Dalam bidang pendidikan dan psikologi, ada cara dan metode dalam mendidik anak untuk belajar dengan tekun dan disiplin. Salah satunya yaitu dengan adanya model transfer belajar yang banyak digunakan dalam hal mendidik dalam psikologi pendidikan.
Baca juga :
- Peranan Bakat Dalam Proses Belajar Psikologi Pendidikan
- Cara Mengatasi Gangguan Konsentrasi Belajar
- Gejala Psikologi Siswa dalam Belajar
Transfer belajar sendiri adalah cara untuk mengalihkan belajar yang bidang studi yang diperoleh dari bidang studi yang lain, baik dalam sekolah maupun diluar sekolah. Dengan adanya transfer belajar diharapkan siswa dapat lebih memahami materi yang diberikan, lebih mandiri, disiplin dan menguasai materi lebih baik dari sebelumnya.
Untuk mengetahui apa saja contoh transfer dalam psikologi pendidikan yang ada saat ini, berikut penjelasannya :
1. Transfer Horizontal
Salah satu contoh transfer belajar dalam psikologi pendidikan adalah dengan transfer horizontal. Yaitu suatu pola kemampuan menerapkan keterampilan dari satu kondisi ke kondisi yang baru lainnya. Contoh faktor yang mampu mempengaruhi kesuksesan siswa dalam transfer ini adalah adanya persamaan antara situasi sekolah dengan situasi kehidupan nyata atau kesehariannya, ilmu pengetahuan tentang prinsip-prinsip dasar serta ditambahnya dari banyak latihan.
2. Transfer Vertikal
Transfer vertikal merupakan metode yang digunakan untuk menerangkan suatu kondisi dimana seseorang siswa dapat meningkat kemampuan belajarnya terutama pada tugas sekolah yang kompleks dan rumit. Bentuk transfer jenis ini merupakan suatu kemampuan yang dipelajari dan didapat lebih cepat dan awal bila sebelumnya sudah ada peristiwa belajar dahulu.
Baca juga :
- Aspek Psikologi Dalam Proses Pembelajaran PAI
- Tujuan dan Fungsi Evaluasi Dalam Psikologi Belajar
- Prinsip Belajar Menurut Psikologi
3. Transfer Positif
Untuk contoh transfer belajar dalam psikologi pendidikan berikutnya adalah transfer positi atau baik. Kenapa hal ini disebut baik, karena dampak dan manfaat dari transfer positif yang menghasilkan seorang siswa berhasil untuk me getahui materi pendidikan dengan hasil yang baik dan juga memuaskan. Hal ini sudah tentu dibantu oeh para guru dan pembimbing, hal ini juga memudahkan siswa memahami materi dengan matang.
4. Transfer Negatif
Sedangkan untuk transfer negatif kebalikan dari transfer positif, dimana hasil yang berdampak buruk setiap siswa dalam memahami materi pendidikan. Dan juga adanya hambatan, kesulitan dan sebagainya dalam mempelajari materi dengan baik dan matang. Yang pasti hal ini memiliki efek kedepan yang tidak memuaskan bagi siswa dan juga pendampingnya.
5. Transfer Lateral
Contoh transfer belajar dalam psikologi pendidikan lainnya adalah transfer lateral. Transfer ini hampir sama dengan transfer positif, karena hasil yang didapat oleh siswa akan menjadi baik. Dalam hal ini siswa mampu untuk mempelajari setiap materi yang sulit dan rumit dalam kondisi dan situsi lain.
Baca juga :
- Teori Psikologi Pendidikan
- Hambatan Psikologis Dalam Belajar
- Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Prestasi Belajar
6. Transfer Belajar Menurut Psikologi Daya
Transfer belajar berdasarkan psikologi daya teori transfer merupakan teori yang mengungkapkan bahwa setiap fungsi sebagai akibat dan efek mempelajari materi tertentu akan dialihkan atau ditransfer dalam mempelajari bahan yang lainnya juga. Walau kadang tidak ada hubungannya dengan bahan latihan tersebut. Contohnya adalah fungsi pikir akan berfungsi dengan baik jika dilatih dan dipelajari dengan pelajaran matematika atau ilmu pasti lainnya.
7. Transfer Karena Adanya Elemen Identik
Berdasarkan elemen indentik, contoh transfer belajar dalam psikologi pendidikan adalah transfer belajar dari satu bidang ke bidang materi lain atau dari bidang studi ke dalam kehidupan kesehariannya. Hal ini tentu terjadi berdasarkan adanya unsur yang identik dalam kedua bidang tersebut, baik itu antara bidang materi di sekolah ataupun dengan kehidupan diluar sekolah.
8. Transfer Belajar Karena Teori Generalisasi
Untuk transfer belajar menurut teori generalisasi adalah transfer belajar yang mengarah pada kemampuan siswa untuk menguasai struktur, pola dan prinsip – prinsip umum. Apabila siswa dapat menggeneralisasi sebuah konsep, kaidah, prinsip dan strategi untuk memecahkan masalah maka siswa akan mampu melakukan transfer konsep, kaidah, prinsip dan strategi tersebut ke materi studi yang lainnya.
Baca juga :
- Karakteristik Individu Berdasarkan Gaya Belajar
- Manfaat Belajar Sosiologi dalam Psikologi
- Konsep Dasar Belajar Dalam Psikologi Pendidikan
Sekian penjelasan mengenai 8 contoh transfer belajar dalam psikologi pendidikan. Semoga bermanfaat dan Anda dapat memahami bagaimana sebuah transfer belajar dapat mengubah pola pikir dan tata cara para siswa menguasai pelajaran dengan baik.