Home » Gangguan Psikologi » Trauma » 13 Cara Mengatasi Trauma Berkepanjangan

13 Cara Mengatasi Trauma Berkepanjangan

by Arby Suharyanto

Setiap orang tentu pernah mengalami sesuatu yang berat dalam hidup yang menimbulkan luka serta derita baik itu pada hatinya maupun luka yang tertinggal dalam fisiknya. Hal itu terkadang mempengaruhi orang tersebut dalam menjalankan aktifitasnya sehari hari misalnya terlalu berhati hati ketika mengalami sesuatu yang hamper mirip prosesnya.

Seringkali pula hal tersebut menimbulkan keheranan dan kebingungan orang di sekitarnya, misalnya ialah perempuan yang pernah bercerai menjadi seseorang yang tertutup dan sellau emncurigai lelaki adalah seseorang yang suka menyakiti, atau seseorang yang eprnah mengalami trauma bom menjadi curiga kepada setiap orang asing yang ditemui.

Trauma yang demikian wajib untuk dihentikan sebab dapat membatasi pergaulan dan membuat orang lain merasa tidak nyaman, sementara hidup terus berjalan dan ia tetap ebrada pada masa luka masa lalu, sebab itu secara psikologi hal tersebut dapat dihilangkan dengan cara berikut, 13 cara mengatasi trauma berkepanjangan.

1. Fisik yang Sehat

Cara mengatasi trauma berkepanjangan yang paling utama ialah memberi kesehatan fisik terlebih dahulu, jika mungkin terdapat bekas luka seperti adanya bekas pukulan karena KDRT dsb dapat diberi bantuan untuk menyembuhkan luka fisik tersebut terlebih dahulu sehingga ia tidak terus menerus melihat dan mengingat apa saja yang terjadi hingga menimbulkan luka tersebut. (Baca juga mengenai dampak anak sering dimarahi).

2. Pengalaman

Ingatkan bahwa setiap ekhidupan adalah pengalaman dans etiap orang pernah merasa terluka, trauma yang berkepanjangan tidak akan mengubah masa lalu dan kejadian tersebut tetap akan terjadi, tidak akan bisa diubah atau diperbaiki, jadikan kejadian tersebut sebagai pengalaman dan upaya bersyukur kepada Tuhan karena masih diberi kesempatan untuk selamat dari kejadian tersebut. (Baca juga mengenai prinsip belajar menurut psikologi).

3. Mindset Positif

Tanamkan pula mindset yang positif bahwa apapun yang terjadi pada hidup, setiap orang akhirnya akan berjuang sendiri, menjalani kehidupan sesuai yang disahakans endiri juga anntinya akan terus berada di dunia yang berbeda dengan kondisi sesuai usahanya sendiri. Tanamkan bahwa jika ia mulai sekarang bertindak positif maka ke depannya akan terus mendapat hal yang positif. (Baca juga mengenai cara membaca pikiran orang).

4. Kasih Sayang

Berikan kasih sayang kepadanya, baik itu keluarga ataupun orang terdekat yang lain, tunjukkan bahwa di dunia ini masih ada kasih sayang yang tulus dan masih ada orang orang baik yang melindungi orang lain. Hanya sekian orang yang tidak bisa berbuat dan mengganggu kebahagiaan orang lain, namun lebih penting berfokus pada orang yang baik daripada memikirkan orang yang telah menyakiti. (Baca juga mengenai macam gangguan jiwa karena cinta).

5. Dukungan Keluarga

Keluarga memiliki peran yang penting dalam kebahagiaan seseorang, keluarga yang baik akan memebri perhatian dan mendukung untuk menjadi seseorang yang lebih baik, melupakan masa lalu dan memaafkan untuk mencapai ketenangan hati yang lebih dalam. Keluarga akan menunjukkan bahwa ada banyak orang yang menyayangi terutama orang orang terdekatnya.(Baca juga mengenai cara mengetahui sifat seseorang).

