Psikologi Kepribadian

15 Jenis Sifat Dalam Psikologi Pembentuk Kepribadian Manusia

Kata sifat atau dalam bahasa Inggris disebut dengan traits memiliki ciri tingkah laku yang tetap atau setidaknya hampir selalu tetap dalam diri seseorang. Untuk mengetahui apa saja macam macam sifat manusia yang dimiliki seseorang, maka dibutuhkan waktu dan proses pengenalan yang lebih lama.

Sedangkan jika diartikan secara sederhana, sifat adalah ciri ciri dari tingkah laku atau perbuatan yang bisa dipengaruhi karena banyak alasan dari dalam diri sendiri seperti minat, pembawaan, konstitusi tubuh dan juga bersifat tetap atau stabil. Masing masing manusia juga memiliki sifat yang berbeda beda yang secara lengkap akan kami ulas pada kesempatan kali ini dalam artikel jenis sifat dalam psikologi yang paling utama berikut ini.

  1. Penolong [Helper]

Seseorang dengan sifat penolong atau helper selalu peduli dengan sesama, memiliki hati yang lembut, tulus, ikhlas dan juga selalu berempati dengan orang lain. Bahkan seseorang dengan sifat penolong ini tidak hanya bisa memberikan waktu namun juga harta yang dimiliki hanya untuk membantu orang lain.

Selain itu, seseorang dengan sifat penolong seringkali merasa malu jika harus memperlihatkan keperluan atau ingin meminta bantuan meski orang tersebut pernah ia bantu sebelumnya yang terkadang juga terlalu sentimentil atau terbawa dengan perasaan. Umumnya, seseorang dengan sifat penolong ini berasal dari golongan mapan dan juga relawan.

  1. Perfeksionis [Reformer]

Seseorang dengan sifat perfeksionis biasanya sangat rasional dan idealis. Ia sangat suka dengan keteraturan dan lebih taat pada aturan.

Orang perfeksionis mempunyai jiwa yang sangat kuat dalam menentukan mana yang baik dan mana yang salah dan selalu berusaha untuk merubah sekaligus memperbaiki pola salah yang dimiliki orang lain dan mengerti akan cara membangun sifat kritis. Terkadang, orang dengan sifat perfeksionis juga terlalu kritis dan umumnya akan bekerja dalam bidang pemerintahan atau pendidikan.

  1. Motivator [Achiever]

Seseorang dengan sifat motivator, achiever atau performance selalu akan berorientasi pada prestasi. Umumnya mereka adalah orang yang energik, selalu bersemangat, memiliki rasa percaya diri tinggi, mempunyai ambisi untuk terus maju dan hanya memikirkan orang lain yang juga memikirkan tentang dirinya.

Terkadang mereka merupakan orang yang selalu bekerja dengan keras, memiliki macam macam kecerdasan dan pantang menyerah. Apabila mengalami kegagalan, ia akan terus mencoba hingga hasilnya bisa berhasil sehingga akan lebih sesuai jika bekerja sebagai pengusaha atau atlet.

  1. Roamntic, Individualist atau Artist

Seseorang dengan sifat romantic sangat sensitif, kreatif, selalu bisa mengekspresikan dirinya sendiri, lebih penyendiri dan mempunyai jiwa seni yang tinggi. Terkadang, seseorang dengan sifat ini juga selalu tertutup dengan orang lain dan merasa kurang nyaman jika harus bertemu dengan orang lain sehingga sangat tepat jika memilih pekerjaan dalam bidang seni.

  1. Investigator, Observer atau Thinker

Seseorang dengan sifat investigator, observer atau thinker selalu memiliki rasa penasaran tinggi, bisa berkonsentrasi bahkan untuk hal sulit, mempunyai cara pandang yang berbeda dengan orang lain, inovatif, mandiri dan inventif atau bisa menciptakan sesuatu dan selalu mengerti untuk menemukan cara agar selalu berpikir positif.

