Home » Ilmu Psikologi » 12 Penyebab Perubahan Psikologis pada Ibu Hamil

12 Penyebab Perubahan Psikologis pada Ibu Hamil

by Arby Suharyanto

Ibu hamil ialah sosok yang terkadang menimbulkan kebingungan pada orang di sekitarnya, mulai dari orang terdekat seperti suami, keluarga, hingga yang sering bertemu seperti teman teman kerja atau tetangganya. Perubahan psikologi ibu hamil ini memang dialami oleh hampir semua ibu hamil dan terjadi dalam bentuk yang berbeda,

sebenarnya inti dari smeua perubahan tersebut ialah adanya perasaan ingin mendapat perhatian lebih karena kondisi yang dialaminya dimana ibu hamil memang harus beradaptasi dengan perubahan fisiknya, nah sobat, ilmu psikologi juga mempelajari secara khsuus mengena hal ini, berikut selengkapnya, 12 Penyebab Perubahan Psikologis pada Ibu Hamil.

1. Kondisi Keuangan

Bagi pasangan suami istri yang mampu, maka kondisi keuangan bukanlah masalah. Namun bagi pasangan suami istri lainnya kebanyakan masalah keuangan ini merupakan masalah besar dan menimbulkan stres. Apalagi jika sejak awal diketahui bahwa kehamilan ibu bermasalah sehingga memerlukan penanganan persalinan khusus yang jelas membutuhkan biaya tambahan. (Baca juga mengenai perbedaan bakat dan minat dalam psikologi)

2. Dukungan Suami

Dukungan pasangan suami istri sangat dibutuhkan untuk menetralkan penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil. Namun masih banyak seseorang yang enggan ikut serta menanggung resiko yang dihadapi istrinya saat mengandung.  (Baca juga mengenai perbedaan simpati dan empati dalam psikologi)

Dengan berbagai alasan mereka mengelak untuk ikut ambil bagian, dengan alasan sibuk bekerja, ada yang menganggap itu memang tugas penyebab penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil. Kondisi seperti ini akan membuat penyebab penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil menjadi semakin stres menjelang hari hari persalinan.

3. Keluarga

Karena berbagai faktor banyak pasangan suami istri suami istri yang memiliki hubungan yang kurang baik dengan keluarga masing masing. Dalam situasi normal hal ini bukan menjadi masalah, tetapi dalam kondisi hamil pengaruhnya akan terasa. Kehadiran orang orang terdekat saat menjelang persalinan jelas berpengaruh terhadap kondisi psikologi pasangan suami istri. (Baca juga mengenai perbedaan perasaan dan emosi dalam psikologi)

4. Penyesuaian Diri

Tiga bulan kehamilan pertama sering dianggap sebagai periode penyesuaian. Penyesuaian yang dilakukan terhadap penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil adalah terhadap kenyataan bahwa ia sedang mengandung. Penerimaan terhadap kenyataan ini dan arti semua ini bagi dirinya merupakan tugas psikologis yang paling penting pada tiga bulan kehamilan pertama kehamilan. (Baca juga mengenai perbedaan motif dan motivasi dalam psikologi)

5. Mencari Perhatian

Pada usia kehamilan 16-28 minggu ibu hamil dapat merasakan gerakan bayinya. Banyak ibu hamil yang merasa terlepas dari kecemasan dan rasa tidak nyaman seperti yang dirasakan pada tiga bulan kehamilan pertama. Pada tiga bulan kehamilan kedua relatif lebih bebas dari ketidaknyamanan fisik,

ukuran perut belum menjadi suatu masalah, lebih banyak dan hal yang menyebabkan kebingungan sudah surut, dia telah berganti dari mencari perhatian ibunya menjadi mencari perhatian pasangan suami istrinya. (Baca juga mengenai perbedaan takut dan cemas dalam psikologi)

