Psikologi sosial ialah studi yang mempelajari hubungan antara individu dengan kelompok, hubungan tersebut dianalisis dan dipelajari apa saja yang membuat keduanya bisa berjalan dan berkaitan satu sama lain hingga mampu tercipta hubungan yang baik antar keduanya dan dapat saling membutuhkan dalam kehidupan keseharian.
Sedangkan media massa sendiri ialah segala bentuk alat yang berhubungan dengan orang banyak yang bisa menjadi sumber informasi dan menjadi media untuk memperluas pengetahuan, sebab itu psikologi sosial dan media massa jelas memiliki hubungan yang erat, berikut 13 hubungan psikologi sosial dengan media massa secara lengkap beserta uraiannya.
1. Sebagai Alat Penelitian
Media sebagai alat penelitian dalam psikologi sosial dimana media menampilkan apa saja yang ada di benak manusia dan apa saja kebiasaan dan hal hal penting yang sedang terjadi, media menjadi bahan untuk penelitian untuk mengetahui berbagai karakter orang dan karakter berbagai pihak pihak baik itu yang berhubungan dengan penggambaran mengenai diri sendiri ataupun penggambaran yang berhubungan dengan banyak orang atau kelompok. (Baca juga mengenai jenis sindrom dalam psikologi).
2. Isi Media Memiliki Pengaruh
Isi yang disampaikan dalam media juga menjadi pengaruh tersendiri dalam psikologi sosial untuk melihat dan mengetahui hubungan antar pihak yang menyampaikan berbagai permasalahan beserta cara dalam penyampaian yang menunjukkan dengan jelas karakter dari orang yang menyampaikan, isi media tersebut juga akan menjadi wacana tersendiri untuk berbagai pihak dalam memahami berbagai permasalahan yang sedang terjadi atau yang sedang menjadi bahan pembicaraan umum. (Baca juga mengenai jenis jenis kematangan dalam psikologi pendidikan).
3. Proses Komunikasi
Jelas bahwa psikologi sosial selau berhubungan dengan komunikasi antar manusia dimana media massa juga berhubungan dengan komunikasi, komunikasi tersebut memiliki proses yang dapat diketahui mulai dari awal ketika pembicaraan muncul di media hingga menjadi bahan yang disanggah atau diikuti oleh pendengar sesuai dengan keyakinannya masing masing sehingga tercipta berbagai pendapat dalam masyarakat. (Baca juga mengenai jenis perilaku manusia dalam psikologi).
4. Saling Berinteraksi
Hubungan psikologi sosial dengan media massa tentunya saling berinteraksi baik dalam penyampaiannya maupun dalam penerimaa masing masing pihak, interaksi tersebut dimulai sejak awal yang nantinya isi media akan menjadi bahan yang bisa mengetahui berbagai permasalahan yang sedang diberitakan dan isi tersebut akan dipandang dari sisi psikologi mengenai apa saja karakter dan isi dari wacana yang disampaikan. (Baca juga mengenai gangguan jiwa fungsional).
5. Aspek Emosi
Ialah bagian dari isi media yang diteliti melalui kata kata atau kalimat yang disampaikan, baik itu berupa tulisan atau perkataan, aspek emosi dapat terlihat dengan jelas melalui susunan kata yang muncul atau melalui nada bicara, hal itu akan diketahui dengan jelas bagaimana karakter seseorang dan bagaimana isi hati atau perasaan yang dimiliki, aspek emosi adalah yang paling mudah diamati dan paling berhubungan antara media massa dengan psikologi sosial. (Baca juga mengenai bahasa tubuh pria introvert jatuh cinta).
6. Proses Lebih Efektif
Psikologi sosial membuat proses pemahaman isi media massa menjadi jauh lebih efektif sebab dapat diketahui dan dipahami dengan mudah apa saja isi dari wacana dan pemberitaan yang disampaikan, setiap permaslaahan atau topik tertentu menjadi mudah untuk dipahami dan menjadi sesuatu yang mudah untuk dimengerti berbagai pihak karena dijelaskan dan disampaikan dengan cara umum yang mudah dimengerti orang lain.
7. Saling Mendukung
Psikologi sosial dan media massa tentunya saling mendukung karena dengan adanya proses penyampaian secara psikologi tiap isi media yang disampaikan menjadi mudah untuk dimengerti sehingga keduanya dapat berjalan beriringan dengan proses yang lancar dan keduanya menjadi sesuatu yang saling mendukung.
8. Membatasi Perilaku Negatif
Perilaku negatif terkadang muncul karena tidak memahami bagaimana penyampaian informasi yang benar dan mudah dipahami secara psikologi dan secara umum sehingga apa yang disampaikan tidak beraturan dan amat jauh dari tujuan utama yakni untuk penyebaran informasi, orang secara umum menjadi tidak memahami apa yang disampaikan dan tidak mampu menerima dengan jelas.
9. Menciptakan Teknologi
Hubungan psikologi dengan media massa selanjutnya ialah mampu menciptakan teknologi yang beragam sehingga mempermudah penyampaian berbagai informasi kepada sekitar, teknologi yang tercipta antara lain berbagai media baik itu media cetak maupun media online yang begitu mudah digunakan baik itu oleh orang muda maupun orang tua.
10. Mempercepat Informasi
Psikologi sosial dan media massa saling berhubungan erat hingga keduanya mampu menjadikan informasi lebih cepat tersampaikan dan menjadikan setiap informasi lebih mudah dimengerti, hal itu terjadi karena setiap informasi disampaikan dengan bahasa yang sesuai dengan karakter pendengarnya sehingga wacana yang tersampaiakan dapat dimengerti dengan mudah serta banyaknya teknologi canggih membuat informasi menjadi cepat tersampaikan.
11. Menggambarkan Secara Detail
Hubungan psikologi sosial dengan media massa adalah mampu menggambarkan secara detail apa yang disampaikan dalam media massa, setiap informasi dapat tergambar secara jelas bahkan juga makna secara khususnya yang bisa dipahami dengan bahasa psikologi dan diartikan secara lengkap mulai dari niat dalam memberikan informasi tersebut hingga cara bicara dan emosi yang muncul di dalamnya.
12. Mengetahui Cara Kerja
Psikologi sosial dengan media massa membuat setiap informasi yang disampaikan dapat dengan jelas dimengerti dan dengan mudahnya mengetahui isi dari informasi hingga ke intinya secara khusus membuat cara kerja diketahui dengan jelas, cara kerja tersebut ialah apa saja yang berhubungan dengan isi informasi dan maknanya secara khusus hingga informasi tersebut mampu mempengaruhi orang lain secara mendalam.
13. Memberikan Kemudahan
Jelas bahwa psikologi sosial dan media massa akan mempermudah informasi menyebar karena diawali dengan penyampaian yang mudah dimengerti dan menjadi informasi yang mampu menyebar dengan cepat karena mudahnya pemahaman dan pengertian yang dimiliki setiap orang, kemudahan tersebut membuat segala bidang informasi menjadi sesuatu yang dapat dimengerti secara lengkap hingga penyebaran informasi menjadi sesuatu yang mudah dan menjadi sesuatu yang mampu dimengerti semua orang dengan mudah tanpa harus kesulitan karena tersedianya berbagai media massa yang luas.
Demikian artikel kali ini, semoga menjadi wacana yang bermanfaat untuk anda, jangan lupa untuk selalu membaca artikel di website kami untuk menambah pengetahuan mengenai dunia psikologi. Terima kasih sudah membaca, salam hangat dari penulis.