Jika dilihat secara fisik, individu dengan sifat ini mempunyai otak cerebral yang sangat kuat dan bahkan terkadang terlalu seru dengan ide atau gagasan diri sendiri sehingga lebih senang menyendiri. Seseorang dengan sifat seperti ini sangat tepat jika menjadi seorang penemu atau investigator.

  1. Loyalist atau Pessimist

Seseorang dengan sifat loyalist atau pessimist selalu sangat bertanggung jawab, merupakan orang pekerja keras, lebih senang melakukan sesuatu yang aman, tidak terlalu percaya diri, kurang inovatif, tidak bisa mengambil sebuah keputusan dan juga pesimis. Terkadang seseorang dengan sifat ini juga terlalu takut dengan sebuah perubahan sehingga cocok jika bekerja dalam bidang formal atau menjadi seorang asisten.

  1. Adventure atau Generalist

Seseorang dengan sifat adventure, generalist atau optimist selalu bersemangat dalam segala hal, terbuka, menyenangi kesibukan, memiliki jiwa spontan, optimis, senang akan sesuatu hal yang baru, memiliki macam macam bakat sekaligus memiliki rasa percaya diri yang sangat tinggi.

Namun kekurangan dari individu dengan sifat seperti ini adalah terkadang kurang disiplin, tidak sabar dalam menghadapi sesuatu dan tidak terlalu fokus. Seseorang dengan sifat seperti ini sangat cocok menjadi fotografer, petualang atau pembawa acara sebuah petualangan.

  1. Leader atau Intimidator

Seseorang dengan sifat leader, intimidator, challenger, protector atau boss selalu suka memimpin, sangat berani menghadapi tantangan, suka memberi perintah, selalu melindungi bawahan, bicara tidak bertele tele dan langsung ke inti, memiliki rasa percaya diri dan dominan.

Terkadang, seseorang dengan sifat ini juga sedikit egois, terlalu mendominasi, merasa harus selalu bisa mengendalikan segala sesuatu dan mudah emosi dalam psikologi atau marah. Seseorang dengan kepribadian ini sangat tepat menjadi perwira, pemimpin atau manajer.

  1. Mediator atau Peacemaker

Seseorang dengan sifat mediator, peacemaker atau accomodator selalu senang melerai sebuah permasalahan, menyenangi perdamaian, sabar, selalu menghindari konflik, mengerti cara meredam emosi menurut psikologi, tidak senang berselisih, mudah percaya dengan orang lain dan juga toleran sehingga menjadi orang yang kreatif dan optimis meskipun terkadang juga keras kepala.

  1. Introvert

Introvert merupakan sifat yang lebih cenderung fokus pada dunia dalam pikiran manusia. Seseorang dengan sifat introvert ini lebih senang akan dunianya sendiri dan tertutup dengan orang lain.

Mereka selalu berpikir kritis akan tetapi jarang menyuarakan pikirannya tersebut, pemalu, penyendiri, senang berpikir, terkadang memiliki gangguan kepribadian antisosial, senang melakukan sesuatu atau bekerja sendiri, senang berimajinasi, susah untuk bergaul dan jarang bercerita.

Seseorang dengan sifat introvert ini lebih senang berinteraksi hanya dengan satu orang dan ketika ada orang lain datang maka akan langsung diam. Selain itu, seseorang dengan sifat introvert umumnya sangat aktif pada internet sehingga bisa menjadi enterpreneur hebat atau inovator.

  1. Ambivert

Ambivert merupakan sifat antara introvert dengan ekstrovert dengan kata lain bisa berubah dari ekstrovert menjadi introvert sehingga fleksibel dalam beraktivitas apabila kepribadian yang dimiliki bisa diolah dengan baik sekaligus selalu bisa menemukan cara menyelesaikan masalah menurut psikologi secara baik.

