Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Klinis » 13 Fungsi Psikometri dalam Psikologi

13 Fungsi Psikometri dalam Psikologi

by Tiffany

Dalam psikologi ilmu yang dipelajari sangatlah luas. Salah satu yang paling dipelajari yaitu psikometri. Mungkin sebagian dari anda sudah pernah mendengar psikometri atau tes psikometri. Dimana pengertian psikometri adalah, salah satu dari cabang cabang psikologi yang berhubungan dengan pengukuran dalam halnya psikologi.

Dengan kata lain adanya pengukuran sebuah aspek psikis seseorang dengan menggunakan alat instrumen terstandar yang telah ditetapkan sebelumnya. Selain itu psikometrik merupakan sebuah gabungan dari kata psyche yang memiliki arti pikiran dan juga meter yang artinya ukuran (dalam matematika merupakan ukuran panjang).

Dalam artikel kali ini, nantinya akn dibahas apa sebenarnya fungsi mendasar dari sebuah psikometris.

  1. Mengetahui Kekuatan dan Kelemahan Individu

Fungsi yang pertama adalah mengetahui kekuatan ataupun kelemahan dari seorang individu. Kegunaan pertama ini cukup bermanfaat dan sering digunakan oleh banyak psikolog. Dengan psikometri sendiri berguna untuk menilai macam macam tingkah laku dalam psikologi.

Biasanya untuk anda yang semakin banyak tahu akan ilmu atau wawasan mengenai cara beroperasi yang benar maka akan semakin mudah dalam menentukan apa saja sifat baik dan buruk yang ada dalam seorang individu secara profesional dan juga tepat.

Misalnya saja, ada individu yang sering menutup dirinya untuk bisa menghakimi orang lain dan seringkali bekerja keras untuk membuat orang lain merasa bahagia sehingga menjadi sifat terbaik yang dimiliki individu. Namun terlalu berusaha untuk memuaskan hati juga bisa mengarah ke hal pribadi yang akhirnya melukai atau membuat anda menyingkirkan apa yang seharusnya menjadi prioritas. Maka muncullah hal seperti rasa egois yang kenyataannya Cara Menghilangkan Sifat Egois tidaklah mudah.

2. Memiliki Peran Penting Dalam interaksi Sosial

Psikometri seanjutnya berfungsi untuk mengatur dan membantu seseorang untuk bisa terhubung dengan orang lain. Sehingga individu lainnya akan memberikan feedback untuk bisa menilai apakah perilaku individu tersebut bisa dianggap sama dengan sub kelompok orang ataupun tidak.

Selain itu penting dalam interaksi sosial untuk bisa menempatkan diri dengan baik, dimana anda harus bisa menilai kapan anda harus bersikap keras kepala dan berusaha mempertahankan prinsip. Terkadang juga anda harus memberikan toleransi yang tinggi sehingga anda bisa berbaur di lingkungan sosial. Aplikasi Psikologi Sosial dalam Lingkungan salah satu contohnya.

3. Membantu mempelajari diri sendiri

Psikometri bisa membantu anda untuk mempelajari diri sendiri. Dimana banyak orang mengakui bahwa mereka terkendala akan mengetahui siapa diri mereka, apa yang disukai dan dibenci, permasalahan apa yang mengganggu hingga identitas dan juga jati diri.

Psikometri seringkali merangsang atau memicu karakter yang terpendam. Bisa jadi selama ini hal yang tidak pernah anda tahu tentang diri anda sendiri ternyata ada dan membantu mengenali diri sendiri.

4. Membantu Penilaian Kemampuan Kerja

Siapa sangka psikometri akan membantu memberi penilaian pada kemampuan kerja seseorang. Psikometri banyak digunakan para HRD untuk menyeleksi calon karyawan mereka. Apakah cocok dengan profil perusahaan mereka. Psikometri seringkali menilai bahwa bakat dan ketermapilan bisa cocok atau tidak. Jika didasarkan pada macam macam sifat manusia.

