Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Pendidikan » 12 Pengaruh Pendidikan Karakter Terhadap Jiwa Anak

12 Pengaruh Pendidikan Karakter Terhadap Jiwa Anak

by Arby Suharyanto

Saat ini Pendidikan karakter memang menjadi isu utama pendidikan. Selain itu,pendidikan karakter pun menjadi bagian dari proses pembentukan akhlak anak bangsa, pendidikan karakter ini pun diharapkan mampu menjadi pondasi utama dalam mensukseskan Indonesia.

Pendidikan karakter adalah suatu sistem penamaan nilai-nilai karakter yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan,dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa,diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan. Lickona(1992)menjelaskan beberapa alasan perlunya Pendidikan karakter, diantaranya:

  • Banyaknya generasi muda saling melukai karena lemahnya kesadaran pada nilai-nilai moral.
  • Memberikan nilai-nilai moral pada generasi muda merupakan salah satu fungsi peradaban yang paling utama.
  • Peran sekolah sebagai pendidik karakter menjadi semakin penting ketika banyak anak-anak memperoleh sedikit pengajaran moral dari orang tua, masyarakat, atau lembaga keagamaan,
  • Masih adanya nilai-nilai moral yang secara universal masih diterima seperti perhatian, kepercayaan, rasa hormat,dan tanggung jawab,
  • Demokrasi memiliki kebutuhan khusus untuk pendidikan moral karena demokrasi merupakan peraturan dari, untuk dan oleh masyarakat.
  • Tidak ada sesuatu sebagai pendidikan bebas nilai. Sekolah mengajarkan pendidikan bebas nilai. Sekolah mengajarkan nilai-nilai setiap hari melalui desain ataupun tanpa desain.
  • Komitmen pada pendidikan karakter penting mana kala kita mau dan terus menjadi guru yang baik,dan
  • Pendidikan karakter yang efektif membuat sekolah lebih beradab, peduli pada masyarakat, dan mengacu pada performansi akademik yang meningkat.

Alasan-alasan di atas menunjukkan bahwa pendidikan karakter sangat perlu ditanamkan sedini mungkin untuk mengantisipasi persoalan di masa depan yang semakin kompleks seperti semakin rendahnya perhatian dan kepedulian anak terhadap lingkungan sekitar, tidak memiliki tanggung jawab, rendahnya kepercayaan diri, dan lain-lain.

Pembangunan karakter pada anak memang sangat penting sekali karena pada jaman modern inii banyak sekali godaan dan tantangan yang akan datang khususnya bagi generasi muda Indonesia. Selain itu, bagi perkembangan jiwa anak sangatlah penting. Pemenaman mental yang baik pada usia dini sangat penting karena pada masa itulah semuapembelajarandapat ditanam dengan baik. Berikut beberapa pengaruh pendidikan karakter pada jiwa anak.

1. Menyeimbangkan Kemampuan Kognitif Pada Anak

Pendidikan karakter akan dijadikan sebagai landasan dalam upaya pembentukan kualitas karakter bangsa Indonesia. Kemampuan kognitif tanpa pendidikan karakter yang kuat akan menghasilkan pribadi yang mudah dihasut, sehingga akan menghambat kemajuan bangsa Indonesia. (Baca juga mengenai peranan bakat dalam proses belajar psikologi pendidikan)

2. Membangun Kepekaan Anak Terhadap Lingkungan Sekitar

Di dalam pendidikan, mereka diajarkan nilai religius yang menguraikan kebaikan agar remaja tumbuh sebagai manusia yang peka terhadap lingkungan sosial. Di samping itu, mereka diajarkan juga nilai toleransi dan nilai cinta damai atau nilai-nilai kemanusiaan yang membentuk remaja mempunyai sifat pengasih, berbudi pekerti, dan cinta damai. (Baca juga mengenai aspek psikologi dalam proses pembelajaran pai)

3. Membentuk Anak Menjadi Berprestasi

Dalam pendidikan karakter itu mereka diajarkan juga nilai suka bekerja keras, kreatif, mandiri, dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi yang dapat menjadikan remaja sebagai orang yang berprestasi. (Baca juga mengenai aspek psikologis dalam analisis taksonomi pendidikan)

