian bisa saja dialami oleh siapapun. Rasa takut terhadap sesuatu pada dasarnya bersifat wajar atau normal pada semua orang. Namun hal ini bisa menjadi tidak normal apabila rasa takut mulai berlebihan dan menyebabkan kekhawatiran yang berlebihan dari orang tersebut. Rasa takut yang berlebihan tersebut akan memberikan tekanan dan menyebabkan stres atau depresi. Mengetahui cara menghilangkan rasa takut sejak awal akan sangat membantu. Jika rasa takut mampu diatasi, maka rasa takut tidak akan menjadi lebih besar bahkan mungkin akan hilang. Berikut ini adalah cara- cara menghilangkan rasa takut yang berlebihan:
- Menyadari kapan rasa takut muncul
Kesadaran merupakah hal yang pertama untuk mengatasi rasa takut. Pertama seseorang harus menyadari adanya rasa takut dalam diri terhadap suatu benda atau peristiwa. Menyadari bahwa rasa takut itu tidak membawa kebaikan apapun untuk diri Anda atau bahkan memberikan kerugian dalam kehidupan sehari- hari.
- Memahami gejala rasa takut
Pahami reaksi yang muncul pada diri Anda saat Anda merasa takut pada sesuatu. Apakah muncul keringat dingin, apakah gemetaran, apakah denyut jantung lebih cepat, dan lain sebagainya. Pahami apakah gejala yang timbul membuat Anda merasa tidak nyaman atau terganggu.
- Merenungkan kembali hal yang membuat takut
Renungkan kembali situasi dimana rasa takut Anda muncul. Pikirkan efek dan kerugiannya dan reaksi yang ditimbulkan pada diri Anda. Renungkan kembali mengapa rasa takut tersebut bisa muncul.
baca juga:
- Fobia Sosial
- Psikologi Lansia
- Macam Macam Gangguan Jiwa
- Macam Macam Bakat
- Teori Perkembangan Anak Menurut Para Ahli
- Pikirkan penyebab ketakutan muncul
Pahami dengan benar pemicu munculnya rasa takut dalam diri Anda. Ketika Anda memahami penyebab rasa takut maka Anda bisa lebih mengatur atau mengkondisikan diri Anda dalam berespon. Misalnya apabila Anda takut dengan ulat, maka ketika Anda mengetahui ada ulat dalam jarak tertentu, Anda bisa memanage diri Anda dengan lebih baik sehingga tidak muncul rasa takut yang spontan. Dengan begitu Anda akan baik baik saja.
- Timbanglah seberapa besar rasa takut
Anda perlu mengetahui seberapa besar rasa takut pada diri Anda. Besarnya rasa takut yang ada, nantinya bisa Anda gunakan untuk memilih cara untuk mengatasinya. Rasa takut yang sangat besar, dapat memicu seseorang untuk melakukan hal hal yang tidak masuk akal. Sehingga mengenali seberapa besar rasa takut itu juga akan membantu Anda untuk mengendalikan diri dan rasa takut.
- Menyadari bahwa rasa takut itu normal
Rasa takut itu normal dan dimiliki oleh semua orang. Kenali rasa takut Anda yang normal dan yang tiidak normal. Kenali bahwa rasa takut yang Anda punyai memiliki batas atau tidak. Apakah hal yang Anda takutkan tersebut bersifat umum dan memungkinkan untuk juga dimiliki orang lain, atau merupakan ketakutan yang khusus dan hanya Anda miliki.
baca juga:
- Ciri Ciri Skizofrenia
- Ciri Ciri Kepribadian Ganda
- Cara Menjadi Pribadi yang Dewasa
- Cara Mencintai Diri Sendiri
- Kecerdasan Linguistik
- Deteksi rasa takut karena persepsi yang salah
Amati rasa takut pada diri Anda dan berfikirlah apakah rasa takut tersebut benar atau tidak seharusnya. Ketakutan muncul disebabkan rasa tidak suka, rasa terancam, atau tidak nyaman dengan sesuatu. Amati apakah ketakutan tersebut masuk akal atau tidak dan kenapa.
