Psikologi Remaja

13 Peran Etika dalam Pergaulan Remaja

Etika ialah norma. Etika ialah sopan santun. Dan etika adalah dasar dari setiap ucapan atau tindakan yang muncul di diri seseorang. Etika tentu menjadi peranan penting dalam kehidupan sehari hari yang secara langsung akan menentukan kualitas dari individu, dimana individu yang baik tentu individu yang juga memiliki etika baik dalam hal apapun dan dibuktikan dengan pengakuan orang lain di sekitarnya.

Nah sobat, etika ini berhubungan dengan remaja dimana seperti yang sobat lihat bahwa begitu banyak remaja yang melanggar norma dan bertindak tidak pantas seperti kehilangan sopan santun dan kehilangan empati atau kasih sayang terhadap sesama sekalipun pada individu terdekatnya, hal ini terjadi karena kebiasaan dan tidak melekatnya etika dalam dirinya sehingga memiliki jiwa yang mudah terpengaruh hal buruk. (Baca juga mengenai etika melakukan penelitian observasi).

Tentu hal itu harus dihentikan ya sobat, yakni dengan memberikan kesadaran dan menanamkan secara dini pentingnya memiliki etika dalam keseharian, sehingga remaja tidak memiliki kehidupan suram yang jelas akan disesalinya kelak ketika ia dewasa atau ketika telah menerima akibat dampak buruknya. Apa saja pengaruhnya sobat, kenapa etika harus diajarkan sejak dini dan terus ditanamkan dalam diri remaja? berikut selengkapnya, 13 Peran Etika dalam Pergaulan Remaja.

1. Keberadaan individu Lain

Remaja terkadang merasa paling benar dan tidak buuth individu lain. Seperti sobat ketahui bersama bahwa setiap individu pasti akan membutuhkan individu lain. Keadaan ini harus sobat sadari betul, supaya sobat tidak menjadi individu paling egois serta memiliki etika baik sehingga ketika membutuhkan individu lain mereka dengan senang hati membantu. (Baca juga mengenai kepentingan etika).

2. Nilai Positif

Persahabatan yang baik adalah persahabatan yang saling menguntungkan. Penulis yakin sobat tidak suka di rugikan demikian sebaliknya individu lain juga tidak suka sobat rugikan. Dari itulah salah satu dasar pergaulan sehat yang lain adalah saling menguntungkan. Jangan sampai sobat berpikir melanggar etika untuk merugikan individu lain. (Baca juga mengenai etika dalam pengukuran).

3. Menghormati dan Menghargai

Satu kata yang selalu penulis ingat jika sobat ingin dihargai dan di hormati individu lain, maka sobat harus lebih dulu bisa menghargai dan menghormati individu lain. Menghargai dan menghormati individu lain ini bisa di lakukan dengan banyak hal seperti menghargai dan menghormati pendapat individu lain,

menghargai dan menghormati cara beribadah individu lain, menghargai dan menghormati adat istiadat individu lain, menghargai dan menghormati cara berpikir individu lain dan sebagainya sesuai etika yang selama ini sobat ketahui. (Baca juga mengenai etika dalam penggunaan ujian).

4. Menghindari Prasangka

Agama manapun jelas melarang individu untuk berprasangka buruk kepada individu lain. Karena prasangka buruk hanya akan mendatangkan masalah dan permusuhan antara sobat dengan individu lain dan membuktikan minimnya etika dalam hati dimana orang buruk juga sering berfikiran buruk ya sobat. (Baca juga mengenai teori etika).

5. Memahami Perbedaan

Individu di lahirkan dengan berbagai macam perbedaan, baik itu dari segi fisik, psikologis, ras, suku, budaya dsb. Setiap individu itu memiliki keunikan tersendiri, karena hal inilah sobat harus memahami perbedaan tersebut dengan etika misalnya tidak menghina cara bicara atau budaya orang dari daerah lain.

