Home » Ilmu Psikologi » Sejarah Kesadaran Dalam Psikologi

Sejarah Kesadaran Dalam Psikologi

by Fitri Febri

Kesadaran adalah bentuk kesiapan seseorang menghadapi segala bentuk peristiwa sekitar maupun peristiwa kognitif meliputi memori, pikiran, perasaan  serta fisik. Kesadaran memiliki dua definisi antara lain memahami pengaruh lingkungan sekitar kemudia mengenal seseorang menghadapi masalah mentalnya sendiri.

Psikologi muncul mulai abad ke ke-19 terdiri dari psikologi perkembanganpsikologi olahragapsikologi sosialpsikologi faalpsikologi forensik, dan psikologi lain kemudian berkembang memahami pengalaman-pengalaman sadar. Menjelang awal abad ke-20, kesadaran semakin tidak bisa dipisahkan dari ruang disiplin ilmu kesadaran berada dalam lingkup ilmu psikologi yang mendominasi saat itu yaitu teori behaviorisme oleh John Watson dan BF. Skinner.

Kerangka Kesadaran

Kerangka kerja kesadaran utama tediri dari attetion, wakefulness, architecture, recall of knowledge dan emotive. Selain itu juga terdapat atribut sekunder yaitu novelty, emergence, selectivity dan subjectivity. Elemen kesadaran ini tergabung dalam konsep AWAREness merupakan upaya pengurangan variansi dalam mendefinisikan pengalaman subjektif yang disebut dengan kesadaran.

  1. Attention

Adalah memusatkan mental pada hal-hal internal maupun eksternal. Atensi dapat kita arahkan ke peristiwa eksternal ataupun internal. Maka dari itu, kesadaran juga bisa diarahan ke peristiwa eksternal dan juga internal.

  1. Wakefulness

Adalah proses kontinum dari tidur hingga terjaga. Dalam konsep kerja AWAREness, kondisi mental akan dihadapi oleh seseorang sepanjang hidupnya.

  1. Architecture

Adalah lokasi fisik struktur fisiologi yang membangun sebuah kesadaran atau dalam kata lain kesadaran mempunyai sejumlah struktur fisiologis. Hal ini menimbilkan asumsi bahwa kesadaran yang berpusat di otal dapat diidentifikasi melalui korelasi neural kesadaran.

  1. Recall of Knowledge

Adalah mengambil informasi tentang seseorang dengan lingkungan sekitar. Manusia dapat mengakses pengetahuan melalui recall informasi tentang diri pribadi dan dunia sekitar.

  1. Novelty

Adalah konsep yang berfokus pada pikiran dan peristiwa sentral dalam menemukan sesuatu yang baru, kreatif dan inovatif.

  1. Emergence

Adalah kesadaran berbeda berkaitan dengan proses neural lainnya yang berkaitan dengan pemikiran pribadi dan internal.

  1. Selectivity dan Subjectivity

Adalah manusia yang berfokus pada waktu, aka tetapi pikiran dapat berubah cepat karena gangguan dan pikiran baru atau adanya insyarat eksternal.

Fungsi Kesadaran

Menurut Baars dan Mc. Goven mengemukakan fungsi-fungsi kesadaran yaitu :

  • Fungsi kontak setting
  • Fungsi adaptasi dan pembelajaran
  • Fungsi prioritas dan akses
  • Fungsi rekrutmen dan control
  • Fungsi pengambilan keputusan dan eksekutif
  • Fungsi deteksi dan penyunting kekeliruan
  • Fungsi monitor diri
  • Fungsi organisasi dan fleksibilitas

Tingkat-Tingkat Kesadaran

  1. Tidur

Keadaan sadar dan tidak sadar terlihat paling jelas saat seseorang tidur dan terjaga. Pengamatan in dilakukan melalui EEG yakni mengamati perilaku otak pada waktu tertentu. Pada saat terjaga, secara otomatis kita berada pada kondisi siaga, melihat arah, mendengarkan pesan dan membaui suatu aroma. Akan tetapi saat tertidur, kegiatan itu berkurang dan seluruh interaksi hilang. Berikut adalah lima ciri gelombang otak saat seseorang terjaga dalam empat tahap ketika tidur :

  • Saat terjaga, rekaman EEG menunjukkan aktivitas cepat dan amplitudo rendah
  • Tahap satu menunjukkan periode singkat gelombang theta artinya kita mulai mengantuk
  • Tahap dua menunjukkan lonjakan ritmik antara 12-15 Hz
  • Tahap tiga gelombang dekta menurun dan pola kumparan terjadi
  • Tahap empat gelombang delta banyak sehingga seseorang menjadi sulit bangun
  1. Bermimpi

Fase tidur REM adalah fase bermimpi. Seperti yang diungkapkan oleh Freud bahwa mimpi adalah suatu kebocora informasi dimana makna tersembunyi bisa dipelajari dari mimpi. Ternyata aktivitas saat RE, adalah cara otak menyatakan sesuatu yang sama seperti saat kita sadar.

