Gangguan Psikologi

13 Terapi Gangguan Emosi Pada Anak Paling Lengkap

Terapi gangguan emosi pada anak. Nah  sobat semua, apakah anda adalah salah seorang orang tua yang memiliki anak yang tingkat emosinya cenderung tinggi atau meledak –  ledak? Jika anda memang memiliki anak yang bersfiat seperti ini, ada baiknya sobat semua membaca dan menyimak ulasan berikut ini sobat.

Pada kesempatan kali ini penulis akan memberikan tips atau cara tentang bagaimana menangani emosi pada anak anda. Adapun emosi tersebut bukanlah suatu hal yang baik apabila terus – menerus dibiarkan pada anak anda, karena bisa saja ketika dewasa nanti anak anda berubah menjadi pribadi yang temperamental.

Seperti yang kita ketahui bersama ya sobat, anak merupakan anugerah terindah yang diberikan Tuhan kepada setiap orang tua. Untuk itulah. Sebagi orang tua anda harus mendidik tingkah laku dan sifat anak –  anak anda sebaik mungkin.

Namun pada kenyataannya, tingkat emosi pada anak –  akan sungguhla beragam, dan tidak jarang seorang anak memiliki tingkat emosi yang cenderung meledak –  ledak atau tidak stabil. Inilah PR anda sebagai orang tua ya sobat. Untuk itu, berikut ini penulis akan membagikan informasi mengenai terapi gangguan emosi pada anak yang akan penulis bahas satu persatu untuk sobat terkasih semua. Yuk sobat, mari kita simak ulasan berikut ini.

1. Terapi Kartu Emosi

Terapi yang pertama yang bisa anda lakukan untuk mengatasi gangguan emosi pada anak anda adalah dengan melakukan terapi kartu emosi. Terapi yang satu ini sangat mudah dilakukan dirumah. Anda sebagia orang tua dapat bermain role play dengan anak anda di rumah sekalipun.

Anda hanya menunjukkan beberapa emosi yang ada dalam kartu tersebut, kemudian menyuruh anak anda untuk menyebutkan jenis emosi yang ada dalam kartu tersebut sembari menjelaskan kepadanya apa saja dampak negatif dari setiap emosi tersebut agar ia mengerti. (Baca juga mengenai penerapan disiplin pada anak usia dini)

2. Art Therapy

Terapi yang kdua yang bisa anda lakukan adalah dengan menerapkan atau menjalankan art Therapy ini. Adapun art therapy ini merupakan bentuk terapi untuk mengatasi anak pemarah yang memiliki banyak keunggulan. Art therapy atau terapi seni ini bisa anda lakukan sendiri dirumah, karena pada umumnya proses kreatif seseorang sangatlah bergantung pada emosi seseorang dalam hal melukis, membuat patung, menggambar, membuat tembikar dan yang lain sebagainya. (Baca juga mengenai masalah psikologis pada anak tunarungu)

3. Terapi Bermain

Terapi selanjutnya yang bisa anda lakukan adalah dengan menggunakan terapi bermain. Seperti yan sudah kita ketahui bersama, bermain adalah dunia anak. Dengan bermain anak akan lebih mudah untuk mengekspresikan perasaan, emosi dan apa yang ada dalam hatinya. (Baca juga mengenai cara mendidik anak down sindrom)

4. Terapi Alat Musik

Terapi alat musik juga bisa menjadi dalah satu alternatif buat anda nih para orang tua. Musik adalah bahasa yang paling universal. Siapaun bisa menerima atau mengguanakan musik untuk mengekspresikan emosinya, karena musik memberikan dampak yang berbeda pada setiap bagian otak. (Baca juga mengenai pengaruh psikologi pendidikan terhadap perkembangan anak)

