Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Cinta » 13 Perubahan Sifat Suami Saat Istri Hamil

13 Perubahan Sifat Suami Saat Istri Hamil

by Derina Asta

Bagi wanita Hamil perubahan yang terjadi pada dirinya merupakan hal yang sangat lumrah, bukan hanya kondisi fisik yang berubah, tetapi pengaruh psikologis ibu hamil  dan hormonnya pun ikut berubah. Perubahan demi perubahan akan terjadi sepanjang masa kehamilan wanita. Namun, ternyata bukan hanya wanita hamil saja yang bisa mengalami perubahan sifat saat sedang hamil, sang suami pun ternyata mengalami beberapa perubahan yang cukup signifikan saat istrinya sedang hamil.

Sedikit demi sedikit perubahan secara halus terjadi pada seorang suami. Pada dasarnya sifat seorang laki-laki itu adalah sebagai mahluk pelindung, ketika istrinya sedang hamil secara tidak langsung seorang suami membayangkan dirinya akan menjadi seorang ayah dari janin yang dikandung oleh istrinya tersebut, sehingga dia lebih melihat istrinya sebagai calon ibu untuk anak-anaknya dan bukan sebagai mahluk seksual.

Berikut 13 perubahan sifat yang terjadi pada seorang suami ketika istri sedang hamil.

  1. Merasa menjadi seorang pria seutuhnya

Sebagai seorang laki- laki yang sempurna pasti akan merasa sangat bangga ketika mengetahui istrinya sedang mengandung calon benih dari dirinya. sehingga membayangkan dirinya akan menjadi seorang ayah yang hebat untuk calon anaknya nanti.

  1. Nyidam /couvade syndrom

Ternyata bukan hanya wanita hamil saja yang bisa merasakan nyidam, seorang suami pun terkadang bisa merasakan hal yang sama, secara tiba-tiba ingin sesuatu yang lain dari biasanya atau berat badan menjadi bertambah seiring dengan kehamilan istri, bahkan terkadang ada juga yang merasa mual atau “morning sick” seperti halnya yang dirasakan wanita saat hamil. hal ini disebut sebagai “kehamilan simpati” dimana sang suami merasakan hal yang biasa dirasakan oleh wanita hamil pada umumnya.

  1. Merasa bangga mendapatkan keturunan

Laki-laki menjadi sempurna ketika dirinya menjadi seorang ayah. perasaan bahagia dan bangga karena kini ada calon penerusnya nanti pasti akan dialami oleh semua calon ayah ketika istrinya sedang hamil, bahkan ada yang sampai sudah merencanakan segala hal mengenai kehidupan anaknya di masa yang akan datang.

  1. Merasa cemas

Sebagai seorang kepala keluarga, pasti banyak beban yang dipikul seorang suami, termasuk biaya persalinan nanti, banyak juga para suami yang merasa cemas ketika masa kehamilan istrinya sudah memasuki trimester ketiga. mengingat besarnya biaya persalinan nanti dan apakah janin yang akaan lahir nanti memiliki kondisi yang sehat atau tidak. Banyak cara menghilangkan kecemasan yang dilakukan oleh suami diantaranya adalah membayangkan kehadiran sang buah hati sebagai seorang penerusnya nanti.

  1. Mudah Kesal

Seiring dengan masa kehamilan sang istri, banyak juga para suami yang merasa kesal ketika harus menuruti keinginan istrinya yang aneh-aneh, apalagi ketika keinginanya sudah mulai sulit diikuti oleh sang suami, tak heran rasa kesal terkadang datang dan merasa istrinya sudah terlalu berlebihan.

  1. Lebih perhatian

Suami mana yang tidak bahagia saat mendengar istrinya sedang hamil calon  anaknya nanti, walaupun istrinya mengalami perubahan sifat saat hamil, pasti sebagai seorang suami yang baik tidak akan mempermasalahkan hal tersebut, malah lebih perhatian mengenai kondisi kesehatan fisik istrinya dan janin yang sedang dikandung oleh istrinya.

