Makna hidup Sobat terbentuk melalui pikiran dan tindakan Sobat sehari hari. Bertanya apa yang perlu Sobat pelajari dan lakukan agar hidup Sobat semakin baik. Jangan pernah menyalahkan individu lain apabila keadaan tidak berjalan sesuai keinginan. Sobat bebas menentukan apa yang dimaksud dengan hidup, dengan 12 Cara Hidup Bahagia Menurut Psikologi dan mulai mewujudkannya dengan membaca artikel ini.
1. Ketahui bahwa hidup ada sebuah proses, bukan keinginan
Walaupun terdengar klise, memang benar bahwa hidup pada dasarnya ada cara meraih keinginan yang ingin Sobat capai. Hidup tenang dengan cara hidup bahagia menurut psikologi bisa tercapai melalui proses yang harus Sobat jalani seumur hidup. Jangan kecewa jika Sobat dituntut untuk mempelajari berbagai hal baru atau harus menghadapi kendala sebab semua ini ada hal yang wajar dalam hidup. (Baca juga mengenai tips bahagia dalam rumah tangga)
2. Bersikap jujur kepada pribadi sendiri dan individu lain
Kebohongan akan menguras energi dan merusak cara hidup bahagia menurut psikologi. Membohongi pribadi sendiri berarti menghalangi kesempatan belajar dan berkembang bagi pribadi sendiri. Membohongi individu lain berarti merusak kepercayaan dan keakraban. (Baca juga mengenai cara membahagiakan diri sendiri)
3. Belajar menerima pribadi sendiri
Kita lebih mudah melihat hal hal yang tidak kita sukai dari pribadi sendiri, apa yang ingin kita ubah, dan apa yang menurut kita seharusnya berbeda. Menghabiskan waktu hanya untuk berfokus pada apa yang tidak Sobat sukai atau pada kejadian di masa lalu bisa menunjukkan bahwa Sobat tidak mampu memikirkan masa depan. Ambil keputusan untuk belajar mencintai pribadi sendiri apa adanya. (Baca juga mengenai cara keluar dari zona nyaman)
4. Tentukan prinsip yang Sobat yakini
Prinsip yakni keyakinan yang membentuk pribadi Sobat dan cara Sobat menjalani hidup. Prinsip bisa berupa keyakinan spiritual atau keyakinan yang sudah tertanam kuat dan sangat penting bagi Sobat. Merenungkan nilai nilai keyakinan bisa membantu Sobat menentukan
keinginan yang selaras dengan prinsip yang Sobat pegang. Sobat akan merasa puas dan dapat melakukan cara hidup bahagia menurut psikologi apabila Sobat bisa menjalani hidup yang sesuai dengan prinsip yang Sobat yakini. (Baca juga mengenai konsep sabar dalam psikologi)
5. Lawan hal buruk tentang pribadi sendiri
Ada pendapat yang mencampuradukkan antara mengkritik pribadi sendiri dan memperbaiki pribadi. Riset membuktikan bahwa individu yang memusuhi dan mengkritik pribadi sendiri akan sama saja seperti individu individu yang lainnya. Pandangan buruk tentang pribadi sendiri dan kebiasaan mengkritik pribadi sendiri tidak membuat Sobat menjadi lebih baik dan tidak membantu Sobat mencapai keinginan. Alih alih, bersikap baik dengan mengasihi pribadi sendiri (Baca juga mengenai gangguan konsep diri)
6. Jadi pribadi yang fleksibel
Salah satu alasan yang membuat kita kecewa yakni adanya keinginan agar keadaan selalu sama. Namun, hidup ini penuh dengan perubahan. Bersiap menghadapi perubahan dan mengalami pertumbuhan. Belajar menyesuaikan pribadi untuk menghadapi setiap situasi dan tantangan baru.
7. Rawat tubuh Sobat
Cara menjalani hidup cara hidup bahagia menurut psikologi yakni dengan merawat tubuh. Sobat hanya mempunyai satu tubuh selama Sobat hidup. Oleh sebab itu, pastikan tubuh Sobat selalu siap menjadi kendaraan yang bisa Sobat kendalikan untuk menjalani hidup ini dan terus belajar.