6. Takut akan Rasa Sakit

Pada usia kehamilan 39-40 minggu seorang ibu hamil mungkin mulai merasa takut akan rasa sakit dan bahaya yang akan timbul pada waktu melahirkan dan merasa khawatir akan keselamatannya. Rasa tidak nyaman timbul kembali pada tiga bulan kehamilan ketiga dan banyak ibu hamil yang merasa dirinya aneh,

berantakan, canggung dan jelek sehingga memerlukan perhatian lebih besar dari pasangan suami istrinya, disamping itu ibu hamil mulai sedih karena akan terpisah dari bayinya dan kehilangan perhatian khusus yang diterima selama hamil, terdapat perasaan mudah terluka (sensitif).

7. Penyebab Hormon

Penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil ialah perilaku yang merupakan hal wajar karena produksi hormon progesteronnya sedang tinggi. Hal inilah yang mempengaruhi banyak hal, termasuk psikis ibu hamil. Penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil hormon yang terjadi pada penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil

sebenarnya sama persis dengan penyebab perubahan yang sedang mengalami siklus haid, penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil yakni hormon yang terjadi tidak selamanya akan mempengaruhi psikis. Ada juga yang perilakunya tidak berubah. Hal ini, disebabkan kerentanan psikis setiap ibu hamil yang berbeda beda.

8. Kepribadian atau Kedewasaan

Daya tahan psikis dipengaruhi oleh kepribadian, pola asuh sewaktu kecil, atau kemauan ibu untuk belajar menyesuaikan diri dengan penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil tersebut. Biasanya ibu yang menerima atau

bahkan sangat mengharapkan kehamilan akan lebih mudah menyesuaikan diri dengan berbagai penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil. Secara fisik dan psikis, mereka lebih siap. Berbeda dari ibu yang tidak siap, umpamanya karena kehamilannya tidak diinginkan, umumnya merasakan hal hal yang lebih berat.

9. Perhatian pada Estetika Tubuh

Begitu pula dengan ibu yang sangat memperhatikan estetika tubuh. Dia akan merasa terganggu dengan penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil fisik yang terjadi selama kehamilan. Seringkali ibu sangat gusar dengan perutnya yang semakin gendut,

pinggul lebih besar, payudara membesar, rambut menjadi kusam, dsb. Tentu hal ini akan semakin membuat psikis ibu menjadi tidak stabil. Penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil psikis umumnya lebih terasa di tiga bulan kehamilan pertama kehamilan.

10. Menyesuaikan dengan Fisik

Kala itu pula, ibu masih harus menyesuaikan diri dengan berbagai penyebab perubahan fisk psikologis pada ibu hamil hormon yang terjadi. Lalu berangsur hilang di tiga bulan kehamilan kedua dan ketiga karena ibu sudah bisa menyesuaikan dirinya.

11. Khawatir Terhadap Janin yang Dikandung

Proses penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil ini memerlukan waktu untuk bisa menguasai perasaan dan pikirannya. Semakin lama akan timbul rasa memiliki pada janinnya sehingga ada rasa kehilangan janinnya. Ibu akan mulai berfikir bagaimana bentuk fisik bayinya sehingga muncul “mental image” tentang gambaran bayi yang sempurna dalam pemikiran ibu seperti kulit putih, gemuk, montok dsb.

12. Perubahan Bentuk Tubuh

Seiring dengan bertambahnya  usia kehamilan penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil tubuh yang dialami juga mempengaruhi kondisi psikologinya. Badan langsing yang dulu dimiliki berubah menjadi lebih gemuk, ketidaknyamanan sebagai

akibat dari penyebab perubahan psikologis pada ibu hamil yakni karena perubahan tubuh juga kerap dirasakan. Sebab itu pelru dukungan dari suami yakni meyakinkan suami tetap menyayanginya seperti apapun bentuk tubuhnya karena hal itu terjadi karena perjuangannya selama hamil atau demi anaknya.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga bermanfaat, sampai jumpa di artikel berikutnya ya sobat, terima kasih.

You may also like