Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Kepribadian » 12 Makna Hujan dalam Psikologi

12 Makna Hujan dalam Psikologi

by Arby Suharyanto

Makna hujan dalam psikologi sangat identik dengan rindu dan kebijaksanaan, Makna hujan dalam psikologi bukanlah sekedar turunnya butir butir air dari langit menuju permukaan bumi, namun bagi banyak orang, makna hujan dalam psikologi memiliki banyak makna dan pesan yang ingin disampaikan.

Kali ini sobat dapat menemukan beberapa istilah hujan dalam psikologi dan 12 Makna Hujan dalam Psikologi yang mungkin sebelumnya sobat belum pernah mengetahuinya, yuk simak selengkapnya.

1. Memberikan Rasa Cinta (Pluviophile)

Pluviophile, apa sih sebenarnya pluviophile itu? pluviophile adalah sebutan bagi para pencinta makna hujan dalam psikologi. Pluviophile bisa disebut juga penyakit kejiwaan atau gangguan psikologis dimana penderitnya merasakan kedamaian dan kebahagiaan saat hujan tiba.

Ketika orang lain mencari tempat untuk berteduh tetapi pluviophile akan melompat ke tengah hujan tanpa memperdulikan apapun karena ia merasa mencintai dan sangat membutuhkan hujan untuk ketenangannya. (Baca juga mengenai pengaruh LGBT dalam psikologi)

2. Memberikan Ketenangan

Makna hujan dalam psikologi memang bisa membawa ketenangan bagi sebagian orang, itupun yang dirasakan, ketika perasaan sedang sedih dan makna hujan dalam psikologi turun merasa lebih tenang dan lega, juga suka bila bisa bermain di tengah makna hujan dalam psikologi, ketika hujan sengaja tidak memakai payung ataupun jas hujan supaya bisa bermain. (Baca juga mengenai pengaruh gadget pada anak)

3. Memberikan Rasa Syukur

Semua orang tahu bahwa makna hujan dalam psikologi merupakan air yang turun dari langit, namun prosesnya tidak sesimpel itu. Pertama-tama sinar matahari menyinari bumi, lalu terjadi penguapan di lautan, setelah itu uap naik ke atas permukaan hingga menjadi awan. Kemudian uap ini menjadi butiran air yang menyatu (koalensi), lalu pada kondisi tertentu akhirnya air terjatuh dari langit.

Makna hujan dalam psikologi adalah siklus alami kehidupan di bumi, tanpa makna hujan dalam psikologi maka bumi akan kehilangan nyawanya. Oleh karena menurut teks teks kitab suci, diwajibkan pada setiap orang untuk bersyukur saat hujan turun. (Baca juga mengenai pengaruh dongeng pada psikologi anak)

4. Memiliki Aroma Khusus

Saat makna hujan dalam psikologi turun, apakah orang yang terpengaruh hujan secara psikologi pernah mencium aroma yang khas yang hanya terjadi saat turun hujan? Nah itulah yang disebut petrikor, petrikor merupakan aroma khas saat rintik rintik hujan dalam psikologi mengenai tanah yang kering.

Istilah hujan psikologiini dicetuskan oleh Isabel Joy Bear dan Roderick G. Thomas pada tahun 1964 yang menjelaskan tentang proses pembentukan aroma khas yang hanya terjadi saat makna hujan dalam psikologi datang. Aroma khas tersebut berasal dari tumbuhan mikroba yang tumbuh pada permukaan tanah, dan tumbuhan tersebut menghasilkan minyak. (Baca juga mengenai pengaruh warna pada psikologi anak)

Saat makna hujan dalam psikologi turun, minyak tersebut terangkat ke udara bersama senyawa lain bernama geosmin. Inilah yang mengakibatkan orang yang terpengaruh hujan secara psikologi mencium aroma wangi yang khas saat turun makna hujan dalam psikologi.

5. Hujan Tetap Dicintai Walaupun Terkadang Mengganggu Aktifitas

Saat musim makna hujan dalam psikologi tiba, segala aktivitas menjadi banyak halangannya, mau kesini becek, mau kesana banjir, serba ribet. Namun bagi kaum pluviophile, seribet apapun kondisi saat musim makna hujan dalam psikologi, orang yang terpengaruh hujan secara psikologi akan tetap mencintai makna hujan dalam psikologi.

