Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Pendidikan » 10 Peran Psikologi dalam Membangun Pendidikan Bangsa

10 Peran Psikologi dalam Membangun Pendidikan Bangsa

by Tiffany

Psikologi merupakan cabang dari ilmu pengetahuan yang diterima dengan waktu yang agak terlambat. Bukan tanpa sebab, pengkajian akan manusia jika secara fisik dan biologis sudah berjalan lama. Bahkan meskipun menggunakan teori yang tradisional masyarakat jaman dahulu sudah memikirkannya. Namun bagaimana dengan kepribadian dan juga perilaku serta pikiran manusia ? hal tersebut ada dalam psikologi dan baru dipelajari sekarang ini.

Namun meskipun terlambat, nyatanya psikologi berhasil mewujudkan berbagai keinginan dan harapan manusia akan keberlangsungan kehidupan mereka. Sehingga lebih teratur, rapih, terstruktur, sesuai dengan aturan dan sebagainya. Termasuk ilmu psikologi yang bertujuan untuk membangun karakter bangsa, seperti apa cara psikologi membangun karakter bangsa ? dalam artikel ini kita akan membahas secara keseluruhan.

  1. Memotivasi Anak Bangsa

Sebagian orang membutuhkan stimulan agar bisa maju dan berusaha mencapai target yang mereka buat. Begitupun dengan masyarakat Indonesia kebanyakan, dimana mereka membutuhkan motivasi yang kuat terlebih dahulu untuk bisa mencapai cita-cita mereka. Sehingga mereka tidak akan kehilangan jimat atau pegangan ketika sedang berusaha menggapainya. Memotivasi anak atau pemuda bangsa bukanlah pekerjaan mudah, bisa jadi semangat inilah yang membedakan antara negara maju dan berkembang.

Namun psikologi bisa membantu anda untuk berkembang dan memotivasi diri dan orang lain. Mengapa anda harus melakukan itu, apa dampaknya, bagaimana jika melakukan kesalahan, apakah boleh melakukan hal yang salah demi tujuan. Semua bisa dijawab dengan psikologi.

2. Media Pendidikan Karakter

Kita semua tahu bahwa sekolah mulai menerapkan pendidikan karakter, dimana Psikologi Pendidikan memang besar peranannya terhadap perkembangan anak-anak di sekolah dalam hal karakter.  Pendidikan karakter sangat mudah dikenalkan jika dalam ilmu psikologi, semua bisa saja terwujud. Namun sebelum menerapkannya anda harus mampu menjadi bagian dari promosi tentang bagaimana anda mengamati perilaku objek. Selain itu harus ada data dan grafik yang jelas sehingga tindakan bisa diambil secara tepat.

Oleh sebab itu,  karakter seseorang akan dipengaruhi oleh bagaimana perilaku tersebut mereka kenali dan coba untuk ikuti. Biasanya dalam psikologi ada gambaran standar yang baik dalam mendidik karakter yang tepat, sehingga psikologi bisa menjadi media penyambung keduanya.

  1. Karakter berdasarkan Ideologi Negara

Jika membicarakan mengenai pembangunan maka jelas jawabannya adalah demi negara. Khusus untuk bangsa Indonesia yang memang memilik masyarakat yang beragam dan termasuk negara yang kaya, maka ilmu psikologi dapat membantu membentuk dan mendukung karakter dengan landasaran Pancasila yang kuat. Anda jelas tidak ingin membuat warga negara Indonesia khususnya para pemuda dan anak bangsa menjadi pembelot atau pemberontak akan ideologi negara sendiri bukan ?  sebagai karakter bangsa Indonesia mungkin akan sulit menerapkannya mengingat mereka terkesan tidak peduli dan merasa bahwa hal tersebut tidaklah penting. Namun pengenalan sikap dan perilaku yang tercermin di dalam Pancasila bisa lebih mudah dikenalkan dengan pendekatan psikologi yang bisa dilakukan di lingkungan manapun.

  1. Sehat Jasmani dan Rohani

Cara untuk Meningkatkan Kesehatan Mental mungkin penting, namun sehat dalam psikologi bukan hanya fisik saja atau mental saja, namun keduanya haruslah seimbang atau balance. Sehingga hal ini bisa membantu adna mencapai karakter yang sehat baik jasmani maupun rohani. Nah hal ini bisa diterapkan pada anda yang merasa bahwa anak atau masyarakat atau bangsa anda memiliki masalah baik antara kesehatan jasmani dan rohaninya.

Untuk bisa mendidik dan menerapkan karakter bangsa yang kuat, butuh kesehatan pikiran, mental yang jelas-jelas merupakan jiwa, rohani dimana mereka percaya akan adanya Tuhan dan kesetiaan terhadap agamanya serta terakhir fisik yang menjadi hal paling terlihat. Cara untuk Meningkatkan Kesehatan Mental bisa dilakukan dengan banyak hal.

  1. Dunia Pendidikan Berkembang

Kontribusi paling besar dari psikologi yang juga menarik untuk dibahas adalah psikologi pendidikan. Hal ini jelas tidak perlu diragukan lagi, karena ilmu psikologi sama halnya ruang lingkup yang luas dari pendidikan.

Dimana ada kontribusi yang banyak terutama diberikan dari psikologi pendidikan dalam membentuk karakter bangsa khususnya pada anak-anak yang membutuhkan banyak sekali perhatian dan pendidikan.. Perhatikan saja, psikologi pendidikan bisa memberikan banyak sekali pelajaran dan ilmu ayng digunakan untuk perbekalan kehidupan.

