Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Kognitif » Pengertian dan 5 Proses Kognisi Dalam Menyimak

Pengertian dan 5 Proses Kognisi Dalam Menyimak

by Rini Sabarini

Setiap orang memiliki kemampuan menyimak secara berbeda, ada yang langsung bisa fokus namun ada yang sulit untuk fokus. Semua pengaruh dalam menyimak dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya seperti suasana hati, mood dan sebagainya.

Dalam hal ini ilmu psikologi mempelajari bagaimana seseorang mampu untuk menyimak dengan baik. Untuk itu, berikut ini perlu diketahui bagaimana cara proses kognisi dalam menyimak. Penjelasannya seperti di bawah ini:

Pengertian Proses Menyimak

Menyimak adalah kegiatan yang cukup kompleks karena sangat bergantung kepada berbagai unsur dan faktor dasar, salah satunya seperti unsur pokok yang menyebabkan timbulnya komunikasi dalam menyimak. Setiap unsur merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan dengan unsur yang lainnya. Berikut contoh proses dalam menyimak :

1. Pembicara

Pembicara ialah seseorang yang menyampaikan sebuah pesan yang berupa informasi yang di butuhkan oleh penyimak atau orang lain. Dalam sebuah komunikasi lisan pembicara adalah sumber pembawa pesan, sedang lawan bicara ialah orang yang menerima pesan disebut juga penyimak.

2. Penyimak

Selanjutnya proses kognisi dalam menyimak adalah penyimak. Yaitu orang yang memiliki pengetahuan, wawasan dan pengalaman yang banyak  dan  luas. Apabila seorang penyimak  memliki pengetahuan  dan pengalaman yang banyak  maka ia dapat melakukan kegiatan menyimak dengan baik dan fokus . Penyimak  yang baik  adalah orang yang mampu kegiatan menyimak dengan intensif. Simak gejala kognisi dalam Psikologi.

Baca juga :

3. Sikap yang objektif

Sikap objektif  adalah sebuah pandangan penyimak terhadap suatu informasi, jika bahan simakan itu positif,  maka ia akan menyatakan baik pula demikian juga sebaliknya. Penyimak sebaiknya tidak mudah untuk dipengaruhi oleh hal  hal diluar kegiatan menyimak agar hal tersebut bisa lebih fokus.

4. Sikap kerjasama

Selanjutnya proses kognisi dalam menyimak adalah sikap menyimak yang mampu bekerjasama dengan pembicara untuk mencapai keberhasilan.

5. Bahan informasi

Yaitu pesan atau informasi yang akan disampaikan pembicara kepada penyimak. Hal ini dapat berupa gagasan, konsep, berita atau informasi.

Proses Tahapan Menyimak

Menyimak merupakan suatu kegiatan dari sebuah proses dimana semua itu butuh tahapan. Nah, berikut ini ketahuilah apa saja tahapan dalam menyimak, yaitu :

1. Tahap mendengar

Dalam tahap ini proses saat mendengar segala sesuatu yang disampaikan oleh sang pembicara dalam suatu pembicaraan.

2. Tahap pemahaman

Yaitu tahap memahami dan mengerti mengenai isi pembicaraan yang disampaikan oleh pembicara.

3. Tahap interprestasi

Berikutnya proses kognisi dalam menyimak yaitu tahap memberikan penafsiran mengenai isi berita, informasi dengan cermat, teliti dan masuk akal.

Baca juga :

4. Tahap penilaian

Yaitu tahap yang memberikan penilaian terhadap pendapat, ide, gagasan dan sebagainya, apakah itu baik atau tidak.

5. Tahap respon

Merupakan sebuah tahapan dimana proses respon atau feedback dari penyimak, apakah informasi atau berita yang disampaikan cukup bermanfaat, baik atau tidak. Ketahuilah hubungan antara afeksi dan kognisi.

Salah satu proses kognisi dalam menyimak dengan dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Faktor fisik

Yaitu kondisi fisik dan lingkungan penyimak adalah faktor yang penting dalam menentukan keefektifan juga kualitas proses dalam menyimak sebuah informasi. Contoh faktor kognisi dalam perilaku konsumen.

2. Faktor psikologis

Faktor psikologis melibatkan dari beberapa sikap juga sifat pribadi seperti :

  • Prasangka dan persepsi terhadap pembicara.
  • Keegosentrisan terhadap minat pribadi dan masalah pribadi.
  • Kepicikan dalam melihat pandangan yang kurang luas.
  • Kebosanan atau jenuh yang menimbulkan tidak fokus terhadap pembicaraan.
  • Sikap yang tidak layak terhadap pembicara atau informasi yang disampaikan.
Nah, demikianlah penjelasan mengenai proses kognisi dalam menyimak. Semoga bisa menjadikan manfaat dan pengetahuan Anda.

You may also like