Iya betul sekali, pluviophile merupakan istilah hujan psikologi yang berarti pecinta makna hujan dalam psikologi. Jadi saat rintik rintik air mengenai tanah, kaum pluviophile akan merasakan ketenangan, kedamaian, rindu yang mendalam, cinta dan hal hal manis lainnya. (Baca juga mengenai faktor psikologis dalam menyimak)

6. Orang yang Takut Hujan

Berbeda dengan pluviophile, ombrophobia merupakan istilah hujan dalam ilmu psikologi yang menjelaskan tentang ketakutan berlebihan saat makna hujan dalam psikologi datang. Saat musim makna hujan dalam psikologi tiba, kaum ombrophobia akan merasakan kecemasan yang sangat mendalam, terutama saat petir menyambar. Orang dengan phobia seperti ini bisa disembuhkan dengan terapi psikologis.

Hampir sama dengan ombrophobia, pluviophobia merupakan istilah hujan psikologi yang menjelaskan tentang ketakutan berlebihan terhadap makna hujan dalam psikologi. Namun pluviophobia lebih spesifik pada air makna hujan dalam psikologinya, jadi kaum pluviophobia sangat takut kemakna hujan dalam psikologi, dan akan teriak teriak saat kulitnya terkena air hujan.

7. Membuat Mood Tenang dan Cenderung Malas Beraktifitas

Melihat makna hujan dalam psikologi dari jendela, entah jendela rumah atau jendela mobil, memang bukan hal yang aneh. Biasanya, melihat makna hujan dalam psikologi kalau suasana hati sedang mellow. Karena duduk di pinggir jendela saat makna hujan dalam psikologi Kalau suasana hati sedang gembira akan memilih tiduran di tempat tidur dan malas beraktifitas.

8. Hubungan Hujan dengan Mood

Berbeda dengan pluviophile. Orang yang terpengaruh hujan secara psikologi akan tetap terpengaruh hujan. Orang yang terpengaruh hujan secara psikologi pun bukan tipikal orang yang mudah galau saat makna hujan dalam psikologi. Karena suasana hati mellow dan makna hujan dalam psikologi nggak ada hubungannya. Pluviophile nggak bisa mengalihkan pengaruh hujan dari jendela karena orang yang terpengaruh hujan secara psikologi menemukan kedamaian dari tetes tetes makna hujan dalam psikologi.

9. Hujan adalah Sumber Inspirasi

Hujan bukan alasan untuk bermalas malasan. Justru hawa dingin yang menyertai makna hujan dalam psikologi, serta suara rintik makna hujan dalam psikologi adalah sumber inspirasi. Para pecinta makna hujan dalam psikologi akan semakin produktif saat makna hujan dalam psikologi turun.

Apalagi para pluviophile yang pekerjaannya berkutat dengan laptop, saat makna hujan dalam psikologi adalah waktunya menyelesaikan semua pekerjaan. Biasanya, semakin deras makna hujan dalam psikologi semakin produktif pula para pluviophile.

10. Tipe Orang yang Suka Terkena Air Hujan

Payung atau jas makna hujan dalam psikologi adalah barang yang jarang dipunyai oleh pluviophile. Buat orang yang terpengaruh hujan secara psikologi, tetesan air makna hujan dalam psikologi bukan sesuatu yang harus dihindari. Memakai payung atau jas makna hujan dalam psikologi hanya membuat orang yang terpengaruh hujan secara psikologi nggak bebas bergerak dan nggak bisa menyentuh air makna hujan dalam psikologi.

11. Hujan Merupakan Ruang untuk Tenang

Pluviophile akan senang hari makna hujan dalam psikologi  seperti anak meski seringnya urung karena merasa sudah dewasa. Jadi bagi pluviophile, di dalam atau di luar ruangan saat makna hujan dalam psikologi sama sama nggak masalah.

12. Penyuka Hujan Cenderung Intovert

Memang nggak semua, tapi sebagian besar pecinta makna hujan dalam psikologi adalah pribadi yang introvert. Orang yang terpengaruh hujan secara psikologi lebih suka sendirian dari pada berkumpul di keramaian. Bagi banyak orang akan terlihat aneh, ada orang yang suka menyendiri dan menyukai makna hujan dalam psikologi. Tapi orang yang terpengaruh hujan secara psikologi bukan orang aneh kok, para pluviophile bukan anti sosial, hanya nggak banyak omong saja.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga menjadi wawasan yang berkualitas, oke sobat, sampai jumpa di artikel berikutnya. Terima kasih.

You may also like