Salah satu teori belajar dalam psikologi yang harus dipahami untuk dapat mempelajari psikologi dengan baik adalah teori humanistik. Teori humanistik menjadi salah satu kekuatan dari 3 teori psikologis yang mendasari beberapa cara untuk belajar ilmu ilmu dalam psikologi. Teori humanistik menjadi salah satu teori yang juga menentang kedua kekuatan teori psikologis sebelumnya yakni psikoanalisis dan behavioristik.
Teori psikologi humanistik dapat diartikan sebagai orientasi bersifat teoritis yang menekankan kepada keunikan kualitas manusia khususnya berhubungan dengan free will atau kehendak bebas dan potensi untuk mengembangkan diri, menurut Yusuf Syamsu. Setiap teori yang ada tentu memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan, Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan teori humanistik dalam penjelasan di bawah ini.
Kelebihan Teori Humanistik
- Mengedepankan demokratis, partisipatif dialogis, dan humanis
Kelebihan pertama yang dapat diperoleh dari ilmu psikologi humanistis adalah prinsipnya yang selalu mengedepankan sifat sifat dan aturan yang berakitan dengan demokratis, partisipasif dialogis, dan humanis sehingga sangat mengesankan menghargai seseorang dengan baik. Teori humanistik menjadi lebih baik dibandingkan teori belajar kognitif.
- Suasana yang saling menghargai
Kelebihan selanjutnya dari teori pembelajaran humanistik adalah dapat membuat suasana jadi semakin menghargai satu sama lain, Munculnya kebebasan untuk berpendapat tanpa dibatasi, dan kebebasan mengungkapkan batasan. Dengan begitu maka peserta didik dapat menjadi lebih kreatif. Ada banyak contoh penerapan psikologi humanistik dalam pembelajaran yang berhasil dilakukan dalam suasana saling menghargai.
- Peran aktif peserta didik
Sebagai teori untuk memberikan pembelajaran yang baik berkaitan dengan kelebihan dan kekurangan teori humanitis, pendekatan demokratis, humanis seperti yang disebutkan sebelumnya dapat menjadikan pembelajaran lebih mendapatkan peran aktif dari peserta didik. Selain peran aktif, antar individu juga dapat hidup bersama meskipun memiliki berbagai macam pertimbangan masing masing yang memicu perbedaan.
Kekurangan Teori Humanistik
- Pengujian yang tidak mudah
Kekurangan atau kelemahan yang pertama dalam teori belajar humanistik untuk mempelajari ilmu psikologi adalah pengujiannya yang dirasa tidak mudah atau dapat dikatakan cukup sulit. Bahkan kerap kali ditemukan kecurangan kecurangan yang menjadi sebuah tradisi.
- Beberapa konsepnya masih buram dan subjektif
Hal lainnya yang juga menjadi salah satu kekurangan dari teori humanistik dalam pembelajaran ilmu psikologis adalah adanya beberapa konsep yang masih dikatakan buram dan subjektif karena guru tidak dapat memberikan informasi yang jelas. Konsep yang masih buram tersebut dapat menjadi penghambat pembelajaran.
- Kreatifitas yang sering disalahgunakan
Kelemahan lain dari teori humanistik atau kreatifitas yang semakin bebas dan tanpa batas, kerap kali sering disalahgunakan untuk tujuan yang tidak sesuai dengan arah pendidikan. Kondisi ini terjadi ketika ada individu yang tidak bertanggung jawab ditengah tengah kelompok.
- Pemikiran yang tidak terpusat
Pembelajaran teori humanistik dapat menyebabkan adanya pemikiran yang tidak terpusat pada pokok permasalahan karena tiap individu diberikan kebebasan untuk dapat mengali potenisnya masing masing untuk menjawab persoalan yang diberikan.
Itulah penjelasan mengenai salah satu teori belajar dalam psikologis yang dapat diterapkan di dunia pendidikan. Dengan memahami setiap kelebihan dan kekurangan yang dijelaskan diatas, maka ada pertimbangan cara untuk memanfaatkan kelebihan yang ada serta upaya dalam mencegah mengurangi kekurangan yang tidak bermanfaat.