Pubertas menjadi proses peralihan bagi remaja dari masa anak-anak ke masa dewasa. Pada masa ini, umumnya terjadi berbagai perkembangan psikologi pada masa pubertas serta perkembangan fisiologis. Salah satu faktor penentu mulainya masa pubertas adalah kondisi biologis. Secara alami, dalam masa puber terdapat peran dari kelenjar pituitary, gonad atau kelenjar seks, serta gabungan dari kedua kelenjar tersebut.
Dampak dari adanya hormon dari kedua kelenjar tersebut adalah terjadi perubahan primer dan sekunder pada tubuh. Perubahan primer merupakan perubahan yang berhubungan langsung pada organ seksual baik laki-laki maupun perempuan yang menjadi ciri- ciri pubertas pada remaja laki laki dan perempuan.
Pada laki-laki, perubahan ini ditandai dengan datangnya mimpi basah. Mimpi tersebut adalah respons yang wajar dan terjadi secara alami karena adanya perubahan hormonal. Secara ilmiah, mimpi basah disebabkan oleh munculnya mimpi erotis atau bersetubuh yang mengakibatkan seseorang orgasme saat sedang tidur. Terjadinya orgasme menyebabkan keluarnya air mani atau sperma ketika proses ejakulasi.
Sedangkan pada perempuan, perubahan primer terjadi ketika individu mengalami menstruasi atau bisa disebut juga menarche untuk pertama kalinya. Menstruasi adalah proses luruhnya endometrium atau lapisan dalam yang memiliki banyak pembuluh darah dari uterus melalui vagina. Akibatnya, keluarlah darah yang mengalir melalui lubang di leher rahim dan keluar lewat vagina.
Terdapat pula perubahan sekunder di masa pubertas yang merupakan berbagai perubahan dan terjadi karena adanya perubahan primer secara fisik sehingga dapat diketahui lewat panca indra. Perubahan ini dapat dinilai dengan Sexual Maturity Rating (Stang & Story, 2005). Berikut adalah perubahan sekunder pada laki-laki dan perempuan menurut Sarlito (2009) dalam Hidayat, Machmudah, dan Bintanah (2013):
Perubahan sekunder laki-laki, di antaranya:
Perubahan sekunder perempuan, di antaranya:
Remaja harus dapat mempersiapkan diri sebelum memasuki masa pubertas sebab masa ini umumnya tidak mudah untuk dilalui. Peran orangtua, keluarga, serta lingkungan sangat penting agar individu yang pubertas tidak menjadi masa yang menakutkan dan membingungkan.
Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…
Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…
Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…
Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…
Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…
Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…