Selain itu, seseorang dengan sifat ambivert ini biasanya bisa berkomunikasi secara baik pada individu ekstrovert ataupun introvert. Untuk itulah seseorang dengan sifat ambivert ini sering dianggap sebagai individu yang memiliki kepribadian ganda.

  1. Ekstrovert

Kepribadian exstrovert merupakan sifat yang senang dengan dunia luar yang berlawanan dengan sifat introvert yang cenderung tertutup. Seorang ekstrovert sangat mudah untuk berkomunikasi dengan orang lain dan juga pandai dalam bergaul.

Tindakan akan lebih banyak dari berpikir dan lebih senang keramaian dibandingkan tempat yang sepi, mudah bergaul, suka bekerja dalam kelompok, senang melakukan aktivitas, senang bercerita dengan siapapun dan selalu bertindak terlebih dulu baru diikuti dengan berpikir.

  1. Sanguin

Sanguin merupakan sifat selanjutnya dari manusia yang sangat senang bicara, mudah untuk bersosialisasi, selalu mengikuti trend yang ada, suka melebih lebihkan sebuah hal, senang tertawa bahkan dilakukan berlebihan, mudah masuk dalam sebuah kelompok, sering terlambat, pelupa, memiliki sifat egois, kekanak kanakan dan susah untuk berkonsentrasi. Umumnya, seseorang dengan sifat sanguin ini lebih terlihat mencolok dalam sebuah kelompok meski bukan pemimpin dalam kelompok tersebut.

Perasaan yang dimiliki individu dengan sifat sanguin sangat dominan dalam segala hal sehingga biasanya selalu memutuskan sesuatu hal juga dengan emosional.

Seseorang dengan sifat sanguin juga memiliki perilaku yang gembira dan bisa memberikan semangat pada orang lain namun terkadang juga cenderung impulsive yakni sealu bertindak sesuai keinginan dan juga emosi yang sedang dirasakannya.

  1. Koleris

Koleris merupakan sifat manusia yang senang menjadi seorang pemimpin, bisa mengambil keputusan, memiliki kemauan keras, kurang sabar, suka pertentangan, pekerja keras, mudah emosi, dinamis, produktif, senang memerintah, menyenangi kerja yang efisien dan mempunyai visi ke depan yang sangat baik.

Seseorang dengan sifat ini bisa selalu menjadi pemimpin dalam sebuah kelompok bahkan jika dalam kelompok tersebut sudah memiliki pemimpin, maka orang dengan sifat korelis juga tidak harang menentang pemimpin tersebut kemudian pergi untuk membuat kelompok yang baru.

Individu dengan sifat koleris ini merupakan orang yang bisa berorientasi tinggi dalam tugas dan pekerjaan serta memiliki tingkat disiplin kerja yang sangat tinggi. Ia akan selalu setia dan bertanggung jawab pada tugas yang ia kerjakan. Namun seseorang dengan sifat koleris ini kurang dapat berempati pada orang lain dan rasa belas kasihan pada orang lain juga terbilang sedikit sebab tidak terlalu senang memakai perasaan yang dimiliki.

  1. Melankolis

Seseorang dengan sifat melankolis selalu terlihat analitis, sensitif, mau untuk mengorbankan dirinya, pendendam, senang melihat masalah dari sisi negatif, tidak terlalu senang bersosialisasi, tidak suka mencari perhatian, terkadang memiliki gangguan kepribadian menghindar, perfeksionis, artistik, hemat, selalu serius, sangat memperhatikan orang lain, tidak terlalu bisa mengemukakan pendapat dan fokus pada cara dibandingkan dengan tujuan.

Internet menjadi hal utama untuk seseorang dengan sifat melankolis sebab orang dengan sifat ini bisa lebih bebas melakukan segala sesuatu meski terkadang berlebihan dan biasanya akan menjadi seorang enterpreuner yang sangat hebat.

Share
Published by
Bernadet Maress

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

8 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

8 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

9 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

9 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

9 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

9 months ago