Psikologi Anak

12 Cara Mengatasi Anak Trauma Makan

Hampir kebanyakan orang tua yang mengeluhkan mengenai sulitnya memberi makan pada anaknya, masalah psikologi anak yang satu ini bisa jadi hal tersebut dikarenakan sesuatu alasan, misalnya anak sedang sakit, sedang rewel atau beberapa hal lain yang mengakibatkan anak sulit mau makan sehingga tentunya dapat membuat orang tua menjadi khawatir.

Makanan merupakan sumber nutrisi dan juga vitamin yang sangat penting untuk pertumbuhan anak-anak, itulah mengapa kebanayakan orang tua selalu merasa tidak tenang dna khawatir jika anaknya mengalami kesulitan makan. mungkin hal tersebut merupakan hal kalsik bagi hampir seluruh orang tua yang memiliki anak kecil, meskipun sudah banyak cara yang dilakukan, namun terkadang orang tua juga menjadi bingung dan stres menanggapi gangguan psikologi balita yang satu ini., karena khawatir anaknya tidak tercukupi masalah gizi sehingga dapat mempengaruhi perkembangannya.

Beberapa alasan mengapa anak menolak makan

  1. Tidak benar-benar merasa sedang lapar
  2. Mulai mengenal rasa
  3. Merasa bosa dengan makanna yang sama
  4. Anak sedang mencari perhatian
  5. Anak lebih suka bereksplorasi
  6. Anak sedang merasa sakit
  7. Terlalu banyak ngemil
  8. Lebih menyukai jenis makanan instan
  9. Hanya mau makan satu jenis makanan saja

Meskipun anak biasanya memiliki alasan tertentu tidak mau mengkonsumsi makanan, namun sebagai orang tua tentu saja akan melakukan berbagai cara agar tetap bisa membujuk anak yang kesulitan makan dan kembali mau mengkonsumsi makanan, berikut beberapa tips mengatasi anak yang trauma terhadap makanan.

  1. Cobalah dengan menu favoritnya

Setiap anak tentu memiliki menu makanan favoritnya masing-masing dan biasanya jika disodorkan dengan menu makanan tersebut anak anak akan lebih menukainya, untuk itu sebagai orang tua anda pun harus bisa lebih kreatif untuk dapat memebrikan makanan yang membuat anak merasa tidak bosa dan trauma untuk makan.

  1. Membuat suasana yang menyenangkan.

Anak-anak yang trauma terhadap makanan tentu saja memiliki alasannya tersedniri Mengapa dia sangat kesulitan untuk Mengkonsumsi makanan, untuk itu sebagai orang tua sebaiknya anda mencari cara lain agar anak bisa mulai makan dengan baik, salah satunya adalah dengan membuat suasana yang  menyenangkan, misalnya dengan makan bersama  keluarga minimal ketika sarapan dan juga makan malam, melalui psikologi keluarga sehingga jika melihat suasana yang membuat moodnya baik, atau melihat orangs ekelilingnya sedang makan, secara tidak langsung akan mempengaruhi otak anak juga, dan kemudian mau Mengkonsumsi makanan yang serupa.

  1. Memberikan perlengkapan makan yang unik.

Anak-anak biasanya akan tertarik pada sesuatu yang lucu dan juga unik, tidak ada salahnya anda mengganti peralatan makan anak dengan sesuatu yang membuat anak merasa senang, mislanya saja dengan membelikan karakter tempat makan dna juga gelasnya dengan kartun kesayangan ataupun animasi yang sangat disukainya, sehingga anak pun akan mulai terpancing dna mau kembali melahap makanan yang disediakan.

  1. Melibatkan anak dalam menu makannya.

Anak-anak biasanya memiliki rasa ingin tahu yang sangat besar, tidak ada salahnya sebagai orang tua anda mengikutsertakan anak ketika akan memasak, pasti anak-anak pun akan merasa senang karena hal tersebut tentu pengalaman yang baru baginya, jangan lupa untuk menyuruhnya membantu dalam membuat makanan untuk dirinya sendiri, sambil emngatakan bahwa makanan yang dibuatnya harus di makan, tentu hal tersebut sleain dapat melatih tanggung jawab dan membuat anak mulai mau kembali melahap makanannya.

