Dalam psikologi, psikodiagnostik adalah, alat bantu/ metode yang penting dalam mencapai praktis psikologi. Jadi psikodiagnostik ini bukan merupakan cabang dari ilmu-ilmu psikologi, melain sebagai proses, sebagai alat prasarana dalam psikologi.
Psikodiagnostik berasal dari 2 kata, yaitu psikologi dan diagnostik. Psikologi adalah ilmu tentang tingkah laku manusia, sedangkan diagnostik adalah mencari tahu. Jadi, bisa disimpulkan psikodiagnostik ini adalah ilmu tentang mencari tahu masalah perilaku yang muncul. Misalnya, mencari tahu mengapa pasien A bertingkah laku aneh, apa yang menyebabkan dia bertingkah seperti itu, dan penanganan apa yang harus diberikan kepada pasien A tersebut. (Baca juga mengenai gangguan psikologi pada dewasa awal).
Psikodiagnostik ini muncul dilatarbelakangi oleh kebutuhan klinis, yang dieksiskan oleh Hermann Rorschach. Dalam mendiganosa seseorang individu, Hermann membuat sebuah tes yang dinamakan “Test Rorschach”. Test Rorschach adalah suatu tes yang berupa bercak tinta, yang diteteskan pada kertas sehingga memunculkan bentuk gambar yang simetris. (Baca juga mengenai gangguan konsentrasi pada orang dewasa).
Lalu subjek/individu yang di tes diminta untuk mengiterpretasikan gambar tersebut. Beberapa psikolog menggunakan test ini untuk memeriksa kepribadian seseorang. Test ini banyak digunakan untuk kasus – kasus dimana pasien tidak ingin menggambar proses terbuka. (Baca juga mengenai perkembangan emosi usia dewasa).
Psikodiagnostik dalam arti luas memililiki 2 aspek, yaitu ;
Psikodiagnosis adalah setiap metode untuk membuat diagnosis psikologis, yang dilakukan oleh orang yang memiliki kompetensi dalam melakukannya. Mislnya diagnosis psikologis untuk terapi, untuk anak yang mengalami gangguan kesukran belajar, untuk penjurusan bagi siswa-siswi SMA, untuk seleksi calon karyawan, mutasi atau promosi. (Baca juga mengenai gejala gangguan jiwa berat pada orang dewasa).
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari manusia dengan segala aspek kehidupannya, dan memiliki orientasi pada kehidupan praktis manusia. Dalam rangka memahami manusia, maak diperlukan prikodiagnostik, yaitu studi ilmiah mengenai berbagai metode untuk membuat diagnosis psikologis, agar dapat memperlakukan subjek dengan tepat. (Baca juga mengenai cara menjadi pribadi yang dewasa).
Sebelum mengenal kegunaan dan fungsi dari psikodiagnostik, pada artikel ini akan membahas sedikit sejarah munculnya dan perkembangannya, berikut penjelasannya,
Setelah mengenal apa itu psikodiagnostik dan sejarah singkatnya, mari kita bahas lebih jauh fungsi dan juga kegunaanya dalam bidang psikologi. Fungsi dari psikologodiagnostik, yaitu
Penggunaan dan fungsi Psikodiagnostik dalam beberapa setting psikologi:
1. Clinical Setting
Digunakan pada usaha mendeteksi gangguan psikis yg dialami individu/klien dan mengukur kemampuan/kekuatan pribadi yang dimiliki individu, sehingga dapat diterapkan pola terapi/treatment yang efektif. Contoh: di RS, pusat kesehatan mental, klinik-klinik konsultasi Psikologi
2. Legal Setting
Dilakukan di peradilan, LP, atau tempat rehabilitasi untuk membantu proses peradilan supaya permasalahan psikologis yang dialami seseorang dapat menjadi bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan.
3. Educational And Vocational Guidance
Focus pemeriksaannya lebih ditekankan bidang pengembangan studi dan kerja. Digunakan di sekolah, universitas, pusat-pusat latihan dan pusat bimbingan karir. Misalnya ; untuk penjurusan SMA atau PT, pemilihan pekerjaan, rekrutmen
4. Educational And Vocational Selection
Digunakan untuk rekuitment diperusahaan dan bidang pekerjaan, penempatan, mutasi, dll.
5. Research Setting
Untuk kepentingan pengembangan ilmu dan pengmbangan tehnik serta metode diagnostic. Biasanya digunakan dilingkup akademik dan perguruan tinggi
Psikodiagnostik dalam psikologi dimaksudkan untuk memperoleh data kepribadian klien melaui sampel perilaku dalam situasi yang standar, sehingga diperoleh data terapeutik. Penggunaan tes dalam psikodiagnostik didasarkan kepada asumsi dan dapat diukur melalui sampel perilaku. Atau dengan kata lain, tes psikodiagnostik ini membantu menemukan karakteristik seseorang.
Demikian yang dapat disampaikan penulis, semoga menjadi wawasan yang berkulitas untuk anda. Terima kasih.
Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…
Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…
Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…
Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…
Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…
Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…