6. Mengubah Pandangan

Setiap orang yang menyakiti orang lain tentu akan bahagia ketika ia berhasil melakukan hal tersebut, tanamkan pandnagan bahwa trauma yang dialaminya akan terus membuat pelaku menjadi berhasil, satu satunya cara untuk mengalahkan ialah memperlihatkan kebahgaian yang nyata bahwa hidup korban masih terus berlanjut dan nyatanya kebahagiaan tidak hanya dipengaruhi oleh satu orang saja.

7. Membantu Orang Lain

Ajak korban trauma berkepanjangan untuk banyak membantu orang lain agar lebih membuka ahti bahwa ada lebih banyak orang di dunia ini yang memiliki kehidupan yang jauh kurang beruntung dari dirinya, dengan membantu dan memebri kebahagiaan pada orang lain, maka kebahagiaan akan tertanam dalam jiwa dan akan mengurangi rasa gelisah.

8. Mendekat pada Tuhan

Bantu korban untuk lebih dekat pada agama dan kepercayaannya, bantu untuk lebih banyak menikmati masa masa hidup untuk berbuat kebaikan lebih banyak untuk emncapai ketenangan dalam hati, msadarkan bahwa sepanjang hari ia emndapat ebrkah dari Tuhan dengan diberikannya kesempatan untuk hidup dan mencari penghidupan yang baik.

9. Masa Depan

Bantu korban untuk merencanakan masa depan yang lebih baik, tidak hanya berfokus pada masa lalu yang tidak akan memberi bantuan apa apa pada kemajuan masa depannya, berikan bantuan untuk mencapai apa yang diimpikan sesuai dengan potensi dan keahliannya, berikan semangat bahwa hidup harus mandiri dan tidak akan ada yang membantunya jika ia tak bisa berjuang dalam bentuk apapun.

10. Mengingat Hal Lebih Penting

Tunjukkan bahwa di dunia ini masih banyak hal yang penting untuk diperhatikan, seperti keluarga dan orang tua yang masih ada di dunia ini, apa saja yang sudah dilakukan utnuk mereka hingga kroban terus berfokus pada diri sendiri saja, tentu saja masih ada waktu bersama orang tua dan orang orang yang terdekat adalah sebuah anugrah yang patut untuk disyukuri

11. Melihat Orang Lain

Tunjukkan contoh contoh orang yanhg mengalami trauma yang sama atau lebih berat yang telah berhasil melewati masa susahnya, bisa mencapai masa depan yang lebih baik dan bisa melupakan rasa sakitnya, jadikan hal tersebut sebagai pengalaman dan pelajaran bahwa tidak hanya dia saja yang pernah menderita.

12. Perhatian Penuh

Berikan perhatian penuh untuk melewati masa masa traumanya dan bantu untuk menghadapi setiap rintangan dalam perjalanan perubahannya, berikan pertolongan cara cara untuk mengatasi maslaah dan biarkan ia mencoba secara mandiri di kemudian hari, berikan pertolongan dan berikan contoh dengan cara yang mudah ia pahami.

13. Lingkungan yang Kondusif

Korban trauma berkepanjangan tentunya ahrus tinggal di lingkungan yang kondusif dan jauh dari rasa tidak tenang atau dari khawatir, pastikan ia memiliki lingkungan yang baik dan mendukung perubahan atau kemajuannya, hindarkan ia dari lingkungan yang penuh kebingungan misalnya di daerah yang sering terjadi pertengkaran yang bisa menjadikannya seseorang yang terus menerus khawatir. Tanamkan rasa tenang agar traumanya perlahan dapat hilang dan tercapai ketenangan hidup.

Demikian artikel kali ini, semoga mudah dipahami oleh anda dapat menjadi wacana yang bermanfaat untuk anda, jangan lupa selalu luangkan waktu untuk membaca artikel kami agar anda selalu mendapat wawasan yang bermanfaat. Terima kasih sudah membaca. Salam hangat dari penulis.

 

You may also like