8. Pelajari cara menenangkan pikiran
Belajar menenangkan pikiran bisa membantu Sobat menjalani hidup yang dengan cara hidup bahagia menurut psikologi dengan memusatkan perhatian pada apa yang sedang terjadi saat ini. Latihan menenangkan pikiran yang berasal dari tradisi Buddha ini dilakukan dengan membebaskan pribadi dari kebiasaan menilai pengalaman Sobat. Latihan ini membuat Sobat mampu menerima semua yang Sobat alami apa adanya.
9. Berhenti “mengharuskan” pribadi sendiri
Hal ini digunakan oleh individu psikolog bernama Clayton Barbeau. Hal ini merujuk pada perilaku manusia yang cenderung mengatakan kepada pribadi sendiri bahwa kita “harus” melakukan sesuatu, sekalipun tidak sesuai dengan keinginan atau sistem nilai kita sendiri. Pernyataan “harus” bisa menimbulkan ketidakpuasan dan kesedihan. Sobat bisa hidup dengan cara hidup bahagia menurut psikologi dengan menghilangkan kebiasaan membuat pernyataan tersebut.
10. Tinggalkan zona kenyamanan Sobat
Riset selalu membuktikan bahwa individu individu harus memaksakan pribadi untuk meninggalkan zona kenyamanan mereka agar bisa mencapai performa terbaik. Ini yang disebut mengalami “kecemasan optimal”. Kesimpulannya, semakin besar kemauan Sobat menantang pribadi sendiri, Sobat akan mendapatkan pengalaman baru dengan lebih nyaman.
- Mengambil risiko bisa terasa menakutkan sebab kita cenderung merasa tidak nyaman jika memikirkan kegagalan. Banyak individu yang takut menghadapi risiko jangka pendek. Namun, individu individu yang menghindari risiko dan tidak mau memaksakan pribadi biasanya merasa kecewa di kemudian hari karena tidak pernah melakukannya.
- Sekali sekali meninggalkan zona kenyamanan bisa meningkatkan fleksibilitas yang Sobat butuhkan untuk menghadapi rintangan yang tidak terduga dalam hidup sehari hari.
- Mulai dari hal hal kecil. Pergi ke restoran yang padat pengunjung tanpa memesan tempat terlebih dahulu. Ajak keluarga Sobat bepergian jauh tanpa persiapan. Kerjakan hal hal baru yang belum pernah Sobat lakukan.
11. Bersikap realistis
Buat rencana yang bisa dicapai sesuai kemampuan dan bakat Sobat. Lakukan setiap usaha yang mendukung tercapainya keinginan. Capai satu demi satu untuk meraih kemapanan dan ketenangan hidup.
- Tentukan keinginan yang bermakna bagi Sobat dan jangan membandingkannya dengan keinginan individu lain. Jika keinginan yang bermakna personal bagi Sobat ada ingin bisa memainkan lagu favorit dengan gitar, jangan merasa bodoh apabila Sobat tidak pernah menjadi gitaris rok ternama.
12. Capai Keinginan
- Capai keinginan Sobat berdasarkan performa. Sobat harus bekerja keras, berdedikasi, dan termotivasi agar bisa mencapai keinginan. Namun, pastikan dahulu bahwa Sobat bisa mencapai keinginan tersebut dengan usaha Sobat sendiri sebab Sobat tidak bisa mengendalikan individu lain.
- Contohnya, “menjadi bintang film” ada keinginan yang tergantung pada tindakan individu lain (agen yang memberikan Sobat peran, individu individu yang akan menonton film Sobat, dll.) Akan tetapi, “Mengikuti audisi peran sebanyak mungkin” bisa dicapai sebab Sobat mampu mengendalikan tindakan ini.
- Meskipun tidak pernah mendapatkan peran, Sobat bisa melihat keinginan ini sebagai kesuksesan sebab Sobat sudah melakukan apa yang harus dilakukan untuk mencapai keinginan yang Sobat inginkan.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, jangan lupa jalani hidup yang hanya sekali ini dengan bahagia ya sobat, sampai jumpa di artikel berikutnya, terima kasih.