16 Kepribadian

Kepribadian INFJ: Profesi yang Cocok Hingga Faktanya

Tes MBTI atau Myer Briggs Type Indicator merupakan salah satu tes yang dikembangkan oleh Katharine Cook Briggs bersama dengan sang putri yang bernama Isabel Briggs Myers dengan tujuan menunjukkan kepribadian berdasarkan teori kepribadian oleh Carl Gustav Jung untuk mengelompokkan kepribadian berdasarkan skala kecenderungan.

Dimensi dalam MBTI di antaranya ada Extrovert (E) atau Introvert (I), Sensing (S) atau Intuition (N), Thinking (T) atau Feeling (F), dan Judging (J) dengan Perceiving (P) yang dikelompokkan dalam empat skala kecenderungan berbentuk dikotomis atau berlawanan tergantung pada jawaban-jawaban atas pernyataan yang diberikan, di antaranya (Amaliyah & Noviyanto, 2013).

Hasilnya, akan ada tipe kepribadian tertentu yang ditunjukkan dengan empat aspek dengan kecenderungan tertentu setelah individu melakukan tes MBTI. Salah satu hasil dari tes ini adalah kepribadian INFJ. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai kepribadian INFJ melalui pengertian, kelebihan dan kekurangan, pekerjaan, tokoh, serta fakta-faktanya.

Pengertian Kepribadian INFJ

INFJ merupakan kelompok kepribadian dalam MBTI yang terdiri atas introverted, intuition, feeling, serta judging adalah kepribadian pada seseorang yang cenderung pendiam atau penyendiri dengan kemampuan berpikir intuitif, tetapi juga ditambah dengan penggunaan perasaan (Utami & Bahtiar, 2020).

Selain itu, menurut Very Well Mind, individu yang memiliki kepribadian INFJ biasa disebut dengan advokator atau idealis dan terkadang sulit dipahami orang lain. Hal tersebut mungkin disebabkan karena populasi orang yang berkepribadian INFJ sangat sedikit dan paling sedikit dibanding tipe kepribadian lainnya, yakni hanya sekitar 1-3 persen di seluruh dunia. 

Apabila dijabarkan satu-persatu, kepribadian INFJ dapat dijelaskan sebagai berikut:

  • Introversion, artinya adalah tertutup sehingga individu dengan dimensi ini umumnya perlu mengisi energi setelah berkegiatan dengan meluangkan waktu untuk sendirian dan cenderung mudah lelah ketika harus bersosialisasi dengan orang lain.
  • Intuition, berarti intuisi yang menunjukkan fokus individu pada gambaran terhadap gagasan, ide, atau konsep secara menyeluruh atau sebaliknya, tidak terlalu detail pada hal-hal kecil.
  • Feeling, atau perasaan yang membuat individu dapat memahami perasaan orang lain dengan baik. Di sisi lain, individu yang lebih kuat dimensi feeling-nya juga memiliki emosi yang kuat.
  • Judging, dengan arti individu cenderung menyukai hal-hal yang terstruktur, terencana, dan memiliki ketentuan yang jelas. Sebaliknya, mereka akan menghindari hal-hal yang sifatnya mendadak atau tanpa pertimbangan.

Karakteristik Kepribadian INFJ

Situs Very Well Mind menyebutkan beberapa kunci karakteristik orang yang memiliki kepribadian INFJ, di antaranya yaitu: 

  • Memiliki intuisi dan pemahaman emosional yang kuat atau welas asih sehingga penuh dengan empati dan lemah lembut, tetapi juga bukan yang terlalu penurut atau lemah.
  • Berkeyakinan kuat untuk dapat bertindak secara tegas agar mendapatkan hal yang diinginkan.
  • Secara alami, orang yang memiliki kepribadian INFJ memang cenderung suka menyendiri. Namun, mereka tetap dapat menjalin hubungan dengan baik dan suka menolong orang lain. Meskipun di akhir hari tetap harus mengisi kembali energinya dengan waktu sendiri.
  • Orang yang berkepribadian INFJ menyukai hal-hal yang terencana sehingga memiliki kontrol yang besar pada perencanaan, pengorganisasian, serta menetapkan keputusan sesegera mungkin.
  • Bersifat logis dan emosional di saat yang sama ketika memutuskan suatu hal sebab individu akan melihat dari berbagai sisi, baik-buruknya, serta pertimbangan lainnya agar dapat memberikan hasil yang lebih baik.

