Bingung memilih jurusan selepas lulus dari SMA adalah hal yang wajar dan biasa terjadi. Mereka akan sibuk memilih dan memilah jurusan mana yang sekiranya sesuai dengan minat dan kemampuan yang kita miliki. Hal ini sangat penting, sebab salah memilih jurusan akan mengakibatkan kejadian fatal yang berdampak buruk bagi kehidupan kita di masa depan. Jurusan yang diambil saat menempuh pendidikan di perkuliahan akan menjadi pegangan intelektual dasar kita untuk mendapatakan pekerjaan di kehidupan selanjutnya.

Akhir-akhir ini sering kita mendengar akan minat yang besar para siswa SMA dengan jurusan psikologi. Fakta jurusan psikologi dapat mendapatkan tempat yang besar di dunia pekerjaan dan bisa membaca pikiran orang. Memangnya psikolog itu seorang dukun? Pada kesempatan kali ini kita akan membahas cara agar bisa masuk jurusan psikologi. Yuk, simak baik-baik ya.

Apa itu Psikologi?

Psikologi adalah cabang ilmu yang mendalami tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan mental, pikiran dan perilaku manusia. Ilmu ini juga mempelajari tentang alasan yang melatar belakangi sikap dan perilaku yang dilakukan oleh manusia. Manfaat lain yang didapatkan ketika mempelajari imu psikologi adalah dapat mendaoatkan cara penyelesaian masalah yang berkiatan dengan aktivitas dan perilaku manusia.

Ilmu psikologi sendiri terbagi menjadi beberapa bagian yaitu psikologi mulai dari psikologi perkembanganpsikologi olahragapsikologi sosialpsikologi faalpsikologi forensikpsikologi industri dan organisasipsikologi pendidikanpsikologi eksperimen dan psikologi yang lain. Di beberapa pergurua tinggi, program studi psikologi bianya masuk dalam kategori fakultas saintek ataupun bisa masuk ke dalam fakultas soshum. Menurut sejarahnya, ilmu psikologi didasari oleh pandangan eksistensi manusia dari mulai tipe-tipe kepribadian yang dimiliki manusia hingga pada bagaiman perilaku manusia itu sendiri.

Pada awalnya psikologi seringkali disangkut pautkan dengan ilmu lain. Namun sekarang, seiring dengan perkembangannya, melalui beberapa evaluasi dan masukan, ilmu psikologi menjadi ilmu terdepan dan mandiri yang mempunyai gambaran konsep yang jelas serta berpengang pada indikator yang kuat. Apalagi sekarang ilmu psikologi berjajar dengan ilmu neurologi yang berkaitan dengan dunia kesehatan.

Hal ini membuat konsep disiplin ilmu semakin luas yaitu tidak melulu dengan teori dan beberapa eksperimen, akan tetapi dapat secara langsung meangamayi aktivitas otak manusia. Dengan terapan ilmu neurologi digandeng bersama ilmu psikologi, para psikolog dapat secara jelas mengetahui apa sebenarnya yang terjadi dibalik perilaku manusia melalui gambaran emosi manusia. Presepsi bahwa psikolog sama dengan psikiater jelas anggapan yang salah karena memang keduanya adalah hal yang berbeda.

Seorang psikolog adalah mereka yang menemukan masalah yang menyerang manusia mengenai gangguan mentalnya tanpa sedikitpun memberikan obat-obatan sebagai cara mengatasinya. Sementara, seorang psikiater adalah mereka yang menemukan akar masalah terhadap gangguan mental manusia, kemudian memberikan terapi obat-obatan kedokteran sebagai cara untuk mengatasinya.

Berikut ini beberapa cara agar masuk jurusan psikologi ampuh dan bisa diterapkan bagi kamu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jurusan psikologi, antara lain:

  1. Mencari Informasi Tentang Psikologi

Hal pertama yang harus kita lakukan sebelum masuk jurusan psikologi adalah mencari segala seluk beluk yang berhubungan dengan mata kuliah psikologi. Mengapa hal ini sangat penting? Sebab inilah yang menajdi dasar pegangan kita sebelum secara mantap memilih psikologi sebagai program studi di kuliah. Ketika kita sedikit mengetahui informasi mengenai psikologi, maka paling tidak kita sudah mempunyai gambaran bahwa nantinya kita akan menghadapi pembelajaran seperti informasi yang sudah kita dapatkan.

  1. Yakin dan Mantap

Kedua kalimat ini sudah mewakili bahwa cara masuk jurusan psikologi berikutnya adalah keyakinan dan kemantapan yang kita miliki. Dengan memilki keyakinan bahwa kita benar-benar ingin dan mantap menjadi mahasiswa psikologi, maka segala bentuk halangan yang dihadapi sebelum ataupun selama dalam proses serangkaian tes psikologi yang dijalani, secara otomatis kita tetap melakukannya dengan ikhlas dan senang. Lain halnya, apabila kita masuk jurusan psikologi  atas dasar keinginan orang tua atau bahkan hanya gengsi karena ikut-ikutan teman, maka jangankan untuk menghadapi tes masuk jurusan, untuk mendaftar saja mungkin kita sudah ogah-ogahan.

