Home » Ilmu Psikologi » 6 Komponen Kesehatan Jiwa – Penjelasan Lengkap

6 Komponen Kesehatan Jiwa – Penjelasan Lengkap

by Rini Sabarini

Didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, tentu pepatah tersebut masih selalu diingat oleh siapapun yang ingin sehat baik secara jiwa dan juga fisik. Salah satu faktor yang menjadikan hidup tidak sehat adalah jiwa yang sakit, selain itu juga kondisi fisik yang menurun membuat pikiran dan akhirnya jiwa terancam. Contoh komponen kognitif dalam sikap dan perilaku.

Untuk mengetahui komponen kesehatan jiwa yang tentunya harus dijaga, berikut ini beberapa komponenannya yang berperan. Dan Anda harus lebih peka mengenai faktor ini karena sangat penting untuk menjaga jiwa Anda menjadi lebih damai dan sehat :

1. Fisik

Satu hal yang tidak dapat kita remehkan dalam kesehatan jiwa yaitu fisik. Dimana kondisi fisik yang sehat mempengaruhi kejiwaan seseorang, orang yang memiliki fisik lemah tentu akan merasa kejiwaannya terganggu lambat laun. Bagaimana ia harus bergelut dengan perasaan takut akan kondisinya yang terus melemah dan tidak mencapai kepada titik yang baik. Hal ini jika terus menjadi pikiran atau tekanan maka jiwa orang tersebut akan menjadi terganggu. Berikut ini pemaparan mengenai komponen dalam kognisi untuk membentuk pengetahuan.

2. Pikiran

Komponen kesehatan jiwa lainnya adalah pikiran. Dalam setiap pikiran manusia tentu berbeda – beda, pikiran yag didasari kepada hal yang buruk tentu dapat berdampak kepada kejiwaan yang tidak sehat. Contoh rasa ketakutan atau cemas akan hal yang belum tentu akan terjadi, biasanya orang yang memiliki hal seperti ini mengalami gangguan kejiwaan yang harus diobati. Apabila sampai kepada kondisi yang berlarut dapat merusak sel pikiran dan jiwa yang lebih parah, dan dapat menganggu kehidupannya. 3 Komponen Kesehatan Mental Secara Umum

3. Hati

Salah satu bentuk jiwa yang baik dan sehat tergantung pada hati yang sehat dan juga bersih. Setiap orang tentu memiliki hati yang bisa saja berkehendak baik dan juga sebaliknya. Hati yang penuh rasa iklas akan menerima apapun kehidupannya dengan penuh positif thingking. Namun kebalikannya jika hatinya dipenuhi rasa tidak puas, serakah, iri, kecewa dan sebagainya maka lambat laun akan mengikis kepada jiwa yang rapuh dan juga terganggu. Simak contoh indepedensi dalam sikap mental dan jiwa seseorang.

4. Perasaan

Setiap manusia memiliki perasaan yang dapat diluapkan baik secara terbuka maupun tertutup. Perasaan merupakan satu komponen kesehatan jiwa yang penting harus ditata dan dijaga, apabila perasaan terasa tertekan, kecewa, sedih dan juga marah dapat berdampak pada sel, saraf dan juga jiwa yang rapuh. Perasaan yang tidak normal akan menghasilkan jiwa yang sakit dan akhirnya menjadi terganggu secara mental an juga fisik. Tindakan dan juga contoh terapi modalitas dalam keperawatan jiwa seseorang.

5. Iman

Komponen kesehatan jiwa dalam diri seseorang yang sangat penting peranannya dalam kehidupan sehari – hari adalah iman. Iman merupakan bentuk sikap seseorang dalam mempercayai ketuhanan yang masa Esa, dan mengenal bagaimana kehidupan yang baik dan buruk. Tahu mana yang dosa dan juga yang menjadi pahala, dalam iman seseorang akan didapati hati, pikiran dan juga jiwa yang kuat. Apapun yang dihadapi dengan iman dan juga ketakwaan kepada tuhan semua akan dapat diatasi dengan sabar, iklas dan tawakal. Keimanan dan juga dampak dari contoh pengaruh agama dalam kesehatan mental.

6. Perilaku

Setiap sikap yang baik maka akan menghasilkan nilai yang baik pula, itu berlaku untuk setiap tindakan dan perilaku yang kita lakukan dalam lingkungan kehidupan. Alam juga akan merasakan hal buruk yang dilakukan oleh seseorang, apabila ia berprilaku buruk maka satu saat musibah keburukannya akan berbalik kepadanya. Oleh sebab itu banyak kasus dimana perilaku seseorang yang buruk dapat mencerminkan bagaimana jiwanya tertata. Orang yang berjiwa baik dan bertanggungjawab tentu tidak akan melakukan hal buruk yang dapat merusak dirinya dan orang lain. Hal yang perlu Anda ketahui tentang tipe gangguan perilaku pada anak dan gejalanya.

Demikianlah penjelasan mengenai komponen kesehatan jiwa, semoga dapat menjadi manfaat dan pengetahuan Anda dalam menata jiwa serta fisik lebih sehat dan juga bernilai positif.

You may also like