  1. Obat-obatan yang dikonsumsi

Obat yang dikonsumsi mengubah kesadaran yang tidak sama saat kita terjaga dengan kesadaran normal. Obat penenang menghambat sistem saraf untuk bekerja, obat perangsang mempercepat sistem saraf dan obat halusinogenik mengubah pandangan kita terhadap realita. Seluruh jenis obat-obatan bisa berpengaruh pada kewaspadaan kita terhadap fisiologis dan psikologis pengalaman sadar manusia.

  1. Meditasi

Suatu kondisi rileks dengan pikiran kosong disebut dengan meditasi. Teknik meditasi bisa menggunakan pengulangan nyanyian, mantra, posisi tubuh dan objek eksternal.  Alasan meditasi berupa aspek agama, spiritual, kedamaian dan kesehatan tubuh.

Jenis-Jenis Kesadaran

Kesadaran dibagi menjadi dua bentuk yaitu :

  • Kesadaran Pasif: Adalah kondisi individu yang menerima segala bentuk stimulus internal dan eksternal ketika diberikan
  • Kesadaran Aktif: Adalah kondisi individu yang menitikberatkan inisiatif serta menyaring stimulus-stimulus ketika diberikan

Teori Kesadaran

1. Carl G Jung

Menurut Carl G Jung kesadaran terdiri dari 3 aspek yaitu ego, ketidaksadaran pribadi dan ketidaksadaran kolektif.

  • Ego

Adalah kesadaran jiwa yang terdiri dari persepsi, ingatan, pikiran serta perasaan sadar. Bekerja di tingkat concscious, ego melahirkan perasaan identiras dan kontinuitas individu. Ego merupakan aspek tingkah laku yang dilakukan secara sadar oleh seseorang atau dengan kata lain ego yaitu sesuatu yang membuatv manusia sadar akan dirinya sendiri.

  • Ketidaksadaran pribadi

Hal ini adalah yang paling dekat dengan ego. Pengalaman ini pada awalnya disadari namun kemudian dilupakan dengan repression atau suppression. Gejolak kenangan pahit dapat dilakukan oleh diri kita sendiri maupun karena paksaan pihak penguasa. Setiap kompleks dalam ketidaksadaran pribadi mempunyai inti yang dapat memberikan tarikan, semakin besar tarikan maka akan berpengaruh semakin besar terhadap tingkah laku manusia.

  • Ketidakpribadian kolektif

Adalah bekas ingatan keturuan para leluhur yang bukan hanya terdiri dari sejarah ras tetapi juga leluhur pramanusiawi. Ketidaksadaran kolektif tersusun dari sejumlah archetype yakni ingatan ras yang diturunkan dari satu generasi ke generasi lain. Hal ini menggambarkan aspek kehidupan yang hampir menyeluruh lalu ditunjukkan berulang pada generasi di bawahnya.

2. Sigmund Freud

Freud dalam teori alam sadar mengungkapkan bahwa alam sadar adalah bagian yang dapat berkontak langsung dengan realitas. Freud menamakan alam sadar sebagai alam pra sadar yaitu pemisah antara kesadaran dan ketidaksadaran yang dapat mudah memanggil sesuatu ke alam sadar seperti halnya kenangan di masa lalu yang meskipun tidak ingin kita pikirkan dapat mudah dipanggil dan tersedia langsung di memori kita.

Sedangkan alam bawah sadar adalah hal yang penting untuk menentukan perilaku manusia dimana melingkupi sesuatu yang tidak mudah dipanggil ke alam sadar misalnya nafsu dan insting seta sesuatu yang tidak bisa kita jangkau seperti kenangan pahit dan trauma. Alm bawah sadar adalah sumber motivasi dan dorongan seperti makanan atau seks, daya neurotik atau motif yang membuat seniman atau ilmuwan berkarya. Namun, Freud juga menyebutkan bahwa kita sering menghalangi motif untuk ke alam sadar atau biasa kita kenal dengan samar-samar.

Konsep struktur mind menurut Freud dikembangkan dengan mind apparatus atau struktur kepribadian terdiri dari id, ego dan super ego.

  • Id merupakan struktur dasar kepribadian yang bekerja secara tidak sadar dan mengandalkan prinsip kesenangan yang bertujuan memenuhi kepuasaan
  • Ego adalah hasil perkembangan id yang berfungsi untuk mengontrol kesadaran dan memutuskan sesuatu atas perilaku manusia
  • Superego adalah sesuatu yang merefleksikan nilai sosial serta membuat individu sadar dengan tuntutan moral. Superego berkembang dari ego manusia yang mampu membedakan nilai jelek bagus dan suatu moral. Jika terjadi penyimpangan, maka superego akan memberikan hukuman berupa penyesalam kepada ego.

Demikian sejarah kesadaran dalam psikologi. Tingkatkan pengetahuan Anda akan ilmu psikologi lain yakni cara mengatasi anxiety disorder, cara menghilangkan kecemasancara mengatasi psikologis terganggu,  cara menghilangkan ketakutan berlebihan dan lainnya. Semoga bermanfaat.

You may also like