Manusia pasti akan menghadapi masa sulit dalam hidupnya. Bahkan bagi banyak orang, masa sulit adalah hal yang harus diterima hampir setiap hari dan mau tidak mau harus berusaha melewatinya. Hal ini tidak lantas membuat kita hanya pasrah saja tanpa ada upaya untuk mengatasinya. Selain kemampuan yang mumpuni, dibutuhkan pula mental yang kuat agar siap menjalani hidup.
Oleh karena itu, diperlukan motivasi supaya mental yang kuat dapat terbentuk. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membentuk mental individu agar lebih kuat yang dapat kamu coba dari berbagai sumber, di antaranya:
Kondisi fisik dapat mempengaruhi kondisi mental, begitu pula sebaliknya. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kondisi fisik dengan makan makanan yang bergizi dan seimbang, berolahraga, menjaga pola tidur yang teratur, minum air mineral yang cukup, serta menghindari konsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang.
Rasa syukur adalah tanda kita menerima dan merasa cukup dengan apa pun yang ada pada diri. Kalaupun ada yang kurang dibanding orang lain, tidak lantas membuat kita langsung merasa cemburu, tetapi lebih menerima dan berusaha untuk memperbaiki semampu kita. Individu yang sering bersyukur artinya memiliki salah satu indikasi ia sudah menjadi individu yang bermental kuat.
Individu dengan mental yang kuat memiliki pola pikir yang terbuka. Selain itu, juga bersedia menerima berbagai perspektif yang ada, walaupun berbeda dengan pola pikirnya. Wawasan yang luas dapat membantu individu memperkuat mentalnya seiring dengan meningkatnya pengetahuan.
Wajar bagi setiap individu untuk merasa sedang berada di titik rendah dan memang diperlukan penerimaan diri pada saat seperti ini. Akan tetapi, terus membiarkan diri terjebak dalam kondisi yang buruk sama sekali bukan merupakan bentuk mengasihani diri sebab hal itu justru memperburuk kondisi. Perlahan coba bangkit dan lakukan sesuatu merupakan bentuk mental yang kuat.
Tidak ada yang salah dengan menolak sesuatu dengan alasan yang jelas dan dapat dipahami. Terus merasa tidak enak dan dengan berat hati mengikuti perintah orang lain sehingga tidak berani berkata ‘tidak’ justru lama kelamaan dapat mengganggu kondisi mental kita. Hal yang terpenting adalah menghargai kondisi diri sendiri terlebih dahulu.
Dalam hidup, setiap manusia pasti akan selalu membutuhkan orang lain. Namun, tidak segala hal bisa selamanya bergantung pada orang lain. Kemandirian merupakan sikap yang harus dimiliki setiap individu sebab orang lain pun tidak dapat selamanya memberi bantuan.
Keterbukaan terhadap masukkan yang membangun sangat penting bagi pengembangan diri, termasuk meningkatkan ketahanan mental individu. Terdapat 14 cara enerima kritik tentang diri sendiri dengan tenang. Akan tetapi, hindari saja komentar yang negatif dan menjatuhkan sebab hal tersebut tidak ada manfaatnya untuk dipikirkan lebih jauh.
Banyak orang yang bilang manusia harus mencoba keluar dari zona nyaman. Namun, tidak ada salahnya untuk menambah zona nyaman baru sehingga kita memiliki banyak zona nyaman untuk hidup. Hal ini berkaitan juga dengan kemampuan adaptasi yang membantu membentuk mental.
Setiap manusia harus mampu beradaptasi sebab dirinya dan lingkungannya akan selalu berubah seiring berjalannya waktu. 13 faktor yang mempengaruhi adaptasi dalam psikologi dapat menunjukkan individu telah memiliki mental yang kuat. Hal ini dikarenakan adaptasi artinya individu tidak menghadapi kondisi baru dengan kecemasan yang berlebih, tetapi dengan penerimaan.
Orang lain tentu saja dapat memiliki pandangan yang berbeda dari kita. Hal ini dapat kita temukan dengan berdiskusi atau bertukar pikiran. Dari diskusi tersebut, kita dapat mengetahui hal-hal yang mungkin sebelumnya belum diketahui sehingga dapat membantu untuk memperbaiki diri.
Kebiasaan yang mengganggu gangguan kesehatan mental tentu saja membuat individu justru tidak memiliki mental yang kuat. Coba secara bertahap untuk mengurangi kebiasaan tersebut agar lama kelamaan bisa hilang. Selain itu, coba cari kebiasaan lain yang lebih positif.
Berada dalam situasi sulit dapat melatih mental individu agar lebih kuat. Caranya adalah dengan berusaha mengatasinya dan tidak meninggalkannya begitu saja. Coba identifikasi kembali permasalahan yang dialami kemudian cari jalan keluarnya.
Tidak ada salahnya untuk menjadi diri sendiri meski berada di lingkungan yang berbeda. Menjadi diri sendiri menunjukkan rasa menghargai dan lebih peduli terhadap diri sendiri. Di sisi lain, akan lebih melelahkan jika harus terus berpura-pura.
Gagal tidak selalu berarti akhir dari segalanya. Gagal juga dapat menjadi titik menuju kesuksesan. Menerima kegagalan dan kemudian berusaha memperbaikinya merupakan salah satu tanda mental yang kuat. Dari kegagalan, kita dapat melihat peristiwa dari berbagai sudut pandang dan belajar untuk menemukan jalan baru yang mungkin jauh lebih baik.
Luangkan waktu setiap hari secara rutin untuk memberi evaluasi pada diri. Apakah hari itu sudah melakukan hal baik atau apakah ada hal lain yang harus diperbaiki. Ada berbagai cara menilai diri sendiri yang harus dipelajari. Evaluasi ini penting sebagai bentuk refleksi yang dapat membuat individu lebih berkembang.
Melatih mental agar kuat tidak dapat dilakukan dengan satu atau dua cara saja dan dengan waktu yang singkat. Diperlukan upaya sepanjang hidup agar mental yang dimiliki dapat semakin kuat untuk menghadapi hidup.
Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…
Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…
Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…
Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…
Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…
Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…