Home » Ilmu Psikologi » 13 Pendekatan Fisiologis dalam Psikologi

13 Pendekatan Fisiologis dalam Psikologi

by Tiffany

Membicarakan mengenai psikologi maka luas makna dan metodenya. Jenis – jenis Metode Pembelajaran Umum saja cukup banyak. Selain itu dalam psikologi ada juga yang disebut sebagai pendekatan, dimana ada banyak pendekatan yang bisa dilakukan.

Nah salah satunya adalah fisiologis dimana definisi untuk fisiologis adalah turunan biologi yang memang mempelajari mengenai kehidupan fungsi manusia baik dilihat secara fisik ataupun kimiawi.

Meskipun fisiologis berkaitan dengan makhluk hidup namun detailnya yang dimaksud adalah secara fisik dan kimiawi manusia. Fisiologis seringkali mengacu pada sifat yang fisikal, hidup dan juga penting. Karena manusia makhluk sosial maka Model Pendekatan Dalam Psikologi Sosial bisa diterapkan langsung dalam interaksi sehari-hari. Dan hal ini juga berpengaruh pada kebutuhan atau hal yang berkaitan dengan fisiologis.

Nah berikut ini adanya 13 pendekatan fisiologis yang bisa dilakukan dalam psikologi, apa saja ?

1. Membedakan Karakter 

Ketika mempelajari psikologi utamanya Teori Skinner Dalam Psikologi Kepribadian yang menjelaskan bahwa banyak orang awam yang mengutamakan kepribadian dalam psikologi. Maka ada peranan penting fisiologis untuk pendekatan. Adanya perbedaan karakter membantu menjelaskan antara psikologi dan penanganan permasalahan.

Memang tidak mudah namun perbedaan karakter ini bisa dilihat secara fisiologis. Misalnya seseorang yang berbadan besar namun fisiknya lemah tentu akan mengalami beberapa masalah dan trauma misalnya pembullyan dan sejenisnya.

2. Penanganan Terapi

Sebagian orang bermasalah dengan psikologi, namun ada yang disebabkan fisik ada juga psikis. Macam-Macam Trauma Psikologis yang terjadi pada manusia khususnya anak-anak tentu akan berbeda penanganannya. Hal ini juga berlaku untuk anda yang memang ingin melakukan terapi. Dimana fisiologis bisa membantu memilih terapi yang tepat misalnya gelombang otak, obat untuk pemulihan saraf yang nantinya berdampak pada kesehatan psikisnya. Hal ini dilakukan oleh psikiater dan sejenisnya.

3. Terapi Fisik

Apakah anda pernah mendengar masalah yang timbul akibat sugesti ? tentu hal ini akan hilang jika dibantu menggunakan pendekatan fisik. Terapi fisik ini bukan berarti trauma akan di pukul maka terapinya dipukul kembali. Justru sebaliknya, terutama anak-anak mereka harus diberikan terapi fisik seperti kelembutan.

Sehingga mereka tahu bahwa orang lain tak hanya bisa memukul namun juga bersikap lembut. Anda bisa menerapkan pendekatan fisiologis ini.

4. Stimulus Respon

Menurut pendekatan fisik anda bisa menggunakan pendekatan perilaku dimana manusia merupakan seseorang yang memiliki sikap paling responsif. Anda bisa menggunakan stimulus untuk meningkatkan respon yang mereka miliki. Dimana cara sederhana yang sering digambarkan pada psikologis yakni model S – R atau suatu kaitan Stimulus – Respon yang akan dilakukan manusia terhadap suatu kejadian.

5. Fenomena Sehari-hari

Ketika manusia mengalami fenomena sehari-hari mereka tidak hanya mengalami secara mental namun juga fisik. Pendekatan fenomenologi seperti ini akan membantu pasien untuk merasa lebih dekat dengan kegiatan sehari-hari yang melibatkan fisik. Mereka akan melihat diri mereka diperlakukan, dan membicarakan mengenai harga dirinya dan segala.

Pendekatan seperti ini sangat penting karena menyangkut  kesadaran atau aktualisasi dirinya terutama pada orang dewasa. Ini berarti melihat tingkah laku seseorang selalu dikaitkan dengan fenomena tentang dirinya dan lingkungan sekitarnya.

