Psikologi Perkembangan

8 Hubungan Psikologi dengan Perkembangan Peserta Didik yang Wajib dipahami

Pendidikan adalah hal yang esensial untuk dimiliki setiap manusia, baik secara formal maupun informal. Secara formal, pada umumnya pendidikan diwadahi oleh institusi pendidikan dengan proses belajar-mengajar antara guru dan peserta didik. Akan tetapi, belajar tidak hanya tentang transfer ilmu, tetapi juga menunjang perkembangan pada peserta didik.

Dalam perkembangan individu, aspek psikologis tidak dapat dipisahkan seiring dengan berjalannya perkembangan. Terdapat tujuh faktor psikologis yang mempengaruhi proses pembelajaran pada peserta didik, yakni intelegensi, atensi, bakat, motif, kematangan, dan kesiapan. Ketujuh faktor tersebut adalah kunci untuk dapat membuat kegiatan belajar mengajar menjadi efektif, optimal, dan mampu mencapai tujuan.

Oleh sebab itu, ilmu Psikologi khususnya Psikologi Pendidikan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap peserta didik. Berikut adalah hubungan Psikologi dengan perkembangan peserta didik:

1. Metode pembelajaran yang tepat

Melalui kajian pendidikan, ditemukanlah berbagai metode pembelajaran. Penggunaan metode pembelajaran yang tepat sesuai dengan kondisi serta kebutuhan peserta didik dapat membuat tujuan pembelajaran tercapai secara optimal (Iru & Arihi, 2012), salah satunya dengan metode pembelajaran kooperatif (cooperative learning). Sebelum menentukan metode ini, diperlukan pengamatan dan pemahaman terlebih dahulu pada peserta didik.

2. Kepribadian pendidik dan prestasi belajar

Kepribadian pendidik memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap peserta didiknya nanti (Sakerebau, 2018). Oleh sebab itu, pendidik harus memahami terlebih dahulu teori kepribadian tersirat dalam ilmu Psikologi dan menentukan pola interaksi yang nanti akan dibangun sehingga tercipta lingkungan belajar yang menyenangkan.

3. Ilmu untuk memahami peserta didik

Keberhasilan peserta didik dalam mencapai prestasi belajar sesuai dengan masa perkembangannya adalah tujuan dari pembelajaran. Dengan demikian, sangat penting untuk memahami terlebih dahulu peserta didik secara utuh. Suasana belajar yang disesuaikan dengan peserta didik sangat menunjang agar hasil pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal.

4. Menjaga harapan tetap realistis pada peserta didik

Psikologi perkembangan secara komprehensif membahas berbagai aspek psikologis pada manusia. Ilmu tersebut memberikan gambaran secara umum mengenai capaian perkembangan di setiap fasenya beserta tujuan yang seharusnya dicapai. Oleh sebab itu, sudah sepatutnya orang-orang di sekitar peserta didik tidak memberikan harapan yang terlalu tinggi atau terlalu rendah karena disesuaikan dengan tahap perkembangan yang sedang dijalani (Desmita, 2009).

5. Respons terhadap peserta didik

Setiap peserta didik pasti memiliki kepribadian yang berbeda satu sama lain. Dalam Psikologi, perbedaan ini dapat dihadapi dengan cara yang berbeda pula. Terlebih peserta didik biasanya punya rasa keingintahuan yang tinggi, ingin mencoba banyak hal, atau menanyakan apa pun yang ia rasakan sehingga perlu pemberian respons yang dapat membantu peserta didik lebih memahami dirinya dan lingkungannya.

6. Panduan menghadapi permasalahan

Peserta didik sering kali berada dalam situasi yang sulit ketika proses pembelajaran. Adanya peran guru dalam bimbingan konseling yang harus kamu ketahui! dapat membantu peserta didik agar dapat menghadapi permasalahannya sehingga mampu menemukan cara yang tepat ketika menghadapi masalah lagi di masa perkembangan selanjutnya.

7. Membantu peserta didik mencapai tugas perkembangan

Setiap manusia pasti memiliki tugas perkembangan sesuai dengan usianya. Tugas perkembangan peserta didik juga dapat dipenuhi dengan cara mengikuti proses pembelajaran yang efektif bagi dirinya. Metode pembelajaran, evaluasi, ekstrakurikuler, perlombaan, dan berbagai pengalaman lainnya adalah bagian dari upaya untuk mencapai tugas perkembangan.

8. Memberi arahan mengenai pendidikan selanjutnya

Secara umum, manusia pasti berkembang dari anak-anak hingga dewasa. Mau tidak mau, setiap individu harus mempersiapkan dirinya menghadapi tahapan hidup selanjutnya. Dalam hal pendidikan, peserta didik dibimbing atau diarahkan agar dapat menempuh jenjang pendidikan selanjutnya yang sesuai dengan kepribadian dan cita-citanya kelak.

Kemampuan memahami peserta didik sangat penting untuk membuat lingkungan belajar yang efektif. Ilmu Psikologi memiliki peran agar pendidik atau orang lain yang memiliki andil dalam dunia pendidikan tahu langkah apa yang harus diambil. Terlebih kondisi saat ini mudah berubah-ubah sehingga diperlukan cara agar pembelajaran dapat mencapai hasil yang optimal.

Share
Published by
Gendis Hanum Gumintang

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

8 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

8 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

9 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

9 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

9 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

9 months ago