Home » Gangguan Psikologi » 5 Penyebab Insomnia Secara Psikologis dan Cara Mengatasinya

5 Penyebab Insomnia Secara Psikologis dan Cara Mengatasinya

by Rini Sabarini

Gejala kesulitan tidur atau disebut dengan insomnia dapat disebabkan banyak faktor, contoh salahnya satu karena stres. Kehidupan di kota-kota besar seperti Jakarta juga dapat menjadi pemicu Anda mengalami insomnia. Kenali juga penyebab imsomnia secara psikologis beserta dampak buruknya.

Insomnia dapat dikatakan awal gejala penyakit jiwa yang dapat menimbulkan dampak kesehatan yang serius. Apabila Anda mengalami gejala ini dalam waktu yang lama, ada baiknya untuk segera dikonsultasikan kepada ahli untuk terapi penyembuhan demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari..

Untuk mengetahui penyebab insomnia secara psikologis dan cara mengatasinya, berikut paparan lengkap yang harus Anda pahami :

1. Stres

Kemunculan stres dapat ditandai dengan kondisi mental seperti emosi yang labil, sering mengalami sakit kepala dan kondisi fisik sering terasa lelah. Waspadai gejala tersebut, karena bisa jadi stres sedang melanda Anda. Jika stres tidak dapat diatasi dengan baik, maka bisa menimbulkan kepada gejala susah tidur berkepanjangan. Jadi cobalah untuk mengatur ketenangan diri sehingga tingkat stres tidak berlebihan. Anda juga dapat mempelajari lebih lanjut cara mengatasi insomnia yang efektif dan juga tepat agar Anda bisa menghindari hal ini.

2. Depresi

Salah satu penyebab insomnia secara psikologis selanjutnya adalah gejala depresi, sama seperti stres hanya depresi sedikit lebih berat. Depresi yang serius dapat mengganggu pola tidur Anda, jika tidak segera ditangani dengan baik dan tepat dapat berdampak kepad psikologi seseorang. Dan tentu lambat laut bisa merusak pola hidup sehat Anda sehari – hari. Anda wajib tahu langkah serta cara menghilangkan stress saat tidur di malam hari untuk menenangkan hati dan pikiran selama seharian penuh sebelumnya.

3. Rasa Takut

Anda memiliki rasa ketakutan yang teramat besar, seperti fobia, trauma atau sebagainya. Hal ini juga dapat menimbulkan gejala insomnia apabila didiamkan begitu saja. Untuk menghindari perasaan takut Anda sebaiknya konsultasikan ke ahli agar tidak berdampak kepada pola tidur yang bermasalah. Cari tahu penyebab rasa takut timbul dapat Anda lakukan atau terapi melalui dokter dan ahlinya. Anda perlu mengetahui cara menghilangkan rasa was-was dan takut agar tidak mengganggu jam tidur Anda dan lebih percaya diri lagi dari hari ke hari.

4. Gelisah

Penyebab insomnia secara psikologis lainnya yaitu perasaan gelisah atau resah. Apabila Anda memiliki perasaan gelisah dan resah yang cukup tinggi dan serius, alangkah baiknya Anda segera atur pola hidup sehat Anda. Karena hal ini dapat menyebabkan pada gejala insomnia berkepanjangan apabila tidak segera dicari tahu penyeban dan cara menagatasinya. Apabila gejala gelisah semakin parah maka akan berpengaruh pada kejiwaan yang terganggu. Waspadai masalah pada gangguan tidur dalam psikologi abnormal yang dapat Anda ketahui.

5. Kebiasaan Konsumsi Obat dan Kafein

Hal yang perlu Anda waspadai juga adalah apabila Anda sering mengkonsumsi obat – obatan seperti obat penenang dengan dosis berlebih, narkoba, dan juga makanan atau minuman yang mengandung kafein dalam dosis tinggi. Kecenderungan yang buruk dapat berdampak pada pola tidur bermasalah contohnya insomnia. Penting untuk Anda menghindari hal yang bisa berpengaruh ke dalam kondisi yang semakin memburuk, jadi sebisa mungkin hindari hal tersebut. Kenali beberapa macam serta jenis-jenis gangguan tidur penyebab dan cara mengatasinya.

Cara mengatasi insomnia yang bisa dilakukan yaitu :

  • Berpikir positif. Agar Anda terhindari dari gejala insomnia, maka hal pertama yang penting Anda lakukan adalah mencoba untuk berpikir positif tentang apapun yang dihadapi. Karena hal ini menjadi kunci hidup Anda lebih sehat, terhindari dari insomnia dan pasti terbebas dari penyakit jiwa. Bagi Anda yang masih berusia remaja, maka pelajarilah bagaimana cara mengatasi insomnia pada remaja.
  • Konsultasikan ke dokter. Hal yang bisa Anda lakukan juga apabila kondisi Anda sudah tidak bisa diatasi dengan cara sendiri. Maka langkah tepatnya Anda dapat berkonsultasi ke dokter ahli, agar gejala insomnia dapat diatasi secera tepat dan cepat dan mampu menghindari dari gejala kejiwaan yang semakin serius.

Demikian beberapa penjelasan mengenai penyebab insomnia secara psikologis, semoga menjadi bagian pola hidup Anda yang lebih baik lagi. Perbaiki cara pandang dan pikiran Anda agar terhindar dari gejala insomnia serius. Semoga bermanfaat!

You may also like