Anda pernah mengalami gangguan afektif musiman?, yaitu jenis penyakit jiwa atau depresi yang berhubungan dengan perubahan musim atau disebut SAD, yang dimulai dan berakhir di sekitar waktu yang sama, atau selama setiap tahun. Contoh gejala gangguan kepribadian skizoafektif penyebab, ciri – ciri dan penanganannya.
Gangguan ini tidak bisa dianggap sepele, dikarenakan dampak berkepanjangan yang bisa merusak mental dan juga fisik penderitanya. Oleh sebab itu, ketahui beberapa gejala gangguan afektif musiman yang bisa diwaspadai berikut ini :
1. Merasa Tertekan dan Ketakutan
Gejala awal dan sering dialami pada pasien afektif adalah rasa ketakutan dan juga perasaan tertekan teramat sangat. Perasaan tersebut biasa datang dan menghantui penderita disaat kondisi mood menurun, ditambah lagi kondisi fisik yang tidak fit semakin menambah perasaan semakin kosong. Berikut ini tahap perkembangan afektif anak usia dini.
2. Rasa Putus Asa
Perasaan berikutnya timbul rasa putus asa, sebuah perasaan yang hampa dan tidak memiliki arah tujuan hidup. Gejala ini semakin lama akan semakin membesar jika tidak segera ditangani oleh ahlinya. Oleh karena itu, penderita afektif mudah sekali tersinggung atau merasa moodnya turun karena ia berpikir tiada hari tanpa kehampaan dan kesendirian. Pengertian dari kognitif, afektif, dan psikomotorik menurut bloom perkembangan dan peranan.
3. Sulit Untuk Konsentrasi
Gejala gangguan afektif musiman lainnya timbul daya konsentrasi dan fokus yang tidak menentu. Terkadang bisa berkonsentrasi namun seringnya sulit untuk fokus, hal ini diakibatkan adanya kondisi mental dan fisik yang tergangggu. Mulai dari kesulitan tidur, nafsu makan menurun serta mood yang jelek. Hal ini menjadi fakto penyebab daya konsentrasi menurun. Contoh cara mengatasi depresi pada lansia paling efektif.
4. Merasa Gelisah dan Sulit Tidur
Setiap malan pasien dengan menderita gejala afektif akan mengalami yang namanya insomnia atau sulit tidur. Kualitas tidur buruk dan hampir sepanjang malam terjaga, banyak perasaan gelisah serta ketakutan yang berdampak pasien mengalami tidur yang buruk. Tentu jika berlarut akan berakibat kepada kondisi fisik yang menurun. Waspadai dampak dan gejala awal orang depresi ringan sampai akut.
5. Kecenderungan Ingin Bunuh Diri
Berikutnya gejala gangguan afektif musiman yang bisa berbahaya sekali adalah kecenderungan pasien ingin mengakhiri hidupnya. Dengan cara bunuh diri dengan cara apapun, hal inilah yang sangat berbahaya. Selain sudah kehilangan akal pikiran juga kondisi jiwa yang kosong. Sehingga pasien dengan kondisi ini sudah dikategorikan dalam kondisi depresi berat. Contoh cara menghilangkan depresi dengan cepat dan mudah.
Namun, untuk mencegah hal tersebut semakin memuncak, berikut cara pencegahan dan pengobatannya :
- Carilah pergaulan dengan komunitas tertentu, atau membuka diri untuk dunia luar.
- Melakukan hobi dan minta baru tentang kegiatan di luar yang lebih menyenangkan.
- Gunakan yoga atau meditasi sebagai pilihan olahraga ketenangan dan membuat Anda jauh lebih rileks.
- Cobalah berkonsultasi kepada ahli seperti psikolog, psikiater atau ahli agama yang lebih paham. Berikut beberapa cara menyembuhkan depresi pada diri sendiri dengan cepat.
- Cari tahu untuk cara mengelola stres yang baik dan bijak.
- Gunakan waktu luang Anda untuk berkomunikasi dengan kerabat, teman atau sahabat yang bisa menampung aspirasi Anda.
- Coba lakukan rileksasi dengan massage atau pijak, sehingga kondisi fisik Anda menjadi lebih fresh dan mood menjadi baik.
- Luapkan emosi Anda dengan cara yang baik seperti berolahraga, menonton, bermain atau traveling.
- Mendekatkan diri kepada Tuhan, lakukan ibadah dan berdoa secara kyusu dan iklas. Hal ini menjadi poin penting dalam kehidupan manusia, meminta ketenangan dengan ibadah dan doa.
Nah, ada banyak jalan untuk tetap meningkatkan kualitas kehidupan Anda apabila Anda mau untuk berjuang dan menikmati hidup. Semoga artikel di atas mengenai gejala gangguan afektif musiman menjadi manfaat dan ilmu untuk Anda.