Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Pendidikan » Hubungan Sosial Learning Dan Teori Behaviorisme Yang Perlu Diperhatikan

Hubungan Sosial Learning Dan Teori Behaviorisme Yang Perlu Diperhatikan

by Agil Antono

Dalam mempelajari dunia psikologi tentu adalah teori dan dasar dasar ilmu yang berkembang dikalangan akedimisi maupun profesional. Salah satu teori belajar dalam psikologis yang dapat dipahami dengan baik adalah teori behaviorisme. Teori tersebut merupakan teori yang menjelaskan bahwa belajar merupakan perubahan perilaku yang dapat diukur, diamati, dan dinilai secara konkret. Teori belajar behavioristik lebih mementingkan proses dari hasil belajar dibandingkan dengan hasil belajar itu sendiri sebagai tujuannya.

Sosial Learning merupakan teori yang masih baru dalam pembelajaran dibandingkan dengan teori belajar psikologi pendidikan lainnya. Sosial Learning dapat diartikan sebagai cara belajar bersama dengan komunitas ahli dan peserta didik lainnya. Melalui pembelajaran dengan komunitas ahli disetiap bidangnya tersebut menjadikan aktivitas belajar lebih sesuai tujuan. Ada hubungan sosial Learning dan teori Behaviorisme yang dijelaskan di bawah ini.

  • Sosial Learning adalah inputan dalam teori Behaviorisme

Dalam teori behaviorisme sebagai salah satu teori psikologi pendidikan, dikatakan bahwa masukan atau stimulus dapat merubah perilaku seseorang menjadi ahli dalam bidang tertentu yang dipelajari. Sosial learning merupakan inputan yang baik dalam belajar menggunakan teori behaviorisme karena dalam sosial learning tersebut, seseorang akan belajar langsung dari komunitas ahli yang memang benar benar mengerti bidang tertentu secara lain. Dalam teori behaviorisme, pengajaran hanya ditekankan pada pemberian stimulus dan kebiasan yang dapat diserap dengan baik sebagai hasil dari proses tersebut.

  • Kemampuan akhir dapat terukur

Sosial Learning yang digunakan untuk pembelajaran bidang tertentu akan dapat memperlihatkan kemampuan seseorang dalam satu kelompok yang sama sehingga dapat diukur dengan baik. Pengukuran yang dapat dilakukan dalam kaitannya dengan proses akhir dari pembelajaran merupakan pinsip dari teori behaviorisme. Teori behaviorime memang akan menekankan hasil akhir yang diperoleh harus dapat dikur sehingga kamampuan seseorang memang terlihat. Pengukuran menjadi suatu hal yang dapat menentukan adanya perubahan tingkah laku dari hasil pembelajaran yang dilakukan.

  • Pembelajaran melalui imitation dan modeling

Hubungan sosial learning sebagai salah satu metode belajar dalam psikologi pendidikan dan teori behaviorime lainnya terkait dengan cara pembelajaran yang ditekankan melalui imitation dan modeling. Imitation adalah pembelajaran melalui cara meniru seseorang yang sudah ahli, sedangkan modeling adalah ahli sebagai contoh penyaji yang dapat ditiru. Pembelajaran imitation dan modeling tersebut merupakan prinsip dalam pembelajaran teori behaviorisme yang juga menambahkan kondisi conditioning melalui pemberian reward dan punishment.

  • Penerapan sosial learning dan teori behaviorisme

Penerapan dari teori behaviorisme memiliki keterbatasan terutama berkaitan dengan usia. Usia dewasa kurang cocok menerapkan teori behaviorime dalam pembelajaran suatu hal. Meskipun terkadang untuk kondisi tertentu, sosial learning juga memiiliki keterbatasan terkaitp penerapannya untuk usia yang lebih dewasan maupun terlalu kecil, tetap saja penerapan sosia learning masih dapat dipaksakan dibandingkan dengan penerapan teori behaviorisme.

Itulah beberapa pembahasan mengenai hubungan sosial learning dan teori behaviorisme yang perlu diperhatikan dengan baik dalam usalan diatas. Kedua jenis teori pembelajaran tersebut memiliki kemiripan dan hubungan yang melekat satu sama lain namun juga tetap ada beberapa kelemahan yang harus diperhatikan dengan baik. Adanya sosial learning sebagai ilmu pembelajaran yang baru menjadi pilihan dibandingkan teori pembelajaran lain yang mulai usang.

You may also like