  1. Memberikan vitamin.

Saat ini di pasaran banyak seklai jenis vitamin yang dijual, bahkan dengan bentuk yang unik dna rasa nya pun sangat enak, tidak ada salahnya emmberikan anak vitamin penambah nafsu makan, sehingga anak pun nantinya mulai mau Mengkonsumsi makanannya kembali.

  1. Jangan memaksa anak

Satu hal yang perlu ibu tahu, sebaiknya jangan pernah memaksa anak untuk Mengkonsumsi makanan, apalagi smabil memarahinya, karena hal tersebut malah akan membuat anak semakin terluka dan semakin enggan untuk mau Mengkonsumsi makanannya,  akan jauh lebih baik ibu menanyakan mengenai makanan apa yang ingin diam akan, atau dengan menasihati anak agar mau melahap makannanya, daripada harus memaksa dan memarahi yang malah akan semakin membuat anka semakin trauma

  1. Menyuruhnya makan sendiri.

Salah satu cara agar bisa mengatasi anak yang trauma makan adalah dengan cara mengajarkan anak untuk mau makan sendiri, skelai-kali lepaslah anak dan jangan menyuapinya, karena dengan cara seperti itu akan membuat anak mau mulai Mengkonsumsi makanannya.

  1. Membuat makanan sekreatif mungkin

Selain mencari menu yang bervariasi, anda juga perlu menyajikan makanan sekreatif mungkin, hal tersebut juga bisa mebantu anak untuk menyukai makanan yang akan dilahapnya, karena biasanya bentuk-bentuk yang menarik untuk anak-anak akan semakin menambah nafsu makan anak sehingga anak pun akan mulai menyukai suatu makanan tertentu yang mmebuatnya menjadi tidak kesulitan untuk makan.

  1. Membuat jadwal makan anak

Anak-anak yang tidak memiliki jam makan yang teratur memang biasanya akan lebih sulit untuk makan untuk itu sebagai orang tua sebaiknya anda memiliki jadwal yang pasti untuk jam makan anak. Atau bisa juga memberikan ceilan kesukaan anak setelah dia selesai makan , karena hal tersbeut bisa juga dijadikan pancingan agar anak tidka kembali trauma untuk makan.

  1. Hindari menonton televisi ketika makan

Anak-anak yang trauma pada makanan memang akan jauh lebih sulit diberi makanan, sehingga orang tua pun harus mencari cara agar anak mau mengkonsumsi makanannya, salah satu caranya adalah dengan memberikan makan namun hindari sambil menonton televisi, dan hindari gadget karena dengan begitu malah akan membuat anak kehilangan focus dan malah lebih focus pada tontonan televisi dari pada makanan yang akan dikonsumsinya. ditambah lagi pengaruh gadget pada psikologi anak sebenarnya tidak begitu baik.

  1. Ajak bermain

Mengajak bermain ketika akan memberi makan anak juga bisa ibu lakukan, namun ajaklah anak bermain sambil duduk, agar nantinya anak akan lebih nyaman Mengkonsumsi makannanya. Dan membuatnya juga jauh lebih disiplin karena meskipun sedang bermain dia dalam posisi duduk.

  1. Mengatur porsi makanan

Sebelum memebrikan makan pada anak yang trauma makan, sebaiknya ibu perhatikan terlebih dhaulu porsi makanan anak, jangan langsung mmeberikan anak porsi makanan dalam jumlah yang besar sekaligus, karena nantinya malah anak semakin tidak mau makan setelah melihat porsi yang sangat banyak tersebut. sebaiknya berikan porsi makanan yang sewajarnya dulu saja, atau dengan sedikit demi sedikit.

Share
Published by
Derina Asta

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

8 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

8 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

9 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

9 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

9 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

9 months ago