Terapi musik untuk gangguan mental adalah usaha meningkatkan kualitas tubuh dan mental dengan rangsangan suara yang terdiri dari ritme, harmoni, timbre, bentuk dan gaya yang diorganisir sedemikian rupa hingga tercipta terapi musik yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh dan mental.
Terapi musik memiliki kekuatan untuk mengobati gangguan mental dan meningkatkan kemampuan pikiran penderita gangguan mental. Ketika terapi musik diterapkan menjadi sebuah terapi, terapi musik dapat meningkatkan, memulihkan, dan memelihara kesehatan tubuh, mental, emosional, sosial dan spiritual.
Terapi musik adalah terapi yang umum dan bisa diterima oleh semua individu karena penderita gangguan mental tidak membutuhkan kerja otak yang berat untuk menginterpretasi alunan terapi musik. Terapi musik sangat mudah diterima organ pendengaran penderita gangguan mental dan kemudian melalui syaraf pendengaran disalurkan ke bagian otak yang memproses emosi (sistem limbik). Berikut 10 Terapi Musik untuk Gangguan Mental.
1. Terapi Musik Berirama Cepat
Sebelum memulai kegiatan, coba nyalakan terapi musik dengan beat yang bersemangat. Terapi musik semacam ini, bisa memotivasi penderita gangguan mental dalam melakukan rutinitas sehari hari. Otak menjadi relaks dan mood akan lebih happy. (Baca juga mengenai manfaat mental training menurut psikologi)
Biasanya, ketukan pada musik dapat memicu tubuh untuk bergoyang yang akhirnya memberikan efek positif pada pendengarnya. Begitu pula saat mendengarkan musik musik kesukaan. Tubuh akan menghasilkan hormon serotonin atau yang disebut pula sebagai hormon bahagia, dopamine yang membuat penderita gangguan mental merasa lebih baik, dan norepinephrine yang membuat penderita gangguan mental merasa seperti di awang awang.
2. Musik Berirama Lambat
Tekanan hidup dan ujian yang banyak, membuat gangguan mental. Nah, terapi musik yang menenangkan seperti terapi musik instrumen atau jazz adalah solusinya. Terapi musik jenis ini membuat perasaan menjadi tenang dan relaks, karena bisa memengaruhi prefrontal cortex, bagian otak lain yang mengatur keinginan alami manusia dalam menentukan keputusan. (Baca juga mengenai manfaat pembinaan mental bagi atlet)
3. Musik dengan Lirik yang Bermakna
Buat penderita gangguan mental yang terus menerus sedih, dapat dipilih terapi musik dengan lirik penuh makna. Tak hanya membuat penderita gangguan mental lebih tenang, tapi begitu pula bisa mengubah pandangan penderita gangguan mental agar lebih positif.
Apapun irama yang digunakan, lirik yang baik akan memberikan dampak yang baik bagi pendengarnya. Itulah mengapa, terapi musik sudah dikategorikan sebagai terapi. Pada dunia kedokteran, terapi musik pula sudah diterapkan bagi ibu yang akan bersalin, untuk mengurangi rasa cemas sekaligus meredakan rasa sakit yang dialami. (Baca juga mengenai bahaya gangguan mental)
4.Rock dan Punk
Terapi musik jenis ini sangat identik dengan hentakan keras dan membuat individu yang mendengarkan jadi jingkrak jingkrak. Penderita gangguan mental penderita gangguan mental sedang sedih dapat menggunakannya, genre
terapi musik ini sebaiknya penderita gangguan mental jadikan sebagai penolong pertama mengobati hati penderita gangguan mental yang murung. Punk dan rock akan jadi solusi penghasil dopamin saat penderita gangguan mental membutuhkan semangat lebih. (Baca juga mengenai gangguan mental mayor pada kehamilan)
5. Reggae
Tekanan hidup membuat kepala penderita gangguan mental pusing gak karuan? Salah satu cara terbaik menenangkan pikiran dan mood penderita gangguan mental adalah mendengarkan musik reggae. Coba dengarkan musik musik
hits Bob Marley, Peter Tosh, Sizzla, sampai dengan Jimmy Cliff. Universitas McGill mengatakan bahwa musik reggae mampu menyehatkan jantung ketika didengarkan sambil bersantai. (Baca juga mengenai gangguan mental minor dalam kehamilan trimester 1)
6. Disco
Meskipun terapi musik disco sekarang sudah kalah dengan beberapa genre hype seperti EDM, pada kenyataannya, terapi musik ini bisa membuat tubuh penderita gangguan mental goyang bergerak kesana kemari. Terkesan old school memang, tapi jika sedang suntuk dan butuh dorongan semangat, tak ada salahnya penderita gangguan mental putar musik musik seperti Earth, Wind & Fire.