5. Terapi Tulis Tangan

Terapi selanjutnya yang bisa anda lakukan adalah dengan menerapkan terapi tulis tangan. Terapi ini biasanya dilakukan dengan cara menuliskan hal –  hal yang pernah menyakiti seseorang, karena dengan menulis, seseorang dapat melepaskan emosinya di dalam kertas tersebut sehingga pendampingnya mengetahui apa masalah si akan tersebut sembari memberikan bimbingan terhadapnya. (Baca juga mengenai cara menghilangkan trauma psikis pada anak)

6. Terapi Mengedalikan Emosi

Terapi selanjutnya adalah dengan cara mengendalikan emosi. Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah mengendalikan emosi anda terlebih dahulu, kemudian mengendalikan emosi pad anak anda. Beritahu akan anda bagaimana cara mengedalikan emosi agar dia terbiasa sampai dia beranjak dewasa.

7. Mendidik Dengan Kasih Sayang

Jika anda bersikap otoriter pada anak anda itu sah –  sah saja ya sobat, namun ada hal yang anda tidak boleh lupakan yaitu mendidiknya dengan kasih sayang. Mendidik dengan keras boleh saja namun harus ada kasih sayang di dalamnya agar anak anda tidak merasa tertekan yang akhirnya memberontak.

8. Mendengarkan Anak

Kebanyakan orang tua banyak yang tidak mau mendengarkan apa kata anaknya, mereka berpikir bahwasanya omongan mereka saja yang benar dan yang harus didengarkan. Nah prinsip ini salah ya sobat, justru pada saat anda memaksakan anak anda untuk hanya mendengarkan anda, maka seorang anak tidak akan segan –  segan untuk memberontak dan melawan anda.

9. Tunjukkan Sikap Simpati

Rasa simpati merupakan sebuah tindakan yang menunjukkan rasa ikut merasakan apa yang dirasakan oleh seseorang. Nah anda juga sebagai orang tua mempunyai kewajiban untuk menunjukkan rasa simpati terhadap anak anda akan apa yang sednag dirasakan atau dialaminya. Dengan menunjukkan rasa simpati tersebut, maka emosi dari anak anda akan bisa terkendalikan karena dia merasa diperhatikan.

10. Ajarkan Untuk Berpikiran Positif

Berpikir positif terhadap semua hal yang sedang terjadi atau sedang dialami memang bukanlah sebuah hal yang gampang untuk kita lakukan. Namun jika kita mengajarkan hal berpikir positif ini terhadap ana kita sejak dini, maka anak anda akan terbiasa melewati persoalan atau masalah yang sedang dialamnya dengan hati yang tenan dan jauh dari emosi.

11. Jadilah Orang Tua Yang Pengertian

Bukan hanya orang dewasa aja nih sobat yang membutuhkan pengertian, namun anak –  anak juga membutuhkannya. Rasa pengertian yang ditunjukkan oleh orang tuanya dapat membuat rasa marah atau emosi pada anak dapat teratasi.

12. Tidak Mengungkit Kemarahan Anak

Hal yang tidak kalah penting untuk mengatasi ganngguan emosi pada anak adalah dengan cara tidak mengungkit hal yang dapat membuatnya marah atau emosi. Jika anda sebagai orang tua sudah tau apa penyebab anak anda marah, maka jangan sekali – kali mengungkitnya.

13. Ajarkan Ilmu Agama

Langkah terakhir yang bisa anda lakukan unutk mengatasi gangguan emosi pada anak adalah dengan mengajarkannya ilmu agama. Dalam agama pastinya kita diajarkan untuk mengendalikan amarah, ajarkanlah hal tersebut pada anak anda sejak dini.

Sekian informasi mengenai terapi gangguan emosi pada anak yang bisa penulis bagikan pada kesempatan kali ini ya sobat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat semua. Sampai jumpa di lain kesempatan dan terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca. Salam hangat dari penulis.

Share
Published by
Arby Suharyanto

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

8 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

8 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

8 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

8 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

8 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

8 months ago