Baca juga:

6. Memori dan Ingatan

Pendekatan fisiologis tak melulu soal trauma atau hal yang membekas pada psikis mereka namun juga pada ingatan dan otak kecil yang mengalami.

Pendekatan fisiologis memang merujuk pada kata kognisi dalam psikologi, dimana hal ini menunjukan bahwa adanya pendapat mereka atau anda mengenai dunia sekitar, seperti halnya menyimpannya dalam memori, berpikir, dan pengetahuan tentang lingkungan sekitar.

Manusia yang memang berkembang juga yang bisa menganalisa dengan baik. Proses itu merupakan dasar dari pengalaman yang dimiliki yang kita sebut pikiran.

7. Stimulan Nuero

Tingkah laku manusia pada dasarnya dikendalikan oleh aktivitas otak dan sistem syaraf jika melihat secara fisiologis,sehingga anda bisa mendapatkan hal tersebut dan menerapkannya pada psikologis. Stimulan neuro bisa dijalankan bahkan tanpa obat, dimana fisiologis dan psikologi dipadukan sehingga membentuk pola pikir yang kuat dan fisik yang juga mengikuti.

8. Kesehatan Otak

Membicarakan fisiologis yang ada kaitannya dengan psikologi maka kita akan membicarakan mengenai kesehatan otak. Dimana kesehatan tersebut bisa dijalankan jika memang ada pendekatan fisiologis yang tepat.

Misalnya saja anda tengah bertamu dan menemukan seorang lelaki dewasa yang bercakap dengan terbata-bata dan tidak lancar. menurut sisi fisiologis, ketidaklancaran lelaki tersebut berbicara mungkin saja diakibatkan oleh kerusakan tubuh.

Biasanya analisa ini tentu ditunjukan oleh hasil medis dan terjadi permasalahan. Hal ini tentu menunjukan adanya perilaku berbeda. Kasus ini juga bisa terjadi pada Gangguan Psikologi pada Masa Persalinan atau  Gangguan Psikologi pada Masa Reproduksi.

9. Bentuk Emosi

Apakah anda pernah kesulitan mengendalikan emosi ? Jika berpikir banyak orang menafsirkan bahwa manusia tergantung pada cara bagaimana organ indera kita mendeteksi. Misalnya ada makanan yang masih hangat dan rasanya enak maka otak akan menstimulus hidung, mata dan lidah untuk bekerja. Sehingga bagaimana otak kita menafsirkan informasi yang datang dari indera itu. Hal ini juga terjadi pada  Jenis Emosi.

10. Kolaborasi Metode dan Objek

Fisiologi memang menggunakan metode ilmiah untuk mempelajari biomolekul, sel, jaringan, bahkan lebih luas lagi sehingga organisme akan berjalan dengan baik dan menerima fungsinya dengan baik. Adanya pendekatan fisiologis menjadi cara mudah untuk menerapkan metode dan menentukan objek dengan benar. Bukan tanpa sebab memang karena kolaborasi metode dan objek ini hanya bisa dilakukan jika memang fisiologis di terapkan dalam psikologis.

11. Pentingnya komunikasi Fisik

Seringkali banyak orang lupa bahwa komunikasi fisik itu penting dan bisa mempengaruhi psikologi. Seperti halnya banyak orang yang tetap merasa rindu jika tidak bertemu, misalnya ayah dan anak. Padahal mereka sudah berkomunikasi melalui telepon. Itu contoh salah satu pendekatan fisiologis.

12. Butuh bentuk fisik

Sebagian orang terutama anak-anak yang mengalami trauma, Jenis Trauma Psikologis cukup banyak namun uniknya manusia membutuhkan penyembuhan dalam bentuk fisik untuk menghilangkan trauma psikologis seperti hiburan, games dan sejenisnya.

13. Fisik Sangat Penting

Meskipun dikatakan anda rindu, benci, suka dan sejenisnya jika tidak diekspresikan secara fisik kemungkinan banyak orang tidak akan tahu namun jika diekspresikan tentu banyak orang akan tahu hal tersebut. nah tugas anda adalah bagaimana melakukan komunikasi fisik yang tepat.

Demikian penjelasan terkait pendekatan fisiologis dalam psikologi yang ternyata memiliki hubungan yang erat satu sama lain dalam sebuah ilmu.

You may also like