Kelebihan dan Kekurangan Kepribadian INFJ

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan yang dimiliki orang dengan kepribadian INFJ berdasarkan situs 16personalities, yakni:

Kelebihan

  • Peka terhadap kebutuhan orang lain
  • Sangat kreatif dan artistik
  • Fokus pada masa depan
  • Menikmati proses berpikir tentang makna hidup
  • Idealis
  • Logis dan objektif
  • Mandiri
  • Pekerja keras
  • Memecahkan masalah dengan cara yang kreatif
  • Sangat patuh pada aturan.

Kekurangan

  • Dapat menjadi terlalu sensitif
  • Tertutup akan kondisi emosional
  • Terkadang sulit untuk dipahami
  • Keras kepala
  • Sering kali memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi atau perfeksionis
  • Tidak suka berada dalam konflik atau pertentangan
  • Kurang fleksibel dalam berinteraksi dengan orang lain
  • Kesulitan bekerja bersama orang yang kurang kompeten
  • Kurang detail dalam melihat atau melakukan sesuatu.

Profesi yang Cocok dengan Kepribadian INFJ

Profesi yang dapat dipilih orang berkepribadian INFJ sebenarnya sangat luas, berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Psikolog
  • Konselor
  • Terapis
  • Pekerja sosial
  • Ilmuwan
  • Dokter
  • Arsitek
  • Pemuka Agama
  • Penulis
  • Pustakawan
  • Guru atau dosen
  • Pengusaha
  • Seniman
  • Desainer
  • Musisi
  • Aktor
  • Fotograver
  • Vlogger
  • Blogger
  • Pelatih.

Tokoh yang Memiliki Kepribadian INFJ

Meskipun memiliki populasi yang sedikit, tetapi cukup banyak tokoh besar di seluruh dunia yang berkepribadian INFJ, contohnya:

  • Plato
  • Martin Luther King
  • Eleanor Roosevelt
  • Goethe
  • Nelson Mandela
  • Mother Teresa
  • Adolf Hitler
  • Marie Kondo
  • Brene Brown
  • Lady Gaga
  • Nicole Kodman
  • Morgan Freeman
  • Oprah Winfrey
  • Taylor Swift

Fakta terkait Kepribadian INFJ

Dilansir dari situs Truity, berikut adalah beberapa fakta yang dimiliki orang dengan kepribadian INFJ dan membedakannya dengan kelompok kepribadian lain:

  • Persentase orang di dunia yang memiliki kepribadian INFJ hanya 1,5 persen sehingga INFJ adalah kepribadian yang paling jarang atau paling langka populasinya.
  • Terdapat kontradiksi dalam pribadi INFJ sebab di satu sisi perfeksionis, menekankan pikiran logis dan analitis. Akan tetapi, di sisi lain juga memiliki kemampuan memahami emosi yang baik dan cukup emosional.
  • Sangat menyukai kegiatan berpikir secara mendalam untuk mengetahui gagasan, ide, hubungan, atau segala sesuatu yang menarik.
  • Biasanya sering mendapat nilai tertinggi di sekolah atau kampus.
  • Penelitian menunjukkan orang-orang INFJ paling sering merasakan ketidakpuasan dalam pernikahan.
  • Bidang-bidang pekerjaan yang sering digeluti, yakni seputar keagamaan, konseling, pengajaran, serta hal-hal terkait kesenian.

Demikianlah penjelasan mengenai kepribadian INFJ. Saat ini ada beberapa rekrutmen atau pendaftaran peserta yang menambahkan tes psikologi MBTI untuk mengetahui apakah akan sesuai dengan yang diminta atau tidak. Sudah banyak platform yang menyediakan tes MBTI secara gratis atau tidak berbayar.

Share
Published by
Gendis Hanum Gumintang

Recent Posts

Chrometophobia (Fobia Uang): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Fobia merupakan ketakutan yang dialami oleh manusia namun sudah dalam tahap sulit untuk dikendalikan dan…

8 months ago

Anemophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Menikmati pemandangan alam dan menikmati udara yang menyejukan menjadi salah satu yang bisa kita rasakan…

8 months ago

Pantophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Ada berbagai jenis dan juga tipe dari phobia atau rasa cemas, dan ketakutan berlebihan. Faktanya…

9 months ago

Heliophobia : Pengertian, Penyebab, Gejala, Komplikasi dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia ataupun mengatasi rasa takut yang dialami oleh seseorang ada banyak sekali jenis…

9 months ago

Somniphobia : Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya

Istilah Somniphobia atau dikenal dengan nama hypnophobia merupakan rasa takut yang berlebih saat seseorang jauh…

9 months ago

Cibophobia : Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Berbicara mengenai fobia, ada beberap jenis fobia yang dikenal ditengah masyarakat. Misalnya fobia ketinggian, fobia…

9 months ago