Pendidikan merupakan salah satu faktor paling penting di dalam kehidupan manusia. Apalagi ditambahnya kemajuan era teknologi digital seperti sekarang ini, pastinya anda tidak mau dibilang manusia yang ketinggalan jaman bukan? Apalagi jika sampai ketinggalan wawasan. Hal ini juga perlu didukung dengan sasaran pendidikan yang baik pada setiap Negara. Sehingga secara tidak langsung nantinya akan berpengaruh juga terhadap kualitas dan mutu pendidikan yang ada pada negara tersebut.
Kualitas suatu pendidikan sebenarnya bisa dengan mudah kita lihat, caranya adalah dengan melihat hasil belajar siswa pada sebuah negara atau tempat, apakah pendidikan di dalamnya sudah tercapai dengan baik ataukah belum. Dengan melihat hasil belajar siswa nantinya kita bisa membuktikan apakah keberhasilan dalam dunia pendidikan sudah tercapai ataukah belum.
Cara ini juga bisa kita lihat dari hasil nilai belajar siswa apakah sudah tercapai mutu pendidikan dengan melihat nilai atau rapor dari hasil belajar yang sudah dilakukan. Apakah siswa sudah berprestasi dan juga mampu lulus dengan nilai yang baik. Sehingga dari hasil nilai belajar tersebut itulah yang akan menentukan predikat belajar siswa.
Adanya proses belajar di sekolah juga bisa kita lihat dengan pembuktian dan juga mengukur apakah siswa sudah mampu menerima pembelajaran dengan baik, ataukah tidak. Dan apakah materi yang sudah diberikan pun bisa disampaikan dengan baik oleh pengajar atau guru yang bersangkutan. Nah, berikut adalah 12 pengaruh regulasi diri terhadap hasil belajar.
1. Motivasi yang baik
Pengaruh pertama dari pengaruh regulasi diri terhadap hasil belajar adalah bisa memberikan motivasi terbaik. dengan motivasi yang baik siswa bisa belajar menjadi jauh lebih baik, selain itu kita bisa juga mendapatkan keinginan belajar yang sungguh-sungguh agar nantinya bisa menghasilkan hasil belajar dengan nilai yang baik. Motivasi juga sangat kita butuhkan untuk membuat proses belajar menjadi jauh lebih semangat yang pada akhirnya akan mempengaruhi nilai hasil akhir belajar.
Baca juga:
2. Dapat mengukur diri dengan baik
Secara keseluruhan, beberapa siswa yang memiliki regulasi diri yang baik bisa membuat proses belajar sebagai sebuah kebutuhan. Hal ini juga bisa membuat dirinya bisa membimbing orang dalam sebuah kondisi dalam pembuatan strategi yang tepat agar bisa meningkatkan kognitif dalam belajar.
3. Mampu menciptakan lingkungan sosial yang baik
Hal ini bisa kita lihat dari perilaku siswa. Misalnya saja seperti kondisi lingkungan sosial yang baik. Karena dari psikologi lingkungan saja sudah bisa kita bisa lihat seorang siswa yang memiliki regulasi diri yang baik bisa membuat prestasi belajar jauh lebih baik, serta menciptakan kondisi lingkungan sosial yang baik pula. Sehingga prestasi belajar yang tinggi akan tercipta juga dari hal tersebut dimana akan sangat mempengaruhi nilai siswa tersebut juga pada akhirnya.
4. Mempunyai pengaturan diri yang bagus
Pengaturan diri yang bagus dan baik akan sangat dibutuhkan untuk membuat proses belajar menjadi jauh lebih menyenangkan. Dengan regulasi diri yang baik juga bisa membuat siswa memiliki pengaturan diri yang tinggi dan juga pengaturan mengenai proses belajar yang membuatnya bisa mengatur semua kegiatan belajar yang dilakukannya, sehingga prestasi belajar yang baik juga bisa tercapai dengan sendirinya.
