Home » Ilmu Psikologi » Psikologi Kepribadian » 12 Cara Agar Tidak Overthinking Menurut Psikologi

12 Cara Agar Tidak Overthinking Menurut Psikologi

by Arby Suharyanto

Overthinking adalah kebiasaan yang bisa menjadi penyakit apabila dipelihara. Kebiasaan ini bisa meracuni dan mengikis rasa percaya diri. Bahkan, overthinking akut bisa jadi alasan tak masuk akal untuk takut melakukan banyak hal. Umumnya ditandai dengan :

  • Baper dan terlalu memikirkan komentar orang lain
  • Gak bisa lepas dalam bercanda karena terlalu takut memikirkan komentar balasan dari lawan bicara
  • Terlalu memikirkan perkataan seharian ini dan takut apabila menyinggung perasaan orang lain
  • Berprasangka buruk dan beranggapan banyak orang tak menyukai
  • Takut jika gagal memuaskan orang lain dan gak bisa memenuhi ekspektasi mereka
  • Terlalu jauh berpikir dan memprediksikan hal negatif yang bakal terjadi
  • Hanya berporos pada kekurangan dan lupa pada kelebihan yang lain

Membebaskan pikiran dari hal hal yang mengganggu atau membebani dan membuat overthinking adalah keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari hari. Artikel ini menjelaskan beberapa cara menenangkan atau mengalihkan pikiran agar Sobat merasa lebih rileks dan terbebas dari kerumitan hidup. Berikut selengkapnya mengenai 12 Cara Agar Tidak Overthinking Menurut Psikologi.

1. Hadapi rasa over thinking

Walaupun terkesan kontradiktif, cara terbaik membebaskan pikiran dari overthinking adalah dengan menghadapi dan mengatasinya. Jika tidak diatasi, overthinking yang sama akan terus muncul dan memicu rasa sedih. Baca juga mengenai : cara mengatasi patah hati menurut psikologi

2. Sediakan waktu untuk merasa khawatir

Memaksa diri sendiri agar tidak merasa khawatir ketika sedang menghadapi overthinking adalah sesuatu yang mustahil, apalagi jika overthinking ini menimbulkan kesulitan dalam kehidupan sehari hari (misalnya overthinking tentang keuangan atau hubungan). Memberikan waktu kepada diri sendiri setiap hari untuk merasa khawatir bisa membantu Sobat menemukan kebebasan sepanjang hari. Baca juga mengenai : makna warna hitam dalam simbolisme psikologi

3. Abaikan hal hal yang mengganggu pikiran Sobat

Apa pun yang membuat Sobat terganggu, teralihkan, atau tertekan, letakkan dahulu di tempat lain dan abaikan untuk sementara waktu. Baca juga mengenai : hubungan psikologi dengan seni

4. Biasakan berjalan kaki di alam terbuka

Menghabiskan waktu di taman, hutan, pinggir danau, atau padang rumput membuat Sobat lebih mengenal keadaan sekitar dan melepaskan beban pikiran. Selain bermanfaat bagi kesehatan fisik, berada di alam terbuka terbukti mampu meningkatkan konsentrasi dan menumbuhkan rasa bahagia. Baca juga mengenai : cara menghilangkan depresi karena putus cinta

5. Dengarkan musik

Musik adalah teman setia untuk bergerak dan berdansa atau bermeditasi membuat rileks. Apa pun jenis musik yang Sobat sukai, mendengarkan secara aktif bisa membantu menenangkan pikiran dan membuat Sobat merasa segar kembali. Baca juga mengenai : cara lelaki jatuh cinta dalam diam

6. Bacalah buku yang Sobat sukai

Memulihkan kesehatan mental dengan membaca disebut juga biblioterapi. Cara ini sangat efektif untuk menenangkan pikiran dari overthinking Sobat sendiri dengan berfokus pada kisah orang lain.

7. Mulailah olahraga rutin

Sobat akan kesulitan membebaskan diri dari beban pikiran jika tidak melakukan apa apa. Penelitian membuktikan bahwa olahraga bisa meredakan over thinking, mengurangi rasa sedih, dan mencegah overthinking.

8. Jadilah sukarelawan

Membantu orang lain adalah salah satu cara membebaskan pikiran dari overthinking.