  1. Berkurangnya hasrat seksual

Meski seorang pria itu mahluk yang memiliki hasrat seksual yang cukup tinggi, namun seiring dengan kehamilan sang istri ternyata hasrat seksual ini menjadi berkurang. penurunan testosteron ini dikarenakan seorang suami merasa dirinya akan menjadi seorang ayah dan melihat istrinya sebagai calon ibu untuk anaknya bukan lagi sebagai mahluk seksual.

  1. Mudah stress

Perubahan ini bisa saja terjadi pada sang suami sebagai calon ayah. dengan bertambahnya anggota keluarga baru otomatis beban dan tanggung jawab seorang suami pun menjadi bertambah, hal ini terkadang menjadikan suami menjadi mudah stress meski dalam taraf ringan.

  1. Fluktuasi hormon

Bukan hanya wanita yang mengalami fluktuasi hormon ketika mereka sedang hamil, ternyata para suami  pun mengalami  gangguan mood.  kadar testoteron pria menjadi menurun sehingga hormon prolaktinnya menjadi meningkat ketika insting seorang laki-laki nakalnya sudah berubah menjadi insting kebapaan berarti anda memang sudah siap menjadi seorang ayah.

  1. Overprotektive

Sebagai seorang suami dan juga calon ayah, pasti ada rasa ingin melindungi yang terjadi pada diri suami anda, hal ini berakibat dia menjadi terlalu sering melarang-larang anda. Mengatur semua yang harus ibu hamil lakukan sampai bersedia menemani kemanapun istri akan pergi, hal ini dilakukannya demi menjaga istrinya dan calon bayinya yang sedang ada di dalam kandungan.

  1. Semakin bersemangat dalam bekerja

Sadar mengenai akan kehadiran sang buah hati, sebagai seorang calon ayah pasti memikirkan secara detail mengenai kebutuhan sang bayi dan juga istrinya, beban tanggung jawabnya semakin bertambah sebagai kepala keluarga, dengan demikian suami menjadi lebih bekerja keras demi mencukupi kebutuhan istri dan anaknya ke depan, bahkan banyak juga yang mengambil dan mencari job tambahan di luar jam kerja karena saking semangatnya menanti kehadiran sang buah hati.

  1. Menjadi lebih sering membantu pekerjaan istri

Memang macam-macam sifat manusia, salah satunya adalah sifat malas. Sifat malas seorang suami ketika  istrinya sedang hamil ternyata bisa berubah drastis, karena tidak ingin terjadi hal yang tidak diinginkan oleh sang jabang bayi, biasanya suami menjadi lebih rajin dalam membantu pekerjaan istri. Mungkin sifat malas mengerjakan pekerjaan rumah karena sudah terlalu bergantung kepada istri bisa sangat berubah, mulai dari yang tadinya malas merapihakan tempat tidur, membuat coffee sendiri bahkan sampai mencuci pakaian dan piring dia lakukan sendiri. ini semua demi menjaga calon ibu dan sang buah hati agar berada dalam kondisi yang sehat.

  1. Menjadi motivator dadakan

Saking bahagianya mendengar kondisi istri yang sedang hamil, tak dipungkiri juga sifat perubahan suami anda bisa berubah menjadi motivator dadakan, dia ingin selalu menyemangati sang istri mengenai bagaimana manfaat berfikir positif dalam menghadapi kehamilan. Kebanyakan pada kehamilan trimester pertama wanita hamil sulit mengkonsumsi makanan karena rasa mual yang dirasakannya, sifat suami yang tadinya cuek saja dan yang biasanya menyuruh istrinya diet malah akan berubah drastis. Selalu menyemangati sang istri dan memberi motivasi mengenai asupan gizi yang harus dia konsumsi demi kesehatan calon bayi yang dikandungnya.

Demikian penjelasan terkait apa saja perubahan sifat suami saat istri hamil bisa diihat dari sikap yang ia tunjukan sehari-hari dalam memanjakan sang istri. Semoga bermanfaat.

You may also like