Misal ada orang yang takut dengan ayam. Apakah ketakutan tersebut benar dan masuk akal? Apa alasannya? Padalah ayam adalah hewan yang tidak buas, tidak mampu menyakiti manusia, dan juga cukup imut. Apalagi dalam kehidupan sehari hari manusia jug amemanfaatkan bahan pangan dari ayam. Namun apabila tipe orang dengan ketakutan pada ayam ini beralasan karena mereka menganggap ayam itu kotor dan mereka tidak ingin kotor karena itu mereka ketakutan pada ayam. Hal tersebut bisa jadi merupakan persepsi yang benar dan juga bisa jadi persepsi yang salah. Apabila ayam dalam keadaan bersih seharusnya rasa takut sudah tidak ada. Namun apabila rasa takut itu masih tetap ada dan sama maka bisa disebut berlebihan.
- Bayangkan hasil yang sesuai apabila rasa takut teratasi
Berfikirlah bagaimana cara mengatasi rasa takut tersebut. Bayangkan rasa nyaman dan hasil yang memuaskan ketika rasa takut itu teratasi. Ketika Anda bertemu dengan objek yang ditakuti kemudian Anda membayangkan bahwa objek itu tidak sebegitu menakutkan, dengan begitu rasa takut juga akan berkurang. Misalnya, Anda takut terhadap kecoa. Anda dapat membayangkan kecoa merupakan hewan kecil yang tidak menggigit dan tidak perlu ditakuti. Sehingga ketika Anda menjumpai kecoa, rasa takut lebih berkurang.
- Rileks, banyak tertawa
Rasa takut juga bisa muncul dikarenakan keadaan tubuh yang terlalu stres karena banyak kegiatan. Maka dari itu Anda perlu merilekskan tubuh Anda dan banyak tertawa untuk mengurangi stres. Anda juga bisa mengurangi stres dengan berbincang dengan orang lain atau melihat hal hal yang lucu.
- Tidur cukup
Ketika rasa takut menganggu aktivitas Anda, mungkin juga disebabkan karena tubuh Anda dalam keadaan stres atau lelah. Ambil waktu untuk tidur yang cukup . Sempatkan tidur yang lelap dalam 7-8 jam per hari agar tubuh Anda bisa kembali segar.
baca juga:
- Gangguan Mental
- Macam Macam Sindrom
- Cara Menangani Anak Berkebutuhan Khusus
- Tanda Tanda Stress
- Cara Mengatasi Insomnia
- Meditasi
Rasa takut juga mempengaruhi fungsi dalam tubuh seperti mempercepat detak jantung, mempercepat pernafasan, dan lainnya. Untuk membuat tubuh Anda nyaman kembali, Anda bisa melakukan rileksasi dengan meditasi. Manfaat dari meditasi ini adalah untuk membuat tubuh menjadi rileks dan nyaman kembali. Meditasi juga mampu mengembalikan rasa takut berkurang dan meningkatkan perasaan tenang.
- Konseling
Konseling yaitu dengan bantuan seorang terapis dimana terapis mendengarkan rasa takut dari penderita. Penderita mengungkapkan segala hal tentang ketakutannya pada terapis. Diharapkan dengan mencurahkan segalanya, rasa takut dan cemas berlebih akan berkurang. Juga disertai masukan yang berarti dari terapis untuk membantu penderita menangani rasa takutnya sendiri.
- Reframing
Teknik reframing ini juga digunakan untuk mengatasi fobia. Penderita yang memiliki ketakutang berlebih akan diminta untuk membayangkan peristiwa masa lalu dimana rasa takut itu berawal. Kemudian diminta untuk bercerita secara runtut. Tujuannya adalah dengan mengetahui penyebab dan proses rasa takut itu, penderita dapat menemukan titik yang bisa dijadikan perkuat diri dari rasa takut tersebut.