Tak perlu pusing saat sedang dilanda masalah. Terkadang jalan keluar bisa tiba tiba datang ketika penderita gangguan mental sedang mendengarkan terapi musik. Jangan sampai salah pilih musik, karena hal tersebut bisa membuat mood penderita gangguan mental tambah hancur.
7. Terapi Musik Klasik
Terapi musik yang satu ini identik dengan alat terapi musik gesek dan tiup. Biasanya penderita gangguan mental tak akan disuguhi suara drum yang kentara. Sehingga individu individu biasanya memanfaatkan terapi musik ini untuk mengendorkan ketegangan atau pula menajamkan konsentrasi. Beberapa karya yang bisa dicoba yaitu Four Seasons nya Vivaldi, Moonlight Sonata nya Beethoven, Symphony 40 nya Mozart, Brandenburg Concerto nya Bach, dsb.
8. Terapi Musik Alam
Bagaimana perasaan sobat ketika mendengar desau angin, air mengalir, cuitan (asli) burung, gemerisik daun, atau suara alam lain. Ada aura damai tersendiri, ya? Apalagi kalau suara suara tersebut sudah diolah dan disusun dengan baik menggunakan instrumen seperti piano atau seruling. Tentunya sangat baik untuk ketenangan para penderita gangguan mental.
9. Terapi Musik Epik
Ini dia terapi musik ini rasanya cocok dijadikan pendamping kerja untuk mengalihkan pikiran penderita gangguan menral, misalnya seperti menulis. Serasa ada yang menyemangati penderita gangguan mental untuk melakukan yang terbaik, yang
fenomenal, dan meluapkan perasaan. Terapi musik ini memang cukup dramatis, emosional, menggugah, membuat mabuk atau melambungkan, inspiratif, dan membuat imajinasi jadi lebih liar. Tak heran, beberapa trailer film pula kerap menyertakan terapi musik ini.
10. Terapi Musik Video Games
Biasanya terapi musik dalam video permainan memang dimanfaatkan untuk mendorong gairah, semangat, dan konsentrasi pemain. Sebab mereka harus melawan musuh, mengamankan area kekuasaan sendiri, atau pula fokus menyusun sesuatu.
Satu dari sekian karya yang bisa dicoba untuk penderita gangguan mental yaitu full original soundtrack dari Bastion. Jenis musik ini merupakan tipe selanjutnya tak kalah hebat dalam membuat tubuh, otak, dan hati menjadi rileks. Diri penderita gangguan mental jadi lebih jernih untuk berpikir atau bekerja.
Terapi musik ini tampaknya lebih menekankan pada nada dan atmosfir yang ada. Sebagai contohnya, penderita gangguan mental bisa mendengar karya dari pionir terapi musik jenis ini, yaitu Brian Eno. Ada Music for Airports, An Ending, Deep Blue Day, atau mungkin Reflection.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga menjadi wawasan yang bermanfaat, sampai jumpa di artikel berikutnya, jangan lupa selalu perbanyak ilmu dengan membaca di dosenpsikologi.com, terima kasih.