  1. Membangun Kebiasaan yang baik

Sikap dan perilaku yang baik juga bisa diberikan oleh psikologi, ketika anda membicarakan mengenai kebiasaan terutama jika kebiasaan tersebut sudah biasa dilakukan dalam sebuah lingkungan di masyarakat. Sulit untuk menjalankan perubahan yang ada, maka dari itu psikologi sangatlah dibutuhkan untuk mengubah kebiasaan yang buruk menjadi baik. Dimana psikologi akan masuk dalam karakter bermasyarakat lingkungan tersebut secara perlahan dan mengubahnya secara perlahan. Mungkin butuh proses namun dampaknya akan baik.

  1. Pentingnya Karakter Baik

Banyak teori dari psikologi yang memang membantu banyak guru dan juga disipliner untuk menjelaskan mengapa karakter sangatlah penting bagi sebuah bangsa. Jika dunia psikologi merupakan suatu ilmu yang membahas banyak tentang perilaku jelas bukan hal yang aneh jika itu berkaitan dengan karakter masyarakat.

Umumnya nilai dan norma ini akan terbentuk dalam suatu masyarakat akibat hasil dari interaksi atau pola komunikasi. Budaya saling menghargai dan menghormati akan menjadi sebuah output yang bisa jadi hanya dimiliki oleh masyarakat Indonesia saja dan tidak dengan yang lain.Aatau hasil dari adanya penerapan dari ilmu psikologi yang sudah ditelaah sebelumnya dan dicoba diterapkan.

  1. Membenarkan hal Benar dan Menyalahkan hal salah

Terkadang dalam membangun karakter bangsa ada yang mengharuskan negra menggunakan sebuah hal yang disebut “hukum”. Sayangnya hukum tidak mengenal penjabaran, penyesalan dan hal sebagainya. Untuk bisa membangun dan menjelaskan bahwa jangan sampai mereka terlibat dengan hukum hanya bisa menggunakan ilmu psikologi.

Dari ilmu ini bukan hanya salah benar yang menjadi target, namun seberapa paham anda terhadap apa yang anda lakukan dan anda rasakan. Apakah anda menyesal melakukan hal A atau justru bahagia melakukan hal B. Ilmu psikologi memiliki penjabaran mengapa hal A tidak boleh dilakukan sampai akhirnya berujung pada hukum yang memberikan sanksi. Rasanya pendidikan ini akan lebih mudah diterima oleh anak-anak dan pemuda karena logika mereka dan analisa mereka lebih terasah sehingga lebih mengerti.

  1. Menyesuaikan Karakter

Seringkali ketika menerapkan pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan karakter anak anda menghadapi masalah. Mengingat mendidik banyak generasi lanjut dalam sebuah negara tidaklah mudah, mereka memiliki karakter dan jenis emosi yang berbeda. Sehingga tidak bisa sembarangan. Namun psikologi bisa masuk ke masing-masing karakter dengan fleksibel, ilmu ini menggunakan hukum toleransi dimana penerapan semua anak atau orang tidak akan sama.

Dalam membangun karakter bangsa, psikologi tidak pernah memaksakan bahwa orang atau individu satu sama lain haruslah sama dan mengerti apa yang diinginkan oleh negara. Mereka bisa belajar banyak dari ilmu psikologi.

Baca juga :

  1. Mencari solusi

Ilmu psikologi bukan hanya menyalahkan satu atau lain hal, namun psikologi akan membantu anda untuk mencari bagaimana solusi yang tepat ketika ada sebuah masalah saat anda menjalankan misi membangun karakter anak-anak bangsa. Terutama jika menghadapi masalah yang sulit diselesaikan, maka hukum hanya akan bisa menutup kasus dan menganggapnya selesai Namun tidak dengan psikologi dan berbagai teorinya. Pendidikan karakter memang tegas maknanya namun bukan menjadi alasan untuk membantu mencari solusi yang tepat.

Beberapa Fungsi Psikologi dalam pembangunan tidak disangka amat besar dan juga penting. Mengingat mendidik karakter bangsa agar bisa menjadi sesuai dengan tujuan ideologi dan harapan banyak generasi tua tidaklah mudah. Jaman terus berputar dan anda tidak bisa diam di satu tempat saja, anda harus maju dan menyesuaikan diri dengan dunia. Namun psikologi selalu cocok apapun dan kapanpun masalahnya. Biasanya dari psikologi anda bisa melakukan pelatihan dan pengembangan, menciptakan perilaku yang mawas dan bermoral.

Jika anda pekerja maka psikologi bisa menilai cara pengawasan kinerja, meningkatkan motivasi dan moral kerja karyawan, menentukan sikap-sikap kerja yang baik dan mendorong munculnya kreativitas karyawan dan sebagainya. Sehingga tidak patah semangat begitu saja.

Sebagai contoh dalam sebuah grup terdiri dari para pakar yang sangat genius  justru seringkali menghasilkan hal yang gagal. Mengapa ? yang mereka pikirkan hanya hasil akhir dan merasa bahwa masing-masing dari mereka cukup memahaminya. Sedangkan grup yang berisikan orang yang biasa saja namun siap berusaha bisa menghasilkan yang terbaik. semua itu terlepas dari pendidikan karakter yang tepat dan cara yang tepat, bukan objeknya atau individunya. Karena dalam psikologi dipercaya bahwa semua individu akan berkembang dan memiliki karakter yang baik sehingga membawa karakter bangsa menjadi baik, meskipun harus dengan jalan yang berbeda dan juga cara dan waktu yang berbeda.

Demikian yang dapat disampaikan, semoga bisa bermanfaat bagi kita semua.

You may also like