- Flooding
Flooding yaitu teknik dengan menempatkan penderita bersamaan dengan benda yang ditakuti. Hal ini mungkin justru memicu ketakutan pada penderita, namun teknik ini digunakan untuk membiasakan diri. Apabila penderita sudah terbiasa dengan keberadaan benda ini, diharapkan ketakutannya juga menghilang. Namun, apabila tidak berhasil justru teknik ini bisa memperparah rasa takut penderita dengan terus terbayang bayang akan benda tersebut disampingnya.
baca juga:
- Pengertian Minat Menurut Para Ahli
- Ciri Ciri Psikopat Ringan
- Teori Kebutuhan Maslow
- Akibat Depresi Kepanjangan
- Depresi dalam Psikologi
- Psikoterapi
Psikoterapi berfungsi untuk mengurangi stres dan juga rasa takut berlebihan. Cara ini dilakukand engan pendekatan intens pada penderita. Psikoterapi ini bertujuan untuk menemukan penyebab fobia dan menghilangkan rasa takut tersebut. Dengan ditemukannya penyebab, maka solusi yang diberikan akan lebih tepat.
- Terapi Kognitif
Terapi ini untuk mengurangi rasa takut dengan cara menggali pikiran, perasaan, persepsi penderita terhadap rasa takut secara mendalam. Kemudian penderita diberikan cara untuk mengontrol diri secara pikiran, perasaan dan juga perilaku apabila penyebab rasa takut berlebih dihadapi. Dengan mengetahui cara berespon terhadap penyebab, maka diharapkan rasa takut akan semakin berkurang.
- Aromaterapi
Ketika rasa takut itu terjadi, maka denyut jantung akan meningkat, pernafasan meningkat, raut wajah tegang, dan bisa juga sampai panik. Teknik aromaterapi yaitu teknik relaksasi yang digunakan untuk menurunkan tekanan dalam tubuh dan membuat tubuh lebih santai. Dengan aroma aroma yang harum dan menyenangkan, akan membawa tubuh lebih ringan dan santai. Rasa takutpun akan berkurang dan hilang.
- Melatih Pernafasan
Cara paling sederhana sebagai teknik rileksasi yang bisa Anda gunakan kapan saja yaitu teknik pernafasan. Teknik pernafasan ini bertujuan untuk merilekskan badan. Caranya yaitu dengan menarik nafas dalam beberapa kali sampai tubuh tidak lagi tegang dan rasa takut menghilang.
- Abreaksi
Cara lain untuk menghilangkan rasa takut yaitu dengan abreasi. Abreasi merupakan teknik manajemen stres dengan meluapkan emosi yang berasal dari alam bawah sadar dalam bentuk tindakan atau ucapan. Hal ini efektif untuk menghilankan rasa ketakutan yang berlebih. Cara ini cukup efektif, namun perlu pengawasan dalam melakukannya agar emosi yang diluapkan tidak terjadi terus menerus.
- Desentiasi Sistematis
Desentiasi sistematis juga digunakan untuk menyembuhkan rasa takut berlebihan yang juga disebut fobia terhadap suatu hal. Cara ini digunakan dengan tujuan membuat tubuh dan pikiran penderita rileks dan lebih nyaman. Desentiasi sistematis dilakukan dengan menstimulassi penderita untuk membayangkan suasana atau gambaran yang indah indah. Gambaran yang diciptakan juga bisa dengan menstimulasi bentuk ketakutan dalam bentuk yang lebih ringan sehingga rasa takuut berkurang.
baca juga:
- 4 Karakter Manusia
- Ciri Ciri Bipolar Disorder
- Cara Mengatasi Halusinasi
- Ciri Ciri Wanita Psikopat
- Teori Psikologi Sastra
Demikian cara menghilangkan rasa takut berlebih yang Anda alami karena suatu pencetus. Rasa takut yang dimiliki mungkin tidak serta merta hilang begitu saja namun secara bertahap dan perlu latihan. Apalagi untuk rasa takut berlebih yang cukup parah atau fobia yang parah. Beberapa cara bisa dilakukan oleh diri sendiri, dan beberapa lainnya membutuhkan bantuan orang lain yang lebih ahli.