5. Memiliki peran aktif di dalam kelas
Lingkungan sosial atau psikologis sosial dalam hal ini juga sangat penting kita miliki, khususnya siswa yang memiliki regulasi diri yang baik pada akhirnya bisa mengatur kemampuan belajarnya dengan baik. Bahkan secara otomatis akan bisa memiliki peranan yang aktif di dalam kelas. Keinginan belajar pun akan semakin tinggi dan membuat prestasinya akan jadi jauh lebih baik, serta bisa Mengurangi prestasi belajar yang biasanya akan semakin menurun seiring dengan berjalannya waktu.
Baca juga:
6. Memiliki sikap belajar yang baik.
Pengaruh berikut yang akan terlihat jelas adalah sikap belajar seorang anak, dimana anak-anak yang memiliki regulasi diri yang baik pada akhirnya juga akan bisa memiliki sikap belajar yang baik pula. Bahkan anak-anak tersebut juga memiliki kekuatan terbaik dalam sebuah motivasi untuk menjadikan belajar sebagai sebuah kebutuhan utama.
7. Menciptakan situasi yang positif
Lingkungan belajar yang baik pastinya akan sangat kita butuhkan. Dengan regulasi diri yang baik antara guru dan juga murid nantinya juga bisa menciptakan suasana belajar yang kondusif dan juga mengarah pada situasi yang positif.
Sehingga setiap siswa bisa mengembangkan dirinya menjadi jauh lebih baik dan hal ini pun bisa mempengaruhi prestasi belajar dan juga nilai yang dimiliki oleh siswa tersebut juga. Pengembangan hasil belajar juga bisa sangat mempengaruhi apakah siswa tersebut bisa mendapatkan hasil pelajaran yang baik pula.
8. Kemampuan intelektual yang baik
Keberhasilan belajar yang baik juga bisa kita lihat dari adanya kemampuan intelektual siswa yang baik juga. Dengan hasil nilai siswa yang baik nantinya kita bisa menentukan apakah keberhasilan dalam belajar ini sudah tercapai apakah belum. Sehingga jika ada suatu kesalahan terjadi bisa secara langsung dilakukan evaluasi belajar kembali.
9. Perubahan tingkah laku
Pengaruh regulasi dari hasil belajar juga bisa kita lihat dari tingkah laku siswa atau peserta didik yang dipengaruhi juga dari hasil belajar tersebut. dengan adanya perubahan tingkah laku ini juga didasari dari penguasaan dan juga berbagai bahan yang telah berhasil diberikan selama proses belajar nantinya. Dan juga bisa kita lihat dari perubahan tingkah laku dan juga pembentukan konsep dalam psikologi kognitif yang dimiliki oleh setiap siswa.
10. Memperkuat karakter anak
Adanya pengaruh regulasi diri juga bisa mempengaruhi dari karakter anak atau siswa yang bisa belajar dengan baik. Dari regulasi diri yang baik juga bisa membuat karakter anak menjadi jauh lebih kuat. Sehingga dari hal yang ini juga bisa kita lihat dari adanya hasil belajar yang baik pada anak anak nantinya.
Baca juga:
11. Prestasi yang semakin tinggi
Satu hal lagi yang bisa perhatikan, dimana ketika seseorang memiliki regulasi diri yang baik pastinya akan memiliki prestasi belajar yang baik. Pada akhirnya hal tersebut juga akan mempengaruhi dari nilai belajar anak tersebut nantinya.
12. Adanya aspek metakognitif
Regulasi diri juga akan sangat mempegaruhi aspek metakognitif seorang siswa, sehingga hal ini juga akan berkaitan dengan prestasi belajar yang dimiliki oleh anak tersebut nantinya.
Itulah ulasan mengenai pengaruh regulasi diri terhadap hasil belajar, semoga dalam pembelajaran kali ini kita akan bisa melihat bagaimana proses yang baik dalam belajar serta mengetahui apa saja hal- hal yang bisa mempengaruhi hasil belajar siswa nantinya.
Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…
Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…
Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…
Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…
Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…
Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…