Hasil tes akan merujuk bagaimana individu tersebut berinteraksi dengan orang lain, menyelesaikan masalah ketika menghadang anda ataupun rekan kerja anda ataupun misalnya menganalisa hal-hal yang nantinya bisa berkaitan dengan pekerjaan. Selain itu setiap individu dalam tes ini akan membuktikan apakah mereka bisa dalam menghadapi sebuah tanggung jawab yang akan diberikan.

5. Gambaran akan diri sendiri

Selanjutnya fungsi dari psikometri yakni membantu invidiu mengenali gambaran diri secara keseluruhan, pada sisi baik maupun tidak baik. Meskipun sulit untuk menerima hal baik dan tidak baik dari diri anda, namun gambarang mengenai kepribadian invididu seperti halnya kecerdasan linguistik dan apa yang membuat seseorang cocok, serta bagaimana anda bisa mengenali diri.

6. Tes Intelegensi

Selanjutnya manfaat dari psikometri adalah untuk mengetahui seberapa besar sebenarnya kemampuan yang anda miliki ataupun setiap individu.

Dimana dasarnya macam macam kecerdasan orang berbeda berdasarkan kelahiran, ada juga yang mengasah bagaimana mereka bisa menjadi orang hebat karena kerja keras dan juga proses yang panjang. Kemampuan seperti ini juga sangatlah penting bukan hanya untuk belajar dan bekerja. Namun untuk bertahan hidup dan menghadapi lingkungan yang tentunya lebih beragam manusianya.

Seperti halnya adaptasi, tingkat fokus dan konsentrasi seseorang dan bagaimana orang tersebut menghadapi masalah. Psikometri bisa menghitung seberapa tinggi tingkat intelegensi yang mungkin tidak bernilai 100% benar namun sebagian mempercayakan tes ini sebagai tes intelegensi yang legal dan cukup akurat. Psikometri juga bisa digunakan untuk bagian dari tes IQ dan EQ pra psikolog.

7. Diagnosa

Psikometri bisa digunakan untuk diagnosis dalam perumusan masalah yang bisa dihadapi oleh individu ataupun klien serta memperkirakan apa yang sebenarnya terjadi dan apakah memperlihatkan adanya kecenderungan perilaku abnormal. Jika nantinya anda bisa memahami dengan baik dalam bidang pengetahuan ataupun anda menambah keterampilan tertentu yang bisa dimiliki, sehingga klien atau partner bsia mendapatkan wawasan yang juga sesuai. Psikometri bisa memberikan dengan cepat dan juga tepat.

Selain itu individu seringkali terkendala dalam hal membuat keputusan di bidang ataupun masaah apapun. Namun dengan konsentrasi yang lebih baik dan informasi yang cukup mengambil keputusan akan lebih mudah.

Dalam hal ini mungkin bisa jadi diidentifikasikan sebagai bidang minat yang belum pernah dikenal sebelumnya dan juga melibatkan individu tersebut dalam mengeksplorasi lebih mendalam terkait minat dan juga bakat. Untuk diagnosa sendiri anda tidak bisa melakukannya secara sembarang mengingat semua harus valid dan menggunakan alat/uji yang sudah berstandar agar hasilnya sesuai dan tidak subjektif.

8. Efisien

Psikometri tak hanya digunakan oleh para psikolog saja, mereka yang bekerja di perusahaan menggunakan psikometri tentu dengan aturan yang sesuai dan standar yang juga berkualitas untuk menguji apakah staf baru mereka cukup kompeten atau tidak.

Biasanya anda akan menghabiskan waktu dan membutuhkan biaya yang besar untuk melakukan serangkaian tes, belum lagi waktu yang lama dan jelas tidak efisien terutama jika anda membutuhkanyya secara terburu-buru.

Setelah itu anda bisa beralih pada tes psikometri ini yang rasanya bisa menghemat waktu dan biaya anda. Selain itu perekrutan menjadi lebih efisien dan anda  bisa fokus pada perekrutan tanpa harus terkendala standar tes dan sejenisnya.

Anda juga harus bisa menilai apakah diri anda pantas untuk diuji dengan tes yang benar-benar berstandar untuk bisa membuktikan anda kualified atau hanya sekedar tes abal-abal yang meluluskan anda untuk bekerja disana.

You may also like