4.Membuat Emosi Menjadi Stabil

Anak yang memiliki karakter kuat akan tumbuh sebagai remaja yang unggul dan dibanggakan karena sehat secara fisik, stabil dalam emosi, dan intelektualnya yang berkembang baik. (Baca juga mengenai jenis jenis kematangan dalam psikologi pendidikan)

5. Membentuk Rasa Percaya Diri

Rasa percaya diri ini dapat membuat anak dapat menghadapi masalah dengan baik. Selain itu,juga dapat mengembangkant yang dimilikinya secara optimal. (Baca juga mengenai teori psikologi pendidikan)

6. Membangun Kemampuan Untuk Bergaul

Dalam pendidikan karakter seorang anak akan diberikan kemampuan untuk bersosialisasi dengan lingkungan. Dengan kemampuan tersebut merekamampu dalam menjalin hubungan sosial dengan siapa saja. Kemampuan bergaul ini berhubungan dengan sikap ramah terhadap orang lain dan memperlakukan orang lain sebaik mungkin.

7. Membentuk Sifat Berempati

Kemampuan berempati sangat perlu dimiki oleh seorang pelajar atau remaja agar memiliki kedekatan terhadap orang lain. Kedekatan tersebut terjalin karena adanya sikap tenggang rasa, ringan dalam mempberikan bantuan terhadap orang lain dan saling membantu antar sesama. Kemampuan berepati dapat di bangun atas dasar memahami kesedihan orang lain yang terkena musibah.

8. Membentuk Kemampuan Berkomunikasi

Manusia termasuk makhluk sosial, sebagai makhluk sosial kita harus memiliki kemampuan dalam berkomunikasi. Kemampuan berkomunikasi digunakan untuk menjalin kedekatan dengan orang lain dan untuk berinteraksi secara baik dengan orang lain.

9. Membentuk Anak yang Memiliki Keunggulan

Nilai positif dalam pendidikan karakter dapat membentuk remaja yang unggul. Remaja yang memiliki karakter kuat akan tumbuh sebagai remaja yang unggul dan dibanggakan karena sehat secara fisik, stabil dalam emosi, dan intelektualnya yang berkembang baik.

10. Membangun Jiwa yang Penuh Tanggung Jawab

Pentingnya pendidikan karakter bermanfaat untuk menghasilkan pribadi yang tidak mengabaikan nilai sosial, seperti toleransi, tanggung jawab,dan yang lainnya sehingga terciptalah pribadi yang berkarakter unggul.

11. Memiliki Kecerdasan Emosional

Dengan pendidikan karakter, seseorang akan memiliki kecerdasan emosi. Dengan memiliki kecerdasan emosi seorang anak akan dapat menyongsong masa depan, dengan pendidikan karakter seseorang akan mampu menghadapi segala macam tantangan yang dihadapinya.

12. Membangun Jiwa Anak Menjadi Religius

Pendidikan karakter yang diberikan salah satunya adalah tentang keagamaan. Dengan pembelajaran tentang agama, bagaimana menjadi manusia yang baik di mata Tuhan atau manusia, anak akan mengetahui bagaimana untuk menjadi seorang yang cinta pada Tuhan Yang Maha Esa dan menjadi sosok yang religius dengan jiwa dan sikap yang teladan dan tenang.

Karakter menjadi sebuah tameng untuk menangkis berbagai pengaruh negatif dari era globalisasi saat ini. Pendidikan berbasis karakter adalah salah satu cara yang dilakukan untuk membangun manusia-manusia yang berkarakter kuat dan jiwa serta mental yang kuat agar bisa menjadi generasi emas bagi Indonesia.

Pendidikan karakter itu sangatdiperlukan bagi kemajuan suatu bangsa khususnya bangsa Indonesia.Atasalasan itu,maka marilah mulai sekarang khusus bagi orang tua untuk menanamkan nilai karakter kepada anak. Agar dia bisa menjadi manusia berkualitas, yang mampu bertindak sesuai nilai dan norma yang ada di masyarakat dengan karakter yang dimilikinya itu, lebih jauhnya lagi ia bisa menjadi anak yang mampu memajukan bangsa Indonesia. Sampai jumpa sobat dan selamat membaca ya.

You may also like