  • Bergabunglah sebagai sukarelawan di PAUD, panti asuhan, atau panti jompo. Sobat bisa melibatkan diri dalam komunitas apa saja dengan menjadi sukarelawan.
  • Penelitian membuktikan bahwa bekerja sebagai sukarelawan 100 jam per tahun mampu meningkatkan kepuasan hidup, meredakan over thinking, dan meningkatkan kesehatan fisik.

9. Lakukan aktivitas yang bermanfaat

Alih alih memikirkan overthinking, lakukan aktivitas produktif agar tangan dan pikiran Sobat tetap sibuk. Pilihlah kegiatan yang Sobat sukai, misalnya:

  • Walaupun merasa kurang berbakat, mengisi waktu dengan menggambar seperti Tino Sidin atau melukis seperti Basuki Abdullah membuat Sobat merasa rileks.
  • Menulis adalah salah satu cara melepaskan beban pikiran, asalkan topik yang Sobat pilih bukan tentang overthinking yang ingin Sobat hindari.
  • Membersihkan rumah bisa menjadi simbol dari awal yang baru dan membantu Sobat memfokuskan lagi energi untuk memperbaiki tempat tinggal Sobat. Pada kenyataannya, tinggal di tempat yang berantakan bisa menimbulkan over thinking yang membuat Sobat merasa terbebani.
  • Mulailah dengan menyortir barang barang yang tidak terpakai lagi, merapikan ruangan, membuang sampah, lalu beristirahat sejenak. Setelah itu, mulailah membersihkan rumah dengan menyedot debu, menyapu, dan mengepel. Buanglah barang barang yang sudah rusak, tidak digunakan, dan sumbangkan yang masih berguna, tetapi tidak Sobat butuhkan lagi.

10. Teleponlah teman teman

Salah satu cara melepaskan beban over thinking adalah dengan bertemu orang lain. Jangan menghabiskan waktu hanya untuk merasa terganggu dan tertekan seorang diri.

  • Teleponlah teman dan buatlah rencana untuk melakukan kegiatan bersama. Atau, undanglah teman dekat main ke rumah untuk nonton film bareng, makan malam bersama, atau bermain gim.
  • Selain melepaskan beban pikiran, mungkin Sobat juga ingin menceritakan apa yang membebani atau mengalihkan pikiran Sobat. Jika Sobat merasa kesal karena baru putus hubungan dengan pacar, baru mengalami kekecewaan, atau overthinking lain, sebaiknya Sobat berbicara dengan teman yang mampu bersimpati, alih alih teman yang membuat Sobat terganggu.

11. Habiskan waktu bersama keluarga

Entah Sobat tinggal di rumah atau tidak, punya keluarga besar atau kecil, dekat dengan keluarga atau tidak, Sobat bisa melepaskan beban pikiran dengan menghabiskan waktu yang berkualitas bersama keluarga.

  • Buatlah rencana untuk bepergian atau mengisi waktu di rumah bersama keluarga. Walaupun hanya makan malam bersama atau menonton TV, menikmati kebersamaan dengan keluarga membuat Sobat merasa lebih rileks dan nyaman.

12. Kunjungi tempat umum

Jika keluarga dan teman teman sedang sibuk, Sobat bisa mengunjungi tempat umum dan berada di tengah keramaian. Walaupun Sobat tidak mau duduk di tempat tertentu atau berbicara dengan orang yang belum Sobat kenal, mengamati orang orang yang berlalu lalang bisa menjadi cara menyenangkan untuk melepaskan beban pikiran.

  • Datanglah ke perpustakaan, kedai kopi, kantin, taman umum, atau mal untuk bersosialisasi atau mengamati keramaian.
  • Walaupun Sobat bisa berkumpul dengan teman teman dan berkenalan dengan orang baru di bar, jangan mengonsumsi alkohol untuk mengalihkan pikiran sebab bisa menimbulkan kecanduan. Jika Sobat ingin datang ke bar untuk bersosialisasi, jangan memilih minuman yang malah menimbulkan overthinking.

  • Hindari alkohol dan narkoba. Walaupun hanya sesaat, Sobat bisa melepaskan beban pikiran dengan cepat, tetapi dalam jangka panjang, cara ini hanya menimbulkan overthinking yang lebih berat.
  • Hindari stimulan, misalnya kafein yang memicu rasa over thinking dan membuat Sobat lebih sulit melupakan kejadian yang menimbulkan over thinking.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, sampai jumpa di artikel berikutnya, terima kasih.

You may also like