Selain penyakit yang menyebabkan penurunan kesehatan pada seseorang, ada juga gangguan yang menyebabkan psikologis seseorang menjadi tidak normal. Salah satu bentuk gangguan psikologis remaja yang mungkin sudah banyak dipahami oleh banyak orang adalah kondisi skizofrenia. Secara definisi, Skizofrenia adalah salah satu bentuk gangguan mental yang terjadi dalam tempo panjang dan menyebabkan penderitanya sering mengalami halusinasi, delusi, kekacauan berpikir, dan perubahan perilaku.
Bagi orang yang memiliki psikologis normal tentu harus dapat menghadapi orang dengan kondisi gangguan psikologis skizofrenia sebagai salah satu dari macam macam gangguan jiwa tersebut agar dapat menciptakan hubungan yang baik. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam kaitannya dengan cara untuk dapat menghadapi orang dengan kondisi skizofrenia. Berikut penjelasan mengenai cara menghadapi orang skizofrenia yang baik dan benar dalam ulasan di bawah ini yang perlu untuk diperhatikan dengan baik.
- Hindari hal yang menstimulus ketakutan
Paranoid atau sikap ketakutan kerap kali dialami oleh penderita skizofrenia. Sehingga untuk dapat menghadapi kondisi orang dengan skizofrenia tersebut maka coba hindarkan semua hal yang dapat menyebabakan munculnya perasaan takut. Contoh benda yang kerap menstimulus rasa paranoid pada penderita skizofrenia adalah televisi dimana ada perasaan bahwa berita dan tayangan televisi tersebut membicarakannya. Hindari juga beberapa penyebab skizofrenia paranoid lainnya.
- Beri jarak yang cukup dnegan penderita skizofrenia
Sikap paranoid yang ditunjukan oleh penderita skizofrenia harus mendapatkan perhatian. Sikap paranoid tersebut menjadikan penderita skizofrenia akan curiga dengan orang disekitarnya yang mencoba membahayakan dirinya. Beri jarak yang cukup saat akan menghadapi penderita skizofrenia dan pastian untuk tidak memaksakan berkomunikasi ketika dia tidak menginginkan karena dapat menyebabkan penderita skizofrenia menjadi agresif.
- Jauhkan benda benda berbahaya
Agar kondisi keselamatan penderita skizofrenia maupun orang yang mencoba untuk berinteraksi dengannya aman maka jauhkan benda yang berbahaya ketika gejala skizofrenia paranoid muncul. Hal ini dikarenakan sikap penderita skizofrenia yang merasa ketakutan akan mencoba menyelamatkan dirinya dengan mengambil benda benda berbahaya disekitarnya untuk menyerang orang yang berinteraksi dengannya. Dengan menjauhkan benda berbahaya tersebut maka tidak akan ada yang terluka secara langsung saat berinteraksi dengan penderita skizofrenia.
- Waspadai keinginannya untuk bunuh diri
Selama berinteraksi dengan penderita skizofrenia, pastikan tidak ada sikpa yang mengarahkannya untuk mencoba bunuh diri. Pastikan orang yang berinteraksi dengan penderita skizofrenia selalu waspada dengan keinginannya untuk bunuh diri tersebut. Pengawasan sangat penting untuk menjaga agar penderita skizofrenia tidak menyakiti dirinya sendiri.
- Bawa penderita untuk mengkonsultasikan kondisinya
Langkah yang harus diambil lainnya untuk dapat menghadapi penderita skizofrenia secara aman adalah dengan membawanya untuk berkonsultasi bersama dokter psikologis. Dengan rutin membawa penderita skizofrenia bertemu dokter yang tepat maka keadaan skizofrenia dapat ditenangkan dan tidak berbahaya bagi penderita tersebut maupun orang disekitarnya.
- Ambil sudut pandang empati
Ketika berhubungan dan menghadapi penderita skizofrenia, pastikan untuk selalau mengambil sudut pandang empati agar tidak menyebabkan penderita skizofrenia merasakan ketakutan dan ancaman. Sikap empati tersebut akan membantu menghadapi perilaku gangguan psikologis yang ditunjukan oleh penderita skizofrenia.
Itulah berapa penjelasan mengenai cara menghadapi orang skizofrenia yang tepat sehingga tidak berbahaya bagi penderita maupun orang yang menghadapinya.