6. Memberikan Nasihat

Individu bijak berkata sahabat yang baik adalah sahabat yang selalu mengajak ke jalan yang baik dan mencegah ke jalan yang tidak baik. Ini juga salah satu prinsip pergaulan yang sehat. Dengan saling memberikan nasehat etika kepada sobat secara tidak langsung, dapat menjalin persahabatan yang lebih sehat bukan hanya untuk dunia saja, tapi juga untuk akhirat kelak.

7. Memahami Prinsip Bergaul

Nah sobat, prinsip bergaul yang sesuai etika ialah sebagai berikut yang sobat akan paham ketika sobat menerapkan etika dalam pergaulan sehari hari.

  • Hak dan kewajiban. Hak sobat memang layak untuk sobat tuntut, tapi juga jangan sampai meninggalkan kewajiban sobat sebagai makhluk sosial.
  • Tertib dan disiplin. Selalu tertib dan disiplin dalam melakukan setiap aktivitas. Disiplin waktu adalah penting untuk keuntungan diri sobat sendiri.
  • Senantiasa menjaga sopan santun, baik dengan sahabat sebaya atau individu tua dan juga guru dimanapun dan kapanpun.
  • Bersikaplah sederhana ya sobat, tak perlu berlebihan terlebih pamer dengan hal yang tidak dimiliki atau demi kesombongan dan pengakuan semata.
  • Kejujuran, Jujur akan membawa sobat ke dalam kebenaran. Bersikap jujurlah walau itu pahit.
  • Keadilan, Senantiasa bersikap adil dalam bergaul ya sobat. Tidak membeda-bedakan sahabat.
  • Cinta Kasih. Saling mencintai dan menyayangi sahabat sobat agar terhindar dari permusuhan.
  • Suasana dan tempat pergaulan sobat. Ini sangat penting juga buat sobat agar berada di tempat yang benar, misal remaja tentu tak pantas bergaul di lingkungan diskotik dsb.

8. Memiliki Sopan Santun

Etika persahabatan adalah sopan santun atau tata krama dalam persahabatan yang sesuai dengan situasi dan keadaan serta tidak melanggar aturan aturan yang berlaku baik aturan agama, kesopanan, adat, hukum dsb.

9. Memahami Cara Baik dalam Bergaul

Cara yang baik bersikap dalam persahabatan adalah bagaimana seseorang tersebut mengutamakan perilaku yang sopan santun saat bersahabat dengan setiap individu.

10. Paham Pengaruh Baik dan Buruk

Dunia persahabatan banyak jenisnya. Hal ini dipengaruhi beberapa faktor, yaitu faktor umur, pekerjaan, keterikatan, lingkungan dan sebagainya, sebab itu etika akan memberikan pemahaman mana yang baik dan buruk.

11. Kepribadian

Dampak positif dari persahabatan adalah mampu membentuk kepribadian yang baik yang bisa diterima di berbagai lapisan sehingga bisa tumbuh dan berkembang menjadi sosok individu yang pantas diteladani.

12. Jauh dari Hal Negatif

Dampak negatif dari persahabatan adalah tumbuh menjadi sosok individu dengan kepribadian yang menyimpang dna hal itu tidak akan didapat jika remaja bergaul dengan etika yang baik.

13. Mendekatkan dengan Lingkungan

Peran orang tua, sahabat, guru, dan masyarakat tentu sangatlah dibutuhkan bagi remaja dalam bentuk contoh dan nasihat untuk menghadapi masalah persahabatan remaja ya sobat. Sehingga menjadi dasar timbulnya rasa peduli terhadap lingkungan dan persahabatan remaja, setelah melakukan perbuatan yang baik dan berguna seusai etika yang benar.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga menjadi wawasan yang berkualitas dan menjadi motivasi untuk menjadi seseindividu yang ber-etika baik dan menjunjung tinggi nilai sopan santun dalam keseharian. Terima Kasih. Salam.

Share
Published by
Arby Suharyanto

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

9 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

9 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

9 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

9 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

9 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

9 months ago