Setiap manusia dan pribadi yang diciptakan Tuhan memiliki daya upaya, kekuatan, energi, kemampuan serta usaha dalam mencapai kehidupan yang dijalani.
Setiap usaha yang gigih, tekun, serta berkesinambungan, pada hakekatnya hal tersebut dilakukan sebagai bentuk ikhtiar dan juga perjuangan.
Baca juga :
- Jenis Perilaku Manusia Dalam Psikologi
- Peran Riset Dalam Psikologi Pendidikan
- Konsep Psikologi Proyektif
Tiap kegigihan dan perjuangan yang dilakukan secara terus menerus dan konsisten yag disebut dengan intensitas. Hubungan yang menghasilkan suatu nilai baik dan bermanfaat, tentulah menumbuhkan pikiran, jiwa dan pikiran yang tenang dan senang.
Untuk mengetahui apa saja contoh intensitas pada psikologi, berikut ini beberapa contoh yang dapat dilakukan atau diikuti :
1. Intensitas Perasaan
Contoh intensitas pada psikologi pribadi yaitu intensitas perasaan, sebuah keadaan jiwa seseorang yang dirasakan dapat menimbulkan senang atau tidak senang, sedih dan juga gembira dalam sebuah kondisi dan juga situasi.
Contoh kasus intensitas perasaan mengenai perasaan senang menyaksikan pertandingan sepak bola tim kesayangan, merasa sedih pada saat kehilangan orang yang dicintai dan masih banyak lagi lainnya.
2. Intensitas Emosi
Emosi merupakangejala kejiwaan yang berhubungan dengan gejala kejasmanian. Apabila seseorang mengalami emosi, maka dalam dirinya akan terdapat perubahan¬perubahan dalam kejasmaniannya, contoh merasa ketakutan maka gejala kejasmanian yang tampak adalah muka pucat pasi, keringat dingin dan jantung berdebar-debar.
Dengan kondisi emosi yang baik, maka jiwa seseorang akan lebih baik dan tenang, namun sebaliknya jika emosi tidak stabil maka akan mudah stres, depresi, marah, kecewa dan sebagainya.
Baca juga :
- Unsur Kekuatan Pribadi Secara Psikis
- Teori Dalam Psikologi Lingkungan
- Manfaat Musik Dalam Psikoterapi dan Konseling
3. Intensitas Pikiran
Pikiran merupakan sebuah proses ide atau mental yang keluar dari kepala. Pikiran dapat berupa pikiran yang baik dan juga pikiran yang buruk, setiap orang memiliki kekuatan untuk mengeluarkan daya pikiran masing – masing.
Apabila pikiran dapat mengeluarkan ide yang baik, maka hasil yang didapat tentulah bermanfaat.
Kekuatan pikiran yang sangat kuat akan berpenngaruh pada pola pikir seseorang. Tidak sedikit orang yang memiliki pikiran yang tidak sehat karena mereka menggunakan pikiran untuk tujuan buruk atau tertekan.
4. Intensitas Kekuatan
Salah satu contoh intensitas psikologi selanjutnya yaitu intensitas kekuatan, seseorang tentu memiliki sebuah kekuatan dalam tubuhnya.
Baik itu kekuatan psikis maupun kekuatan fisik, dalam setiap kekuatan yang digunakan tentu memiliki dampak tersendiri bagi seseorang. Kekuatan yang baik akan keluar dari pribadi yang baik pula, sebaliknya kekuatan yang jahat dan buruk akan keluar dari pribadi yang tidak sehat.
Baca juga :
- Hakikat Perasaan dalam Psikologi
- Perbedaan Bipolar dan Borderline
- Macam-macam Persepsi Dalam Psikologi
5. Intensitas Perhatian
Salah satu bentuk intensitas psikologi lain adalah bentuk sebuah perhatian, suatu perasaan yang diberikan dalam bentuk kasih sayang, cinta, kepekaan, dan juga rasa peduli.
Pribadi yang memperhatikan setiap apapun yang disukainya maka sudah pasti akan fokus pada hal tersebut. Secara intensitas hal itu terjadi bisa dalam kurun waktu yang lama dan juga waktu yang sebentar. Bentuk perhatian yang baik tentu tidak akan menyebabkan suatu keburukan pada hal apapun.
6. Intensitas Penghayatan
Contoh intensitas pada psikologi berbentuk penghayatan, yaitu sebuah rasa yang difokuskan pada suatu yang disukai.
Contoh pada saat membaca buku kesukaan, menonton televisi atau lain sebagainya. Bentuk penghayatan memang diperlukan selama yang dilihat memang bermanfaat dan baik, sebaliknya jika yang difokuskan adalah sesuatu yang buruk tentu akan berdampak pada psikologi seseorang.
7. Intensitas Komunikasi
Dalam ilmu apapun, salah satu bentuk utama seseorang melakukan interaksi dengan lainnya adalah dengan komunikasi. Banyak cara bisa dilakukan dengan komunikasi, baik secara lisan maupun tulisan.
Komunikasi haruslah menyambung dan berefek baik, karena komunikasi menjadi kekuatan seseorang dalam bertindak dan bertutur. Secara psikologi komunikasi yang baik yang mampu mempengaruhi orang menjadi baik dan berlaku sopan.
Baca juga :
Demikianlah kumpulan dari penjelasan 7 contoh intensitas pada psikologi. Semoga saja pemaparan diatas menjadi manfaat dan ilmu yang bermanfaat untuk Anda. Sampai jumpa.