  1. Pelajari Biologi dan Matematika

Ketika kamu sudah yakin dan mantap untuk masuk dalam jurusan psikologi, maka cara yang harus kita lalui berikutnya adalah sering berlatih pelajaran matematika dan biologi. Masuk ke dalam jurusan psikolog bukan berarti kita akan terhindar dari kedua pelajaran ini. Karena selama mengemban tugas sebagai mahasiswa psikologi, kita akan mempelajari Psikologi Faal atau Biopsikologi dimana dalam bab ini, kita akan belajar tentang perilaku manusia yang mandapatkan pengaruh dari sistem syaraf, alat indera maupun respon tubuh kita.

Selain itu, kita juga akan mempelajari matematika lebih tepatnya pada bab statistika yaitu belajar mengenai bagaimana cara mengolah data mentah, kurva dan grafik. Ketika kita menguasai dua bidang mata pelajaran ini, maka sudah dipastikan akan lebih mudah lolos untuk masuk jurusan psikologi.

  1. Jangan Minder

Cara selanjutnya untuk masuk jurusan psikologi adalah dengan meningkatkan keprcayaan diri kita. Tak dapat dibayangkan apabila kita ingin masuk jurusan psikologi, namun kita merasa minder dan tak percaya diri. Ini akan menjadi pemicu kita untuk gagal masuk jurusan psikologi. Bukankah sebuah kepercayaan diri akan memberikan efek positif bagi tubuh dan pikiran kita sehingga saat menghadapi serangkaian tes, kita dapat melakukannya secara maksimal. Tak peduki dari jurusan mana kita saat SMA, entah itu IPA atau IPS, percaya diri harus selalu diutamakan.

  1. Sesuai dengan Kemampuan

Ketika kita memutuskan untuk masuk dalam jurusan psikologi, maka kita sudah memastikan bahwa jurusan ini sesuai dengan kemampuan yang kita miliki. Kemampuan ini bukan hanya meliputi kemampuan secara intelektual, tetapi juga kemampuan secara finansial. Dengan memiliki kemampuan yang mumpuni secara intelektual, maka ini akan mempermudah kita bisa lolos tes jurusan psikologi. Sedangkan, kemampuan secara finansial harus juga kita miliki demi menunjang kebutuhan saat kuliah atau bahkan bisa digunakan untuk melanjutkan psikologi ke jenjang Magister Psikologi untuk semua lulusan S1 dari segala jurusan atau Magister Profesi Psikologi bagi semua lulusan S1 psikologi.

  1. Rajin Bertanya

Di zaman serba modern ini, jangan selalu habiskan waktu kita hanya untuk melakukan hal-hal yang kurang bermanfaat seperti seharian bermain handphone atau menonton film di laptop. Kita juga harus memperdalam dan memperkaya informasi dan wawasan kitaterhdap hal-hal baru. Ketika kita berkeinginan untuk masuk jurusan psikologi, maka kita perlu memberikan waktu lebih untuk rajin membaca berkaitan dengan informasi tentang jurusan psikologi.

Jika pada pembahasan awal sudah lebih dulu disinggung bahwa kita harus aktif dalam mencari segala sesuatu yang berkaitan dengan psikologi, maka pada point ini kita lebih menekankan untuk lebih sering bertanya atau melakukan percakapan singkat dengan mahasiswa psikologi. Hal ini ditekankan agar kita dapat mendapatkan sedikit gambaran mengenai seperti bentuk tes yang diujikan untuk masuk jurusan psikologi. Dengan sering bertanya, maka setidaknya modal pertama sudah dapat kita pegang.

  1. Memperbanyak Relasi

Cara masuk jurusan psikologi berikutnya adalah dengan memperbanyak relasi. Relasi yang dimaksud disini adalah para siswa yang juga berkeinginan untuk masuk jurusan psikologi. Dengan kita memiliki teman-teman yang juga berambisi besar masuk jurusan psikologi, maka kita nantinya juga akan termotivasi agar bisa masuk jurusan psikologi. Kita bisa sering untuk membuat janji belajar kelompok bersama untuk sekedar membahas soal-soal yang berkaitan dengan ujian masuk jurusan psikologi. Dengan sering mengerjakan soal-soal psikologi, maka hal ini akan meningkatkan kemampuanmu untuk mengerjakan tes psikologi pada saat tes itu dilakukan.

  1. Minta Dukungan Keluarga

Keluarga adalah mereka yang tak pernah putus untuk mendoakaan kita terutama kedua orang tua. Doa kedua orang tua adalah hal yang paling berharga dari apapun yang ada di dunia ini. Tanpa adanya restu dan doa dari mereka, kita tidak akan mudah untuk melakukan apa yang kita inginkan. Bukankah doa Tuhan juga berkat doa orang tua? Untuk itu teruslah upayakan agar kita dapat selalu meminta dukungan dari keluarga, teman-teman, saudara, guru atau siapapun disekitar kita. Sebab dorongan dan doa dari mereka adalah pegangan dan semangat terbesar untuk memudahkan kita lolos masuk jurusan psikologi.

Demikian cara agar masuk jurausan psikologi. Tetap ingat bahwa apapun usaha kita tanpa adanya dukungan dan doa dari oarng-orang tercinta adalah sia-sia. Selamat berjuang untuk masuk jurusan psikologi. Semoga bermanfaat.

Share
Published by
Fitri Febri

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

8 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

8 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